close

Puisi Renungan Perjalanan Hidup Manusia

Puisi renungan perjalanan hidup manusia yaitu puisi kehidupan yg mencerita keadaan sehari hari dlm kehidupan yg dijalani.

Bagaiman kisah puisi wacana kehidupan yg dipublikasikan wargamasyarakat.org, apakah sama halnya dgn kata kata puisi tentang renunagan perjalan hidup insan yg sangan menyentuh hati atau perihal puisi kehidupan langsung.

Untuk lebih jelasnya puisi renungan hidup insan, disimak saja puisinya dibawah ini.

PERJALANAN Oleh: Boedi R Budiman

Begitu pula pagi, seperti malam ia akan slalu datang, menenteng kisah yg berbeda saban hari. Kadang berawal mendung, hujan, kadang sang fajar sudah tersenyum bareng langit biru. Menikmati hidangan alam yg beraneka rupa & warna.

Malam & pagi, siang & petang, tak pernah mengeluh menjalani hari. Pikir & rasa kita yg menghakimi bahwa hari ini gue lelah, resah, sedih & bahagia. Padahal hidup seperti air yg mengalir, terus & terus tanpa henti. Hanya berlainan kisah setiap harinya, biar perjalanan hidup penuh makna. Warna silih berganti terlukis, entah membentuk pelangi atau lukisan abstrak dlm kanvas kehidupan.

Tidak ada yg pernah tahu final lukisan milik kita kelak, apakah kepompong akan melahirkan kupu-kupu. Apakah bersiap terbang bawah umur pipit meninggalkan sarang-sarangnya. Capung yg menggetarkan sayap, mataku jarang menemuinya.

Sore ialah daerah sajian setiap suguhan kepulangan, penantian anak & istri menyambut keinginan. Para kekasih yg saling merindukan. Entah kapan menjadi kenangan, selarik kenangan di setiap rintik & siluet senja.

Dilangitkan setiap doa di awal malam, bersama sholawat, tahlil, dzikir-dzikir penyejuk sejuta keinginan. Penarik & pengikat setiap rahmat & kebahagiaan. Kapan kenyataan tidur yg panjang, melepaskan seluruh perjalanan menemui sunyi, dlm gelap atau bercahaya rembulan & kerlip bintang. Menemui fajar yg baru, apakah mendung atau penuh cahaya keabadian.

  Download Suara Burung Perkutut Untuk Latihan

Pergantian siang & malam yakni sebuah perjalanan, suatu opsi yg menentukan arah, kemana kita kembali pulang.

rbm-Garut, 08/12/2020