Seperti lazimnya niyh, aku update postingan pada malam hari.
Kali ini saya akan membertikan bahan baru, mirip yang sudah aku janjikan sebelumnya pada postingan yang sudah kami publish.
Oke, kali ini aku akan memperlihatkan bahan singkat perihal Makhorijul Huruf.
Memang jikalau baca al-Qur’an itu dilarang asal ucap di lisan saja, ada aturan-hukumnya atau mampu kita sebut dengan Ilmu Tajwid.
Bahkan saat mengeluarkan atau membunyikan atau menyuarakan huruf dikala membaca al-Qur’an ada letak-letak khusus, tidak dengan huruf-karakter lainnya.
Sungguh indah Bahasa Alloh ya sobat-sahabat.
Baik, kita simak saja penjelasannya di bawah ini ya…
Pengertian Makhorijul Huruf (Versi Ringkas)
Yang dimaksud dengan makhorijul aksara yaitu daerah keluarnya abjad ketika membunyikan/menyuarakannya. Tempat keluarnya karakter (makhroj) itu ada Sembilan Belas yang terbagi pada lima kawasan (mawadhi’), ialah diantaranya:
- Maudhi’ul Jaufi (موضع الجوف ) artinya daerah makhroj yang terletak pada rongga ekspresi. Jauf artinya rongga.
- Maudhi’ul Halqi ( موضع الحلق ) artinya daerah makhroj yang terletak pada kerongkongan atau rongga verbal (rengkungan). Halqi artinya Rongga Mulut.
- Maudhi’ul Lisan ( موضع اللسان ) artinya daerah makhroj yang terletak pada Lidah atau ekspresi.
- Maudhi’usysyafataini ( موضع الشّفتين) artinya tempat makhroj yang terletak pada dua bibir (atas dan bawah). Syafatain artinya dua bibir.
- Maudhi’ul Khaisyum ( موضع الحيشوم) artinya tempat makhroj yang terltak pada pangkal hidung. Khaisyum artinya pangkal Hidung.
Begitulah kira-kira penjelasan singkatnya.
Untuk bahan berikutnya pembagian Makhorijul Huruf , Materi itu akan sedikit panjang ya sahabat-sobat, sebab materi pembagian Makhorijul Huruf agak panjang hehehe
Jangan lupa untuk Share artikel ini ke Medsos yah……..
Terima Kasih.