A. Diksi , Makna Idiomatik, Ungkapan, Majas, Peribahasa
Diksi ialah pilihan kata. Artinya seseorang menentukan dan memakai kata yang tepat untuk menyatakan sesuatu. Kata mampu diartikan secara leksikal dan kontekstual dalam mengungkapkan maksud, yakni sebuah kata dapat berarti konotatif maupun denotatif. Di dalam bahasa Indonesia selain makna konotatif dan denotatif, terdapat makna idiomatik seperti ungkapan, majas, serta peribahasa.
· Ungkapan ialah satuan bahasa (kata, frasa, atau kalimat) yang tidak mampu diramalkan berdasarkan bagian-unsur pembentuknya.
· Majas yakni bahasa kias yang dipergunakan untuk menyebabkan kesan imajinatif atau menciptakan imbas-imbas tertentuk bagi pembaca atau pendengarnya. Majas terdiri atas majas perbandingan, majas sindiran, majas penegasan, dan majas pertentangan.
B. Menangkap Pesan yang Tersirat dalam Karya Sastra
Salah satu bagian intrisik yakni amanat. Amanat merupakan pesan yang ingin disampaikan oleh pengarang melalui cerita atau karya sastra. Pesan ada yang diungkapkan secara tersurat dan juga tersirat. Pesan tersurat pada prosa mampu dikenali sehabis membaca seluruh isi kisah, sedangkan dalam puisi dengan melakukan pengamatan terhadap penggunaan kata-katanya.
C. Memberi Tanggapan terhadap Prosa
Seseorang mampu menawarkan jawaban terhadap sebuah karya sastra baik prosa maupun puisi dalam bentuk resensi. Tujuan penulisan resensi adalah memperlihatkan gosip terhadap pembaca mengenai kelebihan dan kekurangan fiksi atau non fiksi tersebut.
D. Memberi Tanggapan terhadap Puisi
Memberi tanggapan terhadap puisi tak jauh berlainan dengan balasan kepada prosa atau karya sastra yang yang lain.