ACID TEST RATIO
Ratio ini sering disebut dengan quick ratio yaitu perbandingan antara (aktiva lancar-persediaan) dengan hutang tanpa hambatan. Ratio ini merupakan ukuran kesanggupan perusahaan dalam memenuhi keharusan-kewajibannya dengan tidak memperhitungkan persediaan, alasannya persediaan membutuhkan waktu yang relative usang untuk direalisir menjadi uang kas dan menganggap bahwa piutang secepatnya mampu direalisir selaku duit kas, walaupun kenyataannya mungkin persediaan lebih likuid dari pada piutang. Ratio ini dinamakan Immediate Solvency atau Cash Ratio yang mengukur kesanggupan bahu-membahu untuk menyanggupi hutang-hutangnya tepat pada saatnya.
Ratio ini lebih tajam dari pada current ratio, alasannya adalah cuma membandingkan aktiva yang sangat likuid (mudah dicairkan dan diuangkan) dengan hutang tanpa hambatan. Jika urrent rationya tinggi dan quik rationya rendah menawarkan adanya investasi yang sungguh besar dalam persediaan. Berikut ini Contoh perhitungan quick Asset pada PT Siantar Top Tbk:
Berdasarkan hasil diatas dengan menyaksikan hasil dari Quik Asset, maka dapat disimpulkan bahwa ditahun 2011-2012 perusahaan tersebut tidak mampu menyanggupi keharusan-kewajibannya tepat pada saatnya tanpa memperhitungkan hasil dari persediaan. Maka dapat dikemukakan dari hasil tersebut bahwa untuk Hasil dari Quick Ratio memperlihatkan nilai yang tidak valid. Ditahun 2011 mempunyai perbandingan 0,46 : 1 atau 46% dan tahun 2012 adalah 0,99 : 1 atau 99% : 100% yang memiliki arti selang tahun 2011-2012 mengalami penurunan jumlah kas dan menambah total utang tanpa hambatan dalam perusahaan tersebut.
Sumber :
Materi Kuliah
Wallahu’alam..