Konsep Geografi Menurut Getrude Whipple- Geografi pada dasarnya mempelajari gejala dan fenomena yang terjadi dalam ruang.
Gejala dan fenomena tersebut ialah perpaduan dari faktor fisikal dan kehidupan itu sendiri. Realita itu akan membentuk sebuah pola abstrak dalam anggapan manusia.
Gambaran absurd suatu gejala atau konsep faktual tersebut diketahui dengan konsep.
Gambaran absurd suatu gejala atau konsep faktual tersebut diketahui dengan konsep.
Konsep mengandung sejumlah wangsit yang dapat dikembangkan sesuai dengan tingkat wawasan dan pengertian orang yang menerjemahkannya. Konsep yang mengandung makna geografis disebut dengan konsep geografi.
Kalau dalam ilmu lain seperti matematika, rancangan tersebut antara lain desain bilangan genap, ganjil, desain logaritma dan yang lain. Baca juga: Contoh soal rancangan geografi dan jawabannya
Konsep geografi sangat beragam dan salah satu rancangan geografi yang populer dikemukakan oleh Getrude Whipple yakni:
http://farm3.static.flickr.com/2023/2312450590_0a22f8b8e0.jpg?v=0 |
1. The earth as a planet (Bumi sebagai planet)
Bumi merupakan salah satu planet di dalam tata surya dan alam semesta. Selain itu bumi adalah satu-satunya planet yang memungkinkan untuk terjalinnya sebuah kehidupan yang kompleks.
Jadi lokasi planet bumi dan semua unsur lainnya telah diciptakan Tuhan biar mampu dihuni oleh insan dan mahluk yang lain. Karena bumi ialah satu-satunya planet kehidupan maka tugas manusia untuk menjaganya semoga tidak rusak.
2. Varied ways of living (Keberagaman cara hidup)
Bumi berisikan beragam kenampakan fisik dari mulai dataran tinggi, lembah, dataran rendah, pantai, hingga dasar lautan.
Perbedaan kenampakan tersebut menyebabkan adanya keberagaman cara hidup mahluk yang hidup pada lingkungan tersebut. Penduduk yang hidup di pantai akan bergantung pada hasil nelayan, masyarakatdi daerah pegunungan akan bergantung pada hasil hutan dan lain sebagainya.
Hal ini berlaku juga bagi mahluk lainnya selain insan. Kaktus di gurun mempunyai lapisan lilin di batangny untuk mengurangi penguapan sedangkan beruang kutub dan penguin mempunyai bulu yang tebal untuk mengantisipasi cuaca ekstrim.
3. Varied natural region (Keberagaman keadaan alam)
Bumi ini sudah berevolusi semenjak ia diciptakan milyaran tahun kemudian. Melalui proses endogen dan eksogen ditambah ekstraterestrial, permukaan bumi berganti secara berkesinambungan. Hasil dari perpaduan tenaga tadi diantaranya gunung api, benua, palung, kawah meteorit, gua karst, sungai, danau dan yang lain.
4. The significance of region to man (Pentingnya daerah bagi manusia)
Bumi ini terbagi menjadi wilayah-daerah yang bermacam-macam. Setiap kawasan memiliki karakteristik masing-masing. Manusia dapat hidup dan berkembang dari sumber daya yang ada di wilayahnya tersebut.
Peradaban Mesopotamia berkembang pesat alasannya daerahnya berada di antara Sungai Eufrat dan Tigris yang menyediakan akomodasi dalam hal angkutandan hasil alam lain. Kota Bandung mempunyai dataran pegunungan yang berguna untuk dijadikan sentra perkebunan dan wisata alam.
5. The importance of location in understanding world affairs (Pentingnya lokasi dalam rangka memahami sebuah peristiwa)
Setiap lokasi di bumi ini punya sesuatu yang unik. Mengapa di Indonesia banyak gunung api sedangkan di Inggris tidak ada?.
Mengapa Tornado banyak terjadi di Amerika Serikat?. Mengapa negara maju banyak berlokasi di kawasan iklim tinggi?.
Hal tersebut ialah sebuah hal yang unik dan mesti dianalisa lebih dalam untuk mendalami sebuah peristiwa. Setiap lokasi akan memperlihatkan data dan fakta yang mampu sama maupun berbeda dan menjadi sumber gosip dan pengetahuan bagi manusia.
Itulah klarifikasi rancangan geografi menurut Getrude Whipple. Bagi yang hendak menyertakan silahkan ketik di komentar saja. Baca juga:Konsep Geografi Menurut IGI