Masa Perundagian

Masa Perundagian – Setelah sebelumnya kita sudah membicarakan materi perihal Masa Bercocok Tanam Maka dipertemuan kali ini akan ContohSoal.com paparkan materi wacana masa perundagian dengan-cara detail mulai dr pengertian, peninggalan, ciri, gambar & kehidupannya. Nah untuk lebih jelasnya mari simak ulasan dibawah ini.

Pengertian Masa Perundagian

Masa Perundagian

Perundagian berasal dr kata Undagi, yg artinya sama dgn tukang atau seseorang yg mempunyai kemampuan atau andal dlm melaksanakan pekerjaan tertentu.

Masyarakat perundagian merupakan merupakan sebuah masyarakat dimana masing-masing orang bekerja sesuai dgn keterampilannya sendiri. Maka dlm hal ini menunjukan bahwa spesialisasi kerja sudah sungguh maju pada masa ini. Zaman ini dimulai sekitar 10.000 tahun yg kemudian.

Kemudian pada masa ini pula , yg mana insan purba masa ini sudah mengenal bijih logam. Dan merekapun lebih berpengalaman sehingga mampu mengenali bijih-bijih logam yg ditemui meleleh di permukaan tanah.

Pada masa ini pula sudah terjadi pembauran antara manusia purba, ras Mongoloid, & ras Austromelanesia. Dengan keahlian dalam  mengolah logam timbul sehabis alat-alat dr watu tak dapat mengemban amanah & cepat mengalami kerusakan.

Teknologi logam antik yg berada di Indonesia pula dipengaruhi oleh Vietnam. Hasil teknologi ini dikenal dengan Budaya Dong Son

Namun bukan cuma itu saja , Thailand pula yakni merupakan suatu Negara asal teknologi logam kuno. Kemudian adapun definisi lain dr masa perundagian yakni tempat dimana orang yg jago dlm menciptakan barang-barang atau alat-alat dr logam.

  • Kehidupan Sosial, Ekonomi, Budaya Masyarakat Zaman Perundagian
  • Kehidupan Sosial ekonomi

Ciri-ciri Masa Perundagian

  • Sudah terbentuk kelompok-golongan kerja dlm bidang pertukangan.
  • Adanya status keanggotaan masyarakat yg didasarkan pada tingkat kekayaan.
  • Sudah mengenal teknik pengolahan logam, sehingga alat-alat upacara, senjata, & peralatan kerja yg digunakan dibentuk dr tembaga, perunggu, & besi.
  • Mereka sudah membuat aksesori dr emas.
  • Tempat-tempat ibadah dipakai untuk memuja roh nenek moyang, yang dibuat dr watu- kerikil besar.
  • Kepercayaan mereka yaitu Animisme & Dinamisme.
  Badan Golgi

Benda Peninggalan Masa Perundagian

Bejana Manusia Purba

Pada jenis  baskom perunggu mempunyai bentukyakni mirip gitar Spanyol tetapi tanpa tangkainya. Pola dekorasi benda ini berupa teladan hias anyaman & karakter L.Bejana ditemukan di daerah Madura & Sumatera.

Nekara Masa perundagian

masa perundagian

Nekara ialah semacam berumbung dr perunggu yg berpinggang di penggalan tengahnya & segi atapnya tertutup. Pada nekara terdapat pola hias yg beraneka ragam.

Pola hias yg dibuat yaitu contoh hewan, geometrik, gambar burung, gambar gajah, gambar ikan laut, gambar kijang, gambar macan, & gambar insan. Dengan dekorasi yg demikian beragam, maka nekara memiliki nilai seni yg cukup tinggi.

Kapak Corong

Kapak ini disebut kapak corong lantaran kepingan atasnya berupa corong yg sembirnya belah. Benda ini yang dibuat dr logam. Ke dlm corong itu dimasukkan tangkai kayunya yg menyiku pada bidang kapak. Kapak tersebut disebut pula kapak sepatu, lantaran hampir ibarat dgn sepatu bentuknya.

Dengan beragamnya ukuran dari  kapak kecil itu , yakni ada yg kecil & sungguh sederhana, besar memakai hiasan, pendek besar, lingkaran, & panjang sisinya.

Ada kapak corong yg satu sisinya disebut candrasa. Tempat ditemukannya kapak tersebut yaitu di Sumatra Selatan, Bali, Sulawesi Tengah & Selatan, pulau Selayar, & Irian dekat danau Sentani.

Perhiasan

Manusia pada perundagian sudah memiliki apresiasi yg cukup terhadap seni. Hal ini dibuktikan ditemukannya aneka macam dekorasi yg ditemukan yakni dgn berupa gelang tangan, gelang kaki, cincin, kalung, & bandul kalung.

Kemudian pada Bendabenda itu ada yg diberi pola hias & ada yg tidak. Sedangkan yg diberi contoh hias seperti cincin atau gelang yg diberi acuan hias geometrik.

  Struktur Batang

Ditemukan pula cicin yg berfungsi bukan untuk suplemen, namun selaku alat tukar. Cincin yg seperti ini ukurannya sangat kecil bahkan tak bisa dimasukkan ke dlm jari anak. Bogor, Malang, & Balin merupakan asal tempat dr ditemukannya benda tersebut.

Perunggu

Kemudian Pada masa itu pula terdapat pula bermacam-macam arca-arca yg terbuat dr logam perunggu. Yang mana dlm pembuatan arca ini dilaksanakan pula dgn menuangkan cairan logam.

Dengan beragmnya bentuk patung yg telah dibuat , ada yg berbentuk manusia & hewan. Kemudian bentuk insan pada arca tersebut ada yg lagi menari, bangkit, naik kuda & memegang panah.

Arca binatang itu ada yg berupa arca kerbau yg sedang berbaring, kuda sedang berdiri, & kuda dgn pelana. Pada semua arca tersebut  ditemukan di Bangkinang (Provinsi Riau), Lumajang, Palembang, & Bogor.

Kepercayaan Manusia Pada Masa Perundagian

Kepercayaan masyarakat terhadap periode Perundag merupakan kelanjutan dr periode pertanian. Kepercayaan meningkat sejalan dgn teladan pikir orang yg merasa terbatas dibandingkan orang lain. Asumsi semacam itu mengarah pada semacam kepercayaan: animisme & dinamisme:

Dinamisme

Keyakinan akan dinamika ini merupakan perpanjangan dr animisme. Arwah atau arwah yg diyakini berasal dr jiwa orang yg sudah meninggal kemudian hidup di tempat yg berlawanan.

Misalnya hutan belantara, lautan luas, gua, sumur dalam, mata air, perlintasan, pohon besar, kerikil besar & lainnya.

Munculnya kepercayaan akan eksistensi kekuatan gaib yg mampu berkontribusi pada kekuatan seseorang yg hidup. Kekuatan inilah yg timbul dr alam semesta yg menyebabkan kepercayaan akan dinamika (cara bergerak yg dinamis).

Orang tua percaya bahwa, contohnya, pada batu akik, tombak, belati, belati, panah, dgn kekuatan halus, sehingga alat-alat ini dipertahankan, disediakan dgn persembahan, & dimandikan dgn bunga.

  √ Perbedaan Sel Prokariotik Dan Sel Eukariotik

Belakangan, kepercayaan & dinamika animistis mendorong orang untuk mendapatkan kekuatan yg lebih besar dibandingkan dengan kekuatan roh & alam.

Selama beberapa generasi, orang dengan-cara bertahap percaya bahwa ada kekuatan tunggal yg mendominasi kehidupan pribadi mereka & kehidupan alam semesta. Dipercayai bahwa kekuatan magis ini memiliki tatanannya sendiri yg tak tersentuh, yaitu hukum alam.

Kepercayaan pada “kekuatan tunggal” kemudian hidup selaku kekayaan spiritual & spiritual. Kepercayaan pada animisme & dinamisme ini kemudian meningkat & bergabung dgn budaya Hindu-Budha & kemudian Islam.

Animisme

Dalam kepercayaan animistik, orang mempunyai gagasan bahwa suatu benda memiliki kekuatan gaib dlm bentuk roh. Semangat ini mampu diundang dan, bila perlu, meminta perlindungan. Mereka percaya pada hal-hal gaib atau kekuatan besar.

Percaya pada banyak sekali roh & roh yg mengambil tempat menuntun pada roh dihormati atau disembah dgn berdoa dgn mantra & menawarkan persembahan atau persembahan.

Kehidupan Sosial Budaya

  • Masyarakat zaman ini sudah memperlihatkan tingkat budaya yg tinggi tampakdr banyak sekali bentuk benda seni & upacara yg ditemukan memperlihatkan keterampilan penduduk perundagian yg tinggi;
  • Pada masa ini mampu dilihat dgn pesatnya kemampuan menciptakan alat-alat akhir pertumbuhan teknologi. Mereka mendapatkan teknologi peleburan biji logam. Oleh karena itu, bertambah banyak manusia yg menggunakan logam untuk menyanggupi perkakas hidupnya;
  • Selanjutnya di masa perunggu, dimana siapa saja dapat memperoleh jenis logam yg lebih keras daripada tembaga, karena perunggu merupakan logam gabungan dr tembaga & timah.
  • Pada zaman besi, manusia telah menemukan logam yg jauh lebih keras lagi dimana harus dileburkan pada titik lebur yg cukup tinggi.
  • Selanjutnya pada masa Perundagian pula banyak peralatan gerabah masih ditemukan dgn teknologi yg makin maju. dlm kasus ini bertujuan untuk memperlihatkan bahwa peranan alat-alat dr gerabah tersebut tak mampu digantikan dgn mudah oleh alat-alat dr dari logam.

Demikianlah materi pembahasan kali ini mengenai masa perundagian, gampang-mudahan artikel ini mampu bermanfaat bagi sahabat semua.

Artikel Lainnya :