close

Pola Penghidangan Bab-Bab Dalam Tesis

Judul Penelitian : Status dan Efisiensi Penggunaan Nitrogen Selama Pertumbuhan Tanaman Tebu Keprasan (Saccharum officinarum L.) yang Dipupuk Sipramin
I.     PENDAHULUAN
1.1.   Latar belakang
1.2.   Tujuan
1.3.   Hipotesis
1.4.   Manfaat observasi
1.5.   Landasan pedoman
II.    TINJAUAN PUSTAKA                                                                
2.1.   Tebu Keprasan
2.1.1.   Masalah dan kesempatan tebu keprasan
2.1.2.   Pertumbuhan tumbuhan tebu keprasan
2.1.3.   Respon kemajuan flora tebu terhadap pemupukan nitrogen
2.1.4.   Respon mutu hasil tebu kepada pemupukan nitrogen
2.2.   Dinamika nitrogen dalam tanah
2.2.1.   Nitrifikasi
2.2.2.   Denitrifikasi
2.2.3.   Pencucian nitrat
2.3.   Efisiensi penggunaan nitrogen
2.4.   Sisa buatan asam amino (Sipramin)
III.   METODE PENELITIAN
3.1.   Tempat dan waktu penelitian
3.2.   Bahan dan alat
3.3.   Metode penelitian
3.4.   Pelaksanaan Percobaan
3.4.1.   Kepras dan pemupukan
3.4.2.   Perawatan flora
3.5.   Pengamatan peubah
3.5.1.   Peubah sifat tanah
3.5.2.   Komposisi sipramin
3.5.3.   Peubah perkembangan flora
3.5.4.   Efisiensi penggunaan nitrogen
3.5.5.   Data penunjang

IV.     HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1.   Hasil
4.1.1.   Pertumbuhan flora tebu keprasan ketiga
4.1.1.1.   Jumlah tunas keprasan ketiga
4.1.1.2.   Indeks Luas Daun (LAI) dan luas daun spesifik (SLA)
4.1.1.3.   N daun
4.1.1.4.   Tinggi batang
4.1.1.5.   Panjang batang, diameter batang dan bobot segar per flora
4.1.1.6.   Bobot tebu per hektar, rendeman dan kristal gula
4.1.2.   Status N tanah
4.1.2.1.   N total
4.1.2.2.   Amonium
4.1.2.3.   Nitrat
4.1.2.4.   Pola penyediaan NH4-N dan NO3-N
4.1.2.5.   Kadar bahan organik
4.1.3.   Efisiensi penggunaan nitrogen dan bobot kering per tanaman
4.1.4.   Faktor lingkungan yang kuat terhadap pertumbuhan dan status nitrogen
4.1.4.1.   Jumlah basil nitrifikasi
4.1.4.2.   Kadar air dan udara tanah
4.1.4.3.   Kemasaman dan kegaraman tanah
4.1.4.4.   Curah hujan, penguapan dan suhu tanah
4.1.5.   Komposisi pupuk Sipramin
4.2.   Pembahasan
4.2.1.   Pengaruh pemupukan Sipramin dan ZA terhadap status N
4.2.1.1.   Pengaruh jenis Sipramin dan takaran kepada kandungan nitrogen
4.2.1.2.   Pengaruh takaran Sipramin terhadap kandungan nitrogen tanah
4.2.1.3.   Pengaruh Sipramin kepada aspek lingkungan pendukung status N
4.2.2.   Pengaruh pemupukan Sipramin dan ZA kepada kemajuan flora tebu keprasan ketiga
4.2.2.1.   Pengaruh jenis Sipramin
4.2.2.2.   Pengaruh takaran Sipramin
4.2.3.   Efisiensi penggunaan nitrogen
4.3.   Pembahasan Umum1
II.    KESIMPULAN
4.1.   Kesimpulan
4.2.   Saran
III.   DAFTAR PUSTAKA
IV.  LAMPIRAN
Model II Klik Di samping>>>MODEL II