Dampak Modernisasi di Indonesia (Lengkap)

Dampak Modernisasi Di Indonesia Lengkap – Bicara mengenai modernisasi, dimana zaman meningkat seiring dengan berjalannya waktu, ternyata modernisasi itu sendiri mempunyai beberapa pengaruh.

Dampak Modernisasi di Indonesia (Lengkap)

Nah, Dampak apa saja yang ditimbulkan dari modernisasi? Berikut ulasannya.

Disorganisasi Sosial

Disorganisasi yaitu memudarnya atau melemahnya norma-norma dan nilai-nilai sosial dalam masyarakat alasannya adalah adanya perubahan sosial dan budaya. Perwujudan dari disorganisasi yakni timbulnya masalah-problem sosial yang tidak dikehendaki.

Masalah sosial ialah penyimpangan kepada norma-norma dan nilai-nilai sosial kemasyarakatan pada umumnya. Suatu persoalan sosial ialah peranan-peranan sosial khusus yang dimiliki oleh individu didalam penduduk atas dasar tradisi atau kelahiran dan juga peranan atas dasar perbedaan jenis kelamin yang dalam suatu proses pergantian mengalami kegoyahan.

Proses-proses yang dimaksud antara lain:

  • Persoalan yang berafiliasi akrab dengan organisasi penduduk (community organization). Terjadinya keretakan dalam organisasi-organisasi penduduk seperti hubungan, ketetanggaan dan lain-lain.
  • Adanya pembagian kerja yang disebabkan oleh semakin terspesialisasinya bidang-bidang pekerjaan sehingga membutuhkan tenaga kerja yang mempunyai kemampuan yang khusus pula.
  • Aktivitas untuk mengisi waktu senggang. Biasanya berupa kegiatan yang bekerjasama dengan kegemaran atau jenis wisata tertentu.
  • Pengangguran juga banyak terdapat pada penduduk yang baru melakukan modernisasi terutama industrialisasi.

Kesenjangan Budaya dan Disintegrasi Sosial

Perubahan sosial yang terjadi pada penduduk mampu menjadikan ketidakseimbangan (disequilibrium) hubungan-hubungan sosial. Hal ini terjadi sebab adanya unsur-unsur dalam penduduk yang berganti cepat.

Namun, beberapa komponen yang berganti dengan cepat tersebut berhubungan dekat dengan bagian-bagian yang berganti dengan sangat lambat. Keadaan demikian disebut kesenjangan budaya (cultural lag).

Perubahan-pergeseran yang terjadi dalam penduduk tidak selalu diikuti dengan reaksi dari metode sosial yang bersifat menyesuaikan (adjustive), artinya pergeseran-pergantian itu tidak senantiasa disertai dengan pembiasaan-adaptasi sehingga masyarakat mengalami disintegrasi sosial.

Dalam kondisi disintegrasi keseimbangan, keserasian dan harmoni dalam relasi penduduk tidak lagi mengalami kenyamanan dan ketertiban. Mereka menghadapi pertentangan atau pertentangan yang diakibatkan oleh perbedaan persepsi antarwarga mengenai nilai dan norma sosial yang sudah ada.

Disintegrasi sosial diawali oleh tanda-tanda-tanda-tanda selaku berikut:

  • Tidak adanya persamaan persepsi antaranggota masyarakat tentang tujuan bersama yang semula mereka jadikan pegangan atau standar.
  • Norma-norma penduduk tidak lagi mampu berfungsi dengan baik sebagai alat pengendalian sosial untuk mencapai tujuan masyarakat.
  • Terjadinya pertentangan antarnorma dalam masyarakat.
  • Sanksi terhadap anggota yang melanggar norma tidak dilakukan secara konsekuen.
  • Tindakan-langkah-langkah warga masyarakat tidak lagi sesuai dengan norma-norma yang berlaku.
  • Terjadi proses sosial yang bersifat disosiatif (upaya memisahkan diri), mirip persaingan, kontradiksi ataupun kontraversi.

Beberapa Dampak Modernisasi Di Indonesia Lengkap

Bentuk-bentuk Disintegrasi Sosial Dalam Masyarakat

Bentuk-bentuk disintegrasi sosial dalam masyarakat diantaranya yaitu:

  • Kriminalitas
  • Pergolakan tempat
  • Aksi protes (demonstrasi)
  • Kenakalan sampaumur

Itulah uraian tentang Dampak Modernisasi di Indonesia (Lengkap) yang perlu kita ketahui, supaya kita menyadari bahwa pergantian zaman pun memiliki beberapa pengaruh. Semoga artikel ini dapat menambah pengetahuan anda, terimakasih.

  Puisi Gundah Gulana