Sistem Informasi Akuntansi adalah suatu sistem dalam sebuah organisasi yang bertanggung jawab untuk penyiapan Informasi yang diperoleh dari pengumpulan dan pembuatan data transaksi yang berkhasiat bagi semua pemakai baik di dalam maupun di luar perusahaan.
Sistem Informasi Akuntansi juga mampu diartikan selaku kumpulan kegiatan-kegiatan dari organisasi yang bertanggung jawab untuk menyediakan Informasi keuangan dan Informasi yang didapatkan dari transaksi data untuk tujuan pelaporan internal maupun eksternal perusahaan.
Sistem Informasi Akuntansi mempersiapkan gosip bagi administrasi dengan melaksanakan operasi-operasi tertentu atas semua data sumber yang diterimanya dan juga mempengaruhi hubungan organisasi perusahaan dengan lingkungan sekitarnya.
Sebagai sistem info akuntansi ialah suatu tata cara yang bertugas mengumpulkan data yang menerangkan acara perusahaan, mengubah data tersebut menjadi info serta menawarkan berita bagi pemakai di dalam maupum di luar perusahaan. Selain itu sistem berita akuntansi ialah satu – satunya CBIS yang bertanggung jawab memenuhi keperluan info di luar perusahaan.
Informasi akuntansi berafiliasi dengan sebuah fungsi yang bertanggung jawab kepada arus dana kedalam perusahaan, dana dibutuhkan untuk mendukung acara penjualan, manufaktur dan aktivitas yang lain maka dari itu sangat perlu mengendalikan semua arus dana agar penggunaannya mampu efektif.
Banyak pihak berkepentingan terhadap info keuangan sebuah perusahaan. Jika dikategorikan ada dua golongan besar yang sangat berkepentingan yaitu pihak eksternal dan internal. Keduanya mempunya peranan yang berpengaruh dalam menentukan pertumbuhan perusahaan , khususnya pihak internal yang terlibat pribadi pada pengelolaan keuangan. Informasi yang dihasilkan oleh pihak internal perusahaan di gunakan selaku pendukung dalam kegiatan perusahaan sehari – hari dan penunjang dalam proses pengambilan keputusan.
Informasi Akuntansi yang dihasilkan oleh SIA dibedakan menjadi 2, yakni :
- informasi akuntansi keuangan, Informasi yang berupa laporan keuangan yang ditujukan terhadap pihak extern.
- Informasi Akuntansi Manajemen, info yang berguna bagi manajemen dalam pengambilan keputusan.
Unsur-komponen yang dapat mensugesti penerapan SIA dalam perusahaan :
Analisa Perilaku
Setiap sistem yang tertuangkan dalam kertas tidak akan efektif dalam penerapannya kecuali seorang akuntan dapat mengenali kebutuhan akan orang-orang yang terlibat dalam sistem tersebut.
Akuntan tidak harus menjadi seorang psikolog, tapi cukup untuk mengerti bagaimana memotivasi orang-orang untuk mengarah kepada kinerja perusahaan yang kasatmata.
Selain itu juga seorang akuntan mesti menyadari bahwa setiap orang memiliki persepsi yang berlainan-beda dalam mendapatkan sebuah isu, sehingga isu yang akan diberikan dapat didesain dan dikomunikasikan sesuai dengan sikap (behavior) para pengambil keputusan.
Baca Juga
Metode Kuantitatif
Dalam menyusun informasi, seorang akuntan harus memakai tata cara ini untuk mengembangkan efektifitas dan nilai dari berita tersebut.
Komputer
Pada beberapa perusahaan, komputer telah dipakai untuk menggantikan pekerjaan rutin seorang akuntan, sehingga menunjukkan waktu yang lebih banyak terhadap akuntan untuk mampu terlibat dalam proses pengambilan keputusan.
Fungsi penting yang dibentuk SIA pada sebuah organisasi antara lain :
- Mengumpulkan dan menyimpan data perihal acara dan transaksi.
- Memproses data menjadi into informasi yang mampu digunakan dalam proses pengambilan keputusan.
- Melakukan kontrol secara tepat terhadap aset organisasi.
Sebuah SIA menambah nilai dengan cara:
- Menyediakan isu yang akurat dan tepat waktu sehingga mampu melakukan kegiatan utama pada value chain secara efektif dan efisien.
- Meningkatkan kualitas dan menghemat biaya produk dan jasa yang dihasilkan
- Meningkatkan efisiensi
- Meningkatkan kesanggupan dalam pengambilan keputusan
- Meningkatkan sharing knowledge
- menambah efisiensi kerja pada bagian keuangan
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam mempelajari SIA :
- Bagaimana menghimpun data dan mengkaitkannya dengan aktivitas organisasi/perusahaan.
- Bagaimana caranya menyalurkan data, informasi sehingga memiliki kegunaan bagi pengambilan keputusan
- Bagaimana caranya menjamin realbilitas, keakuratan dan ketcepatan data dan berita yang disajikan.
Perbedaan utama Sistem Informasi Akuntansi dan Sistem Informasi Manajemen terletak pada ruang lingkup, yakni sistem Informasi administrasi meliputi semua data yang terdapat dalam organisasi, semua aktivitas pembuatan di dalam organisasi dan sering Informasi yang digunakan oleh orang-orang dalam organisasi. Sistem Informasi akuntansi cuma meliputi jenis data dari Informasi tertentu. Dengan kata lain, tata cara Informasi akuntansi merupakan subsistem Informasi manajemen di dalam suatu organisasi.
Sistem Informasi akuntansi ialah subsistem Informasi yang paling banyak menembus dan sering terbesar dalam organisasi perusahaan. Dalam banyak organisasi, sistem Informasi akuntansi merupakan salah satunya metode Informasi yang dibentuk secara formal.