masalah penyitaan buku dan pembakaran buku sementara waktu lalu yang sempat terdengar di beberapa media masa menjadi suatu guyonan lucu yang sekaligus membuat geram banyak orang, hal ini pastinya terlihat mirip ketololan yang menciptakan kita berada di suata zaman prasejarah yang merasa takut dengan banyak hal salahsatunya yaitu sains yang dianggap sebagai sihir dimasa itu. atau pepohonan dan batu dianggap sebagai dewa dan gunung yyang di sembah biar tidak meletus. kesemrawutan ilmu wawasan ini rupanya terbawa sampai ribuan tahun lamanya hingga ke kala ini di kurun 20 aku masih tidak percaya ada pelarang buku dan ilmu pengetahuan.
kita mungkin mengenal sejarah pertempuran yang panjang, alhasil beberapa buku dikala perang salib di bakar dan sebagian lagi di curi untuk di bawa ke eropa. tetapi itu adalah masalalu, dan dikala ini minat baca mulai berkurang, bagi sebagian orang yang perduli mereka mulai menyerukan untuk membangkitkan kembali minat baca di masyarakat namun sebagian lagi merusak buku atas tuduhan mensugesti dan dikategorikan sebagai buku yang di larang seperti buku-buku yang dianggap mengandung nilai-nilai Komunisme di indonesia.
banyak goresan pena yang bisa aku rekomendadikan terhadap anda tentang hal ini , jadi aku pikir saya tidak perlu banyak berargumen tentang kebangkitan pki dan ketakutan yang berlebihan terhadap buku.salahsatunya ialah ulasan prof Ariel Heryanto tentang kebangkitan berita komunisme di indonesia 2016
namun sebelum saya mengakhiri argumen singkat ini aku ingin mengumumkan bahwa ada hal yang sungguh lucu bagi saya pribadi dan mungkin juga untuk anda yang membaca info ini.( Tentara Nasional Indonesia Sita Ratusan Buku Di duga berpaham Komunis) mungkin sebagian besar orang awam akan merasa cemas dengan judul buku-buku in tetapi bila kita membacanya dengan seksama tidak ada yang perlu kita khawatirka, contohnya saja salahsatu buku yang gres-gres ini saya baca yaitu Benturan NU Dan PKI 1948-1965 , Buku ini di tulis oleh tim PBNU dan di terbitkan pada tahun 2013 dengan sudut pandang yang berbeda, anda bisa membaca ulasan singkat aku tentang buku ini disalashsatu artikel saya dengan judul download ebook benturan pki dan PKI 1948-1965. silahkan cari di blog ini.
tetapi yang hendak saya sampaikan pada postingan ini ialah kelucuan itu muncul karna buku yang di sita itu samasekali tidak mengembangkan paham komunis justru menempatkan diri selaku NU yang juga pada akibatnya menyudutkan PKI atas perlakuannya pada ulama pada tahun 1948 sampai 1965, artinya buku ini sebetulnya suatu naskah yang justru menyudutkan PKI atas segala pembenarannya dalam tragedi G30SPKI.
aku sungguh-sungguh tidak memahami apa penyebab buku ini di larang karna memang pada dasarnya buku ini harusnya menguntungkan pemerintah, dengan ini terbukti bahwa kita terlalu takut pada judul dan sampul tanpa mengetahui apa isinya. ibarat anak kecil yang takut pada malam atau insan purba yang takut pada gerhana, ini semua ialah kekonyolan terbaik di selesai tahun 2019.
dengan kondisi ini saya akan lebih semangat mengunggah file-file buku berbentuk pdf yang saya miliki untuk melawan pemusnahan buku mirip ini, tetap datangi situs ini supaya kita mampu merawat logika sehat di tengah keadaan zaman yang seabsurd ini.