Assalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh. Hari libur ini kami tidak ada agenda khusus sebagaimana orang-orang pada umumnya. Kebanyakan orang di kurun sudah masuk waktu libur final pekan akan menggunakannya untuk pergi berekreasi ke daerah-kawasan rekreasi. Baik itu di dalam atau di luar kota. Tergantung cita-cita dan juga anggarannya yang dimiliki. Terkadang anak-anak yang gencar mengajak untuk berlibur di daerah wisata. Namun, kami tidak melakukannya pada hari libur kali ini. Kami lebih cenderung untuk beristirahat di rumah dan berkumpul bersama seluruh anggota keluarga. Selain itu, kami juga manfaatkan waktu senggang itu untuk menulis di blog poskajian ini. Tema kali ini adalah perihal analisis hukum tajwid Al-An’am ayat 102 lengkap dengan penjelasannya. Untuk lebih jelasnya, silakan teman-teman simak goresan pena kami berikut ini.
Keterangan atau penjelasan lengkap dari nomor-nomor di atas yaitu :
1. Mad asli atau mad thabi’i alasannya adalah huruf dzal berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
2. Tafkhim alasannya adalah lafaz Allah didahului oleh huruf hijaiyah mim berharakat dhamah. Cara membacanya tebal.
3. Idzhar syafawi karena huruf mim sukun berjumpa dengan abjad lam. Cara membacanya dengan jelas.
4. Mad jaiz munfasil alasannya sebab huruf mad berjumpa hamzah di lain kata. Dibaca panjang 2, 4 atau 5 harakat.
5. Mad orisinil atau mad thabi’i alasannya adalah huruf lam berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
6. Mad orisinil atau mad thabi’i karena huruf lam berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
Baca juga : Doa Selamat Dunia Akhirat Lengkap Latin dan Artinya.
7. Mad asli atau mad thabi’i alasannya adalah karakter kha berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
8. Mad lin alasannya karakter ya sukun didahului oleh karakter syin berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
9. Ikhfa alasannya karakter hamzah berharakat kasrah tanwin bertemu karakter fa. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Pada waktu mengucapkan abjad nun mati, perilaku lidah dan bibir dipersiapkan menempati karakter fa.
10. Mad asli atau mad thabi’i sebab aksara dal berharakat dhamah berjumpa wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
11. Mad asli atau mad thabi’i sebab huruf lam berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
12. Mad lin alasannya adalah huruf ya sukun didahului oleh huruf syin berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
13. Idgham bighunnah karena aksara hamzah berharakat kasrah tanwin bertemu karakter wau bertasydid. Dibaca masuk dengan dengung dan ditahan sampai 3 harakat.
14. Mad arid lissukun sebab huruf mad jatuh sebelum karakter yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 hingga 6 harakat.
Harapan kami dengan tulisan yang kami sajikan ini bisa menambah kebaikan. Dengan kami mengembangkan sedikit ilmu yang berrmanfaat ini semoga menjadi amal shaleh. Mempelajari ilmu tajwid memang sangatlah penting sekali. Setiap kita membaca Al-Alquran maka tidak akan pernah lepas dari hukum-hukum tajwid. Maka perlu sekali kita sediakan waktu untuk sering membaca analisis tajwid dari ayat-ayat yang ada di dalam Al-Alquran. Wassalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh.
Baca pula : Doa Melunasi Hutang Lengkap Latin dan Artinya.