Pelajarancg: Sistem pernapasan pada insan yakni tata cara menghirup oksigen dari udara serta mengeluarkan karbon dioksida dan uap air. Dalam pemahaman bahwa ketika proses pernapasan, oksigen ialah zat keperluan utama. Oksigen untuk pernapasan diperoleh dari udara di lingkungan sekitar. Alat-alat pernapasan berfungsi memasukkan udara yang mengandung oksigen dan mengeluarkan udara yang mengandung karbon dioksida dan uap air. Tujuan proses pernapasan untuk mendapatkan energi.
Pelajari: RANGKUMAN MATERI IPA KELAS 8 SMP SEMESTER 2: BAB 8 SISTEM PERNAFASAN PADA MANUSIA
Pada peristiwa bernapas terjadi pelepasan energi. Sistem pernapasan pada insan mencakup dua hal, yaitu kanal pernapasan dan mekanisme pernapasan. Saluran pernapasan atau tractus respiratorius (respiratory tract) yakni bagian badan manusia yang berfungsi selaku kawasan lintasan dan tempat pertukaran gas yang diperlukan untuk proses pernapasan. Saluran ini berpangkal pada hidung atau ekspresi dan berakhir pada paru-paru. Berikut klarifikasi pelajarancg.blogspot.com perihal tata cara pernapasan pada manusia dan fungsi-fungsinya!
Sistem pernapasan utama yaitu paru-paru, yang berfungsi untuk mengambil oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida ketika kita bernafas.
Proses pertukaran gas dilaksanakan oleh paru-paru dan metode pernapasan. Air, adonan oksigen dan gas lainnya, terhirup.
Di tenggorokan, trakea, atau tenggorokan, menyaring udara. Trakea menjadi dua bronkus, tabung yang mengarah ke paru-paru.
Begitu sampai di paru-paru, oksigen dipindahkan ke fatwa darah. Darah membawa oksigen ke seluruh badan ke kawasan yang dibutuhkan.
Sel darah merah menghimpun karbon dioksida dari sel badan dan membawanya kembali ke paru-paru.
Pertukaran oksigen dan karbon dioksida terjadi di alveoli, struktur kecil di dalam paru-paru. Karbon dioksida, gas buangan, dihembuskan dan siklus dimulai lagi dengan napas berikutnya.
Diafragma ialah otot berupa kubah di bawah paru-paru yang menertibkan pernapasan. Diafragma mendatar dan menarik ke depan, mempesona udara ke paru-paru untuk dihirup. Selama pernafasan, diafragma mengembang untuk memaksa air keluar dari paru-paru.
Biasanya orang cukup umur mengambil napas 12 hingga 20 per menit. Olahraga berat mendorong laju napas hingga rata-rata 45 napas per menit.
Gambar: organ alat-alat Pernapasan Manusia dan Fungsinya |
Daftar Isi
ALAT PERNAPASAN MANUSIA
Berikut adalah bab-bagian organ alat pernapasan pada insan.
1. Hidung (Cavum Nasalis)
Selain salah satu organ alat pernapasan insan, hidung juga berfunsi selaku salah satu dari panca indera. Hidung berfungsi sebagai alat untuk menghirup udara, penyaring udara yang akan masuk ke paru-paru, dan selaku indera penciuman.
2. Tekak (Faring)
Faring merupakan persimpangan alat rongga hidung ke tenggorokan (jalan masuk pernapasan) dan rongga mulut ke kerongkongan (akses pencernaan). Pada bagian belakang faring terdapat laring. Laring disebut pula pangkal tenggorokan. Pada laring terdapat pita bunyi dan epiglotis menutupi laring sehingga kuliner tidak masuk kedalam tenggorokan. Sebaliknya pada waktu bernapas epiglotis akan membuka sehingga udara masuk ke dalam laring lalu menuju tenggorokan.
3. Tenggorokan (Trakea)
Tenggorokan berupa seperti pipa dengan panjang kurang lebih 10 cm . Di paru-paru trakea bercabang dua membentuk bronkus. Dinding tenggorokan terdiri atas tiga lapisan berikut.
- Lapisan paling luar terdiri jaringan ikat.
- Lapisan tengah berisikan otot polos dan cincin tulang beresiko. Trakea tersusun atas 16-20 cincin tulang beresiko yang berupa abjad C. Bagian belakang cincin tulang riskan ini tidak tersambung dan menempel pada esofagus. Hal ini berguna untuk mempertahankan trakea tetap terbuka.
- Lapisan terdalam terdiri atas jaringan epitelium bersila yang menghasilkan banyak lendir. Lendir ini berfungsi menangkap abu dan mikroorganisme yang masuk saat menghirup udara. Selanjutnya, debu dan mikroorganisme tersebut didorong oleh gerakan silia menuju bagian belakang ekspresi. Akhirnya, debu dan mikroorganisme tersebut dikeluarkan dengan cara batuk. Silia-silia ini berfungsi menyaring benda-benda ajaib yang masuk bareng udara pernapasan.
4. Cabang Tenggorokan (Bronkus)
Bronkus ialah cabang batang tenggorokan. Jumlahnya sepasang, yang satu menuju paru-paru kanan dan yang satu menuju paru-paru kiri. Bronkus yang kearah kiri lebih panjang, sempit, dan mendatar ketimbang yang kearah kanan. Hal inilah yang megakibatkan paru-paru kanan lebih mudah terjangkit penyakit. Struktur dinding bronkus hampir sama dengan trakea. Perbedaannya dinding trakea lebih tebal ketimbang dinding bronkus. Bronkus akan bercabang menjadi bronkiolus. Bronkus kanan bercabang menjadi tiga bronkiolus sedangkan bronkus kiri bercabang menjadi dua bronkiolus.
5. Bronkiolus
Brokiolus ialah cabang dari bronkus. Bronkiolus bercabang-cabang menjadi kanal yang semakin halus, kecil dan dindingnya semakin tipis. Bronkiolus tidak mempunyai tulang riskan namun rongganya bersilia. Setiap bronkiolus bermuara ke alveolus.
6. Alveolus
Bronkiolus bermuara pada alveoli (tunggal: alveolus), struktur berbentuk bola-bola mungil yang diliputi oleh pembuluh-pembulh darah. Epitel pipih yang melapisi alveoli mempermudah darah di dalam kapiler-kapiler darah mengikat oksigen dari udara dalam rongga alveolus.
7. Paru-paru
Paru-paru terletak di dalam rongga dada. Rongga dada dan perut dibatasi oleh sebuah sekat disebut diafragma. Paru-paru ada dua buah yaitu paru-paru kanan dan paru-paru kiri. Paru-paru kanan terdiri atas tiga gelambir (lobus) yaitu gelambir atas, gelambir tengah, dan gelambir bawah. Paru-paru diselimuti oleh sebuah selaput paru-paru (pleura). Kapasitas maksimal paru-paru berkisar sekitar 3,5 liter.
KESIMPULAN SISTEM PERNAPASAN MANUSIA DAN FUNGSINYA
Sistem pernapasan manusia yaitu serangkaian organ yang bertanggung jawab untuk mengambil oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida. Organ utama tata cara pernapasan ialah paru-paru, yang melakukan pertukaran gas ini dikala kita bernafas.
Saat kita bernapas, oksigen memasuki hidung atau lisan dan melewati sinus, yang ialah ruang kosong di tengkorak. Sinus menolong mengatur suhu dan kelembaban udara yang kita hirup.
Trakea, juga disebut batang tenggorokan, menyaring udara yang dihirup. Cabang ke bronkus, yang ialah dua tabung yang membawa udara ke setiap paru-paru. (Masing-masing disebut bronkus.) Tabung bronkus dilapisi dengan rambut kecil yang disebut silia. Cilia bergerak maju mundur, menenteng lendir ke atas dan ke luar. Lendir, cairan lengket, menghimpun abu, basil dan zat lain yang sudah menginvasi paru-paru. Kita mengeluarkan lendir dikala bersin, batuk, meludah, atau menelan.
Penyakit dan keadaan metode pernapasan terbagi dalam dua klasifikasi: virus, seperti influenza, pneumonia kuman, virus pernapasan enterovirus; dan penyakit kronis, mirip asma dan penyakit paru obstruktif kronik.
Jadi itulah artikel Fungsi dan Sistem Pernafasan pada Manusia yang mampu dibagikan pada pembahasan artikel pelajarancg.blogspot.com.