Pengertian Macam Jenis Dan Klasifikasi Sungai

Pengertian Macam Jenis dan Klasifikasi Sungai – Sungai ialah massa air tawar yang mengalir pada sebuah lembah secara alamiah dari sumbernya yang bermuara ke danau, rawa, atau maritim. Daerah Aliran Sungai (DAS) yakni keseluruhan wilayah yang airnya berpelepasan pada sungai utama (sungai induk) bersama dengan anak-anak sungainya. Misalnya, DAS Kapuas, DAS Serayu, dan DAS Ci Manuk.
Karakteristik bab daerah pedoman dapat kamu lihat pada Tabel 11.2 berikut.
Pengertian Macam Jenis dan Klasifikasi Sungai Pengertian Macam Jenis dan Klasifikasi Sungai
Sungai mampu diklasifikasikan menurut sumber airnya, volume airnya, dan arah alirannya.
a. Sumber Air Sungai
1) Sungai hujan, adalah sungai yang sumber airnya berasal dari air hujan dan mata air. Jenis sungai ini banyak dijumpai di Indonesia.
2) Sungai gletser, yaitu sungai yang sumber airnya berasal dari es yang mencair. Jenis sungai ini banyak dijumpai di daerah pegunungan tinggi.
3) Sungai gabungan, yakni sungai yang sumber airnya berasal dari air hujan dan gletser. Misalnya, Sungai Membramo dan Sungai Digul di Papua.
b. Volume Air Sungai
1) Sungai Permanen (Episodik), yaitu sungai yang volume airnya tetap stabil sepanjang tahun.
2) Sungai Periodik, yaitu sungai yang volume airnya melimpah pada trend hujan, sedangkan pada ekspresi dominan kemarau airnya berkurang bahkan kering.
c. Arah Aliran Sungai
1) Sungai Konsekuen, yakni sungai yang arah alirannya sesuai dengan kemiringan lereng.
2) Sungai Subsekuen, ialah sungai yang mengaliranya tegak lurus pada sungai konsekuen.
3) Sungai Obsekuen, yaitu anak sungai subsekuen yang arahnya berlawanan dengan sungai konsekuen.
4) Sungai Resekuen, yakni anak sungai subsekuen yang arah alirannya sejajar dengan sungai konsekuen.
5) Sungai Insekuen, ialah sungai yang arah alirannya tidak terencana dan tidak terikat oleh lereng daratan.
Aliran sungai akan menyusun pola tertentu yang disebut teladan anutan sungai. Pola pemikiran sungai mampu digolongkan menjadi tujuh macam, yaitu selaku berikut.
a. Pola Dendritis, ialah teladan pedoman sungai yang dicirikan oleh belum dewasa sungainya yang bermuara ke sungai induk secara tidak terorganisir.
b. Pola Sentripetal (memusat), adalah contoh fatwa sungai yang memusat pada sebuah cekungan atau kawah.
c. Pola Sentrifugal (radial), yaitu contoh pedoman sungai yang tersebar dari suatu puncak, seperti di tempat gunungapi dan perbukitan.
Pengertian Macam Jenis dan Klasifikasi Sungai Pengertian Macam Jenis dan Klasifikasi Sungai
Pola-pola pedoman sungai, yakni:
(a) acuan dendritis;
(b) pola sentripetal;
(c) contoh radial;
(d) acuan trellis;
(e) contoh rektangular.
Sebelumnya mengenai Siklus Hidrologi ini mampu memperbesar wawasan anda
d. Pola Trellis, yakni contoh pedoman sungai yang paralel dengan bawah umur sungainya bergabung secara tegak pada sungai induk.
e. Pola Rektangular, adalah contoh pemikiran sungai yang dicirikan dengan sungai induk dan anak-anak sungainya membentuk sudut 90º.
f. Pola Annular, adalah teladan fatwa sungai yang bentuknya melingkar (domes).
g. Pola Pinnate, ialah pola pedoman sungai di mana bawah umur sungainya bermuara ke sungai induk membentuk sudut yang lancip.
Sungai mampu menawarkan manfaat bagi manusia yaitu untuk mandi, mencuci, air minum, pengairan pertanian, akal daya perikanan air tawar, pembangkit tenaga listrik, fasilitas lalu lintas air, fasilitas industri, dan kawasan wisata.