close

Kertas Lakmus: Fungsi, Cara Kerja, Cara Menggunakan

Lakmus yaitu adonan zat pewarna berlawanan yang larut dalam air yang diekstrak dari lumut. Campuran ini sering diserap ke dalam kertas saring untuk menghasilkan salah satu bentuk tertua dari indikator pH, yakni kertas lakmus, yang digunakan untuk menguji kadar keasaman materi.

Kertas yang mengandung adonan tersebut (disebut sebagai kertas lakmus) adalah suatu kertas dari materi kimia yang akan berganti warna bila dicelupkan kedalam larutan asam atau basa. Warna yang dihasilkan sungguh dipengaruhi oleh kadar pH dalam larutan yang ada.

Lakmus adalah campuran zat pewarna berbeda yang larut dalam air yang diekstrak dari lumut Kertas Lakmus: Fungsi, Cara Kerja, Cara Menggunakan

Bahan kimia

Campuran lakmus memiliki nomor CAS 1393-92-6 dan mengandung 10 hingga 15 zat warna yang berlainan. Komponen kimia yang paling kerap digunakan dalam lakmus hampir serupa dengan campuran yang diketahui selaku orsein, namun dengan proporsi yang berbeda. Berbeda dengan orsein, konstituen utama lakmus mempunyai massa molekul rata-rata 3300. Indikator asam-basa pada lakmus memiliki sifat seperti kromofor 7-hidroksifenoksazon. Beberapa fraksi lakmus diberi nama yang khas termasuk eritrolitmin (atau eritrolein), azolitmin, spaniolitmin, leukoorsein, dan leukazolitmin. Azolitmin memperlihatkan imbas yang hampir sama dengan lakmus.

Penggunaan

Lakmus adalah campuran zat pewarna berbeda yang larut dalam air yang diekstrak dari lumut Kertas Lakmus: Fungsi, Cara Kerja, Cara Menggunakan
Kertas Lakmus yang telah dipakai

Semua asam dan basa memiliki sifat sifat tertentu, tidak semua asam memiliki sifat yang sama demikian juga pada basa. Kita juga telah mengenal bahwa asam terbagi menjadi dua adalah asam lemah dan asam berpengaruh, demikian juga basa, ada basa berpengaruh dan basa lemah. Kekuatan asam atau basa tergantung dari bagaimana sebuah senyawa diuraikan dalam pembentukan ion-ion kalau senyawa tersebut dalam air.

Warna kertas lakmus dalam larutan asam, larutan basa, dan larutan bersifat netral berlainan. Ada dua macam kertas lakmus, yaitu lakmus merah dan lakmus biru. Sifat dari masing-masing kertas lakmus tersebut sebagai berikut.

  • Lakmus merah dalam larutan asam berwarna merah dan dalam larutan basa berwarna biru dan dalam larutan netral berwarna merah.
  • Lakmus biru dalam larutan asam berwarna merah dan dalam larutan basa berwarna biru dan dalam larutan netral berwarna biru.
  Penemu Galvanometer Pertamakali - Johann Schweigger

Kertas lakmus biru berubah warna menjadi merah di bawah keadaan asam dan kertas lakmus merah menjadi biru di bawah keadaan basa atau alkali, dengan pergantian warna yang terjadi di atas rentang pH 4.5–8.3 pada 25 °C (77 °F). Kertas lakmus pada kondisi netral berwarna ungu.

Reaksi kimia selain asam-basa mampu pula menciptakan pergantian warna pada kertas lakmus. Misalnya, gas klorin mengganti kertas lakmus biru menjadi putih, alasannya kedatangan ion hipoklorit. Reaksi ini tidak bolak-balik, sehingga lakmus tidak berperan selaku indikator dalam situasi tersebut. (sumber: id.wikipedia.org)