Kaizen : Pemahaman Perumpamaan Yang Dipakai Dalam Penerapan Kaizen Pada Perusahaan

Pengertian Definisi Arti – Kaizen adalah Perbaikan terus-menerus. Dalam kegiatan taktik kaizen pada perusahaan banyak perumpamaan untuk alat dan teknik yang dipakai saat kaizen diimplentasikan. Istilah-ungkapan Kaizen diantaranya; SMED, TPM, Kanban, Budaya 5S, Jidoka, Standardized Work, VSM, dan Takt time. Tentu bagi mereka yang gres dan bukan pakar atau hebat dalam penerapan Kaizen pada perusahaan akan sulit mengartikan atau mendefinisikan istilah-istila tersebut. Dengan tujuan untuk memudahkan praktek Kaizen berikut pemahaman dari perumpamaan SMED, TPM, Kanban, Budaya 5S, Jidoka, Standardized Work, VSM, dan Takt time dalam penerapan Kaizen pada perusahaan baik bidang layanan maupun bidang jasa.

Single Minute Exchange of Die (SMED)

SMED adalah Teknik yang mengacu pada pengurangan signifikan dalam waktu pengaturan. Pada Teknik ini ditekankan pada pengurangan waktu set-up, seperti “changeover of die, memasang dan melepaskan alat  / mati pada mesin.

 Dalam aktivitas strategi kaizen pada perusahaan banyak istilah untuk alat dan teknik yang KAIZEN : PENGERTIAN ISTILAH YANG DIGUNAKAN DALAM PENERAPAN KAIZEN PADA PERUSAHAAN

Untuk pemahaman lebih lanjut baca : CARA MENGURANGI WAKTU CHANGEOVER UNTUK EFEKTIFITAS BIAYA PRODUKSI DENGAN TEKNIK SMED

Total Productive Maintenance (TPM)

TPM yaitu memajukan efisiensi peralatan lewat pembentukan sebuah metode pemeliharaan perlengkapan preventif di seluruh kehidupan melakukan pekerjaan . Ini melibatkan dan mempekerjakan setiap karyawan, dari area produksi ke manajemen puncak untuk memulai acara pencegahan, pemeliharaan dan perbaikan.

Untuk pemahaman lebih lanjut baca : PENGERTIAN TPM (TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE) BESERTA CARA IMPLEMENTASI DI PERUSAHAAN

KANBAN

Kanban adalah kotak / wadah yang dirancang khusus mempunyai sebuah kartu kanban di dalamnya, yang bergerak dari workstation ke area sumber keperluan. Kartu Kanban ini yaitu sinyal hijau untuk area bikinan untuk meneruskan material ke workstation agar diproses. Perusahaan Toyota menggunakan Sistem Kanban bertujuan untuk meminimalkan pekerjaan dalam proses inventaris.

  Puisi Rindu Malaikat Rentaku - Oleh Nay Moza

Untuk pemahaman lebih lanjut baca : PENGERTIAN SISTEM KANBAN SERTA PRAKTEKNYA PADA LEAN MANUFACTURING

BUDAYA 5 S

Praktek untuk budaya 5S ialah teknik rumah tangga. 5 S atau di Indonesia umum diketahui dengan 5R mewakili lima kata-kata dalam bahasa Jepang. ini kata-kata dan artinya adalah:

  1. Seiri (Sort – Ringkas): Ringkas berarti di kawasan kerja semua barang tidak berkaitan / hal-hal mesti diatasi / dihapus.
  2. Seiton (Set – Rapi): Rapi memiliki arti item harus dikontrol sedemikian rupa sehingga mereka mampu diidentifikasi dan didekati dengan gampang.
  3. Seiso (Shine – Resik): Resik berarti membersihkan kawasan kerja sampai menjadi pedas dan meraih.
  4. Seiketsu (Standardize – Rawat): Rawat berarti meningkat dan menjaga praktik kerja tolok ukur.
  5. Shitsuke (Sustain – Rajin): Rajin memiliki arti mempertahankan kemajuan yang dibuat. Untuk memutuskan keberhasilan dalam 5S, disiplin harus dijaga. Untuk memaksimalkan pertumbuhan perbaikan empat poin mesti terawat.

Untuk pengertian lebih lanjut baca : APA ITU 5S? ELEMEN 5S DALAM BUDAYA LEAN

Poka Yoke / Jidoka

Jidoka atau Poka yoke ialah prosedur yang dipakai untuk menghalangi kesalahan atau error semenjak permulaan yang artinya Pokayoke memutuskan bahwa ada keadaan yang tepat sebelum sungguh-sungguh melaksanakan langkah proses. Tujuannya menghalangi cacat terjadi di tempat pertama.

Untuk pengertian lebih lanjut baca : PENGERTIAN POKA YOKE SERTA PRAKTEKNYA

Standardized Work

Standardized Work lazim dikenal Pekerjaan terstandarisasi yakni Suatu karya di mana kegiatannya berurutan sudah teratur dengan baik sehingga mampu dilaksanakan secara efisien disebut pekerjaan terstandarisasi. Tujuan dari pekerjaan terstandarisasi yaitu menenteng proses di bawah kendali dengan menghemat kombinasi. Strategi ini juga berfaedah untuk memberantas pemborosan dan meningkatkan produktivitas.

Untuk pemahaman lebih lanjut baca : PENGERTIAN STANDARDIZED WORK – PONDASI DARI KONSEP KAIZEN

  🍁 Puisi Cinta Salah Menilai

Value Stream Mapping (VSM)

VSM ialah pemikiran diagram semua acara yang diperlukan untuk menjinjing produk dari bahan mentah hingga menjadi bahan untuk pengiriman ke pelanggan. Tujuannya yakni untuk mengidentifikasi dan menghilangkan pemborosan dalam proses.

Untuk pengertian lebih lanjut baca :

Takt Time

Takt time adalah waktu yang diambil dari diterimanya pesanan dari pelanggan sampai produk diserahkan kepadanya. Takt-time mesti dihemat lewat pengurangan pemborosan dalam proses.

Untuk pemahaman lebih lanjut baca : APA ITU CYCLE TIME, TALK TIME, DAN LEAD TIME

Standard Operational Procedure (SOP)

SOP yaitu menstandarkan semua operasi prosedur untuk perbandingan dan tujuan kenaikan lebih lanjut.

Untuk pengertian lebih lanjut baca : PRINSIP DASAR PENULISAN SOP DI PERUSAHAAN

Kaizen blitz / Kaizen Event

Aktivitas seni manajemen Kaizen Event atau kaizen Blitz yakni memfokuskan proyek peningkatan bertahap kecil yang dituntaskan oleh tim lintas fungsional dalam kerangka waktu terbatas.

Untuk pengertian lebih lanjut baca : PENGERTIAN KAIZEN EVENT SERTA PENERAPANNYA DI PERUSAHAAN

7 Wastes (Pemborosan)

Tujuh Pemborosan yakni 7 jenis pemborosan yang diterima secara umum dari operasi manufaktur. Mereka tergolong pemborosan dari kelebihan buatan, pemborosan waktu tunggu, pemborosan transportasi, persediaan limbah, lebih dari pembuatan pemborosan, gerak berlebih dan pemborosan dari cacat buatan.

Untuk pemahaman lebih lanjut baca : 8 INEFISIENSI (WASTES) DALAM PENERAPAN LEAN MANAJEMEN RUMAH SAKIT

Itulah pembahasan pengertianartidefinisidari.blogspot.com wacana Kaizen pengertian perumpamaan yang digunakan dalam penerapan Kaizen pada Perusahaan, Semoga berguna!