Kemarau | Cerpen Andrea Hirata
Barangkali karena hawa panas yang tak mau menguap dari kamar-kamar sempit yang dimuati tujuh anak. Barangkali lantaran mertua makin cerewet karena gerah. Barangkali karena musim kemarau terlanjur berkepanjangan, kampung kami menjadi sangat tidak enak setelah bulan Maret sampai September. Tak ada yang betah di rumah, dan makin menyusahkan karena tak ada hiburan di luar. Adakalanya … Read more