Cara Menanggulangi Kegemukan Pada Anak

• Faktor genetik; ialah faktor keturunan. Kelebihan berat badan pada anak bisa jadi karena faktor gen atau keturunan. Faktor ini mengakibatkan tingkat kesusahan pencegahan yang berlawanan dibanding anak-anak yang memang tidak menurunkan gen dari kedua orang tuanya.
• Makanan ringan dalam kemasan & makanan cepat saji; anak-anak condong menyukai dan gemar dengan kudapan serta kuliner cepat saji. Apalagi disokong dengan gampangnya jenis kuliner tersebut diperoleh. Padahal sudah lumayan banyak hasil penelitian yang memperlihatkan bahwa kuliner cepat saji walaupun terasa lezat namun tidak mempunyai kandungan gizi yang cukup untuk kemajuan dan perkembangan anak. Bahkan bukan belakang layar lagi kalau makanan cepat saji ini biasa diketahui dengan perumpamaan masakan sampah (junk food). Makanan mirip ini biasanya mengandung lemak dan gula yang tinggi sehingga dapat menyebabkan obesitas. 
• Kebiasaan mengkonsumsi minuman ringan; seperti halnya makanan cepat saji, yaitu terbukti mempunyai kandungan gula yang tinggi sehingga menimbulkan berat badan akan cepat bertambah. Rasanya yang lezat dan segar menimbulkan anak tergiur untuk selalu mengkonsumsinya.
• Aktivitas fisik yang kurang; dikala ini dengan perkembangan ilmu wawasan dan teknologi, kegiatan fisik anak banyak tersita dengan permainan game elektronik yang begitu gampang mereka mampu susukan baik di computer sendiri, gadget dan fasilitas lainnya. Inilah yang mengakibatkan anak kurang melakukan gerak fisik atau berolahraga sehingga menjadikan berat tubuh berlebih.

Cara Mengatasi Kegemukan Pada Anak
Diet yang terlalu ketat bagi anak dapat mengganggu pertumbuhan dan juga kesehatannya. Sehingga cara kondusif untuk mengatasi kegemukan pada anak perlu tindakan yang hati-hati dan terprogram. Untuk Anda yang ingin mencegah atau menangani keunggulan berat badan (obesitas) pada anak, langkah-langkah yang mampu dilaksanakan antara lain:
 
Mengatur makanan yang tepat untuk anak
Kurangi konsumsi makanan cepat saji, minuman dan kudapan dalam kemasan, aneka cemilan bagus dengan kandungan lemak tinggi. Perbanyak konsumsi daging dan sayuran segar, buah serta susu yang baik untuk perkembangan anak. Berikan takaran cukup jangan berlebihan.
 
Biasakan sarapan dan mempersiapkan bekal anak
Sarapan menjadi permulaan yang bagus untuk anak ketika mengawali harinya dengan tujuan agar anak kuat dikala beraktivitas di sekolah dan mampu menghindari penganan atau masakan berlebihan. Dengan cara ini, gizi anak akan lebih terkontrol.
 
Merubah cara mengolah kuliner
Jika selama ini makanan untuk sering diolah dengan digoreng, cobalah untuk merubahnya dengan merebus, mengukus atau memanggang sehingga dapat menyingkir dari lebih banyak konsumsi lemak.
 
Tetapkan hukum makan yang benar
Anak yang makan sambil nonton TV atau bermain game mempunyai pengaruh pada takaran makan yang lebih banyak untuk itu biasakan untuk makan di meja makan bareng anggota keluarga yang lain.
 
Batasi kebiasaan nonton TV, main game atau komputer
Pilih dan jadwalkan aktivitas alternatif seperti bersepeda, bermain bola atau berenang sehingga anak tetap beraktivitas dan tidak malas bergerak dan upayakan biar aktivitas yang diseleksi yakni acara yang memang disukai anak.

Demikian cara menanggulangi kegemukan pada anak. Semoga memudahkan kita untuk menerapkannya dan bawah umur yang kita sayangi tetap sehat dan menggemaskan.