Nikah (نكاح) terdiri dari empat abjad yaitu Nun (ن), Kaf (ك), Alif (ا), & Ha’ (ح). Ketika diurai, ternyata empat karakter itu membentuk diam-diam ijab kabul.
Daftar Isi
Nikah itu Nikmat
Nun yaitu kependekan dari lezat (نعمة). Pernikahan bergotong-royong yakni suatu nikmat. Nikmat yg besar. Mulai dari ijab kabul, malam pertama hingga keseluruhan kurun berkeluarga adalah nikmat.
Getar-getar ajaib ketika akad nikah yakni nikmat. Dari kesendirian menuju hidup bersama dlm cinta yakni lezat. Hadirnya pasangan sebagai kawasan menyebarkan & pemberi motivasi adalah lezat. Dan seterusnya.
Karena menikah yaitu lezat, maka dia mesti disyukuri. Jika suami istri bersyukur, nikmat akad nikah akan bertambah, akad nikah menjadi barakah.
Nikah itu Kemuliaan
Kaf ialah abreviasi dari karamah (كرمة): kemuliaan. Pernikahan menenteng kemuliaan.
Dalam tradisi Jawa, orang yg telah menikah disebut dgn wong (orang). Misalnya kalimat “anakku papat, sing telu wis dadi wong” (anakku empat, yg tiga sudah jadi orang). Maksudnya yg tiga sudah menikah.
Dalam Islam, menikah disebut menyggupi separuh agama. Maka beliau diusulkan untuk menyggupi separuhnya lagi dgn meningkatkan taqwa. Sebab secara umum, orang yg telah menikah lebih gampang mempertahankan mata & kehormatannya. Ia juga memikul tanggung jawab mencari nafkah & nantinya mendidik anak. Hal itu membuatnya lebih bersahabat terhadap taqwa & orang yg paling mulia di segi Allah yaitu orang yg paling bertaqwa.
Nikah itu Kasih Sayg
Alif adalah akronim dari ulfah yg juga mempunyai arti kasih sayg. Pernikahan pada hakikatnya ialah relasi kasih sayg. Pernikahan tanpa kasih sayg akan gagal.
Untuk menumbuhkan & menjaga kasih sayg, suami istri perlu mengerti masing-masing pasangannya. Memang ada perbedaan antara pria & perempuan. Pria berorientasi pada hasil & pecapaian prestasi, perempuan berorientasi pada kekerabatan & cinta. Pria biasanya tak senang dinasehati saat beliau meminta. Wanita umumnya suka bercerita untuk mengembangkan perasan agar lega, tetapi beliau tak senang kalau ceritanya dianggap mencari solusi.
Berdoa & saling menguatkan ibadah, utamanya shalat malam, ialah jalan menumbuhkan & menguatkan kasih sayg.
Nikah itu Penuh Hikmah
Ha’ ialah singkatan dari nasihat (حكمة). Menikah itu banyak hikmahnya. Mulai dari pesan tersirat psikologis, pesan yg tersirat medis, sampai hikmah sosial.
Di antara nasihat ijab kabul ditegaskan Rasulullah dikala memerintahkan para pemuda untuk menikah. “Wahai para pemuda, barangsiapa di antara kalian yg telah memiliki kemampuan, hendaklah beliau menikah alasannya adalah menikah itu mampu lebih menundukkan pan&gan & mempertahankan kehormatan”
Lebih lengkap bisa disimak video berikut ini: