Buatlah pantun usulan supaya tekun beribadah
Jawaban
Berikut ini merupakan pola pantun nasehat biar bersungguh-sungguh beribadah.
1.
Taman bunga tampakindah,
Sungguh sedap dipandang mata.
Sepanjang Hayat senantiasa beribadah,
Sebab itulah tujuan diciptakannya kita.
2.
Air mengalir ke tempat rendah,
Batu besar bercelah-celah.
Siapa orang bersungguh-sungguh ibadah,
Tentu hidupnya penuh berkah.
3.
Kicau burung adalah hiburan,
Burung bermain di tengah taman.
Mari rajin membaca Alquran,
Karena Alquran itu yakni ajaran.
pantun biar – pantun olah raga – pantun cinta tanah air – pantun selamat tiba – pantun tema kesehatan
4.
Jalan-jalan ke Siantar,
Jangan lupa ke kota Medan.
Apa gunanya otak cerdik,
Tapi salat tak ditunaikan.
5.
Istana raja tampakmegah,
Benih padi baru disemai.
Siapapun yang rajin beribadah,
Tentu hatinya merasa tenang.
6.
Buah mengkudu buah pepaya,
Petik seribu di hari raya.
Jangan Menunggu menjadi kaya,
Ayo sedekah sekarang juga.
7.
Tali ikat cuma sejengkal,
Hendak dibawa untuk berenang.
Kepada Allah kita tawakal,
Apakah hidup terasa damai.
8.
Kilat petir menyambar nyambar,
Hujan turun di tengah rimba.
Datang bencana alam mestilah tabah,
Kalau bersabar banyak pahala.
9.
Langit cerah berhias awan,
Angin berhembus ke telaga.
Ayo mitra hafalkan Quran,
Agar bisa masuk ke nirwana.
10.
Anak Pramuka suka berkemah,
Berkemah jauh di dalam hutan.
Jadilah manusia yang ramah,
Niscaya engkau banyak sobat.
Pantun Sholat
11.
Hujan turun bercampur kilat,
Sungguh mencengangkan situasi.
Ayo kawan kerjakan shalat,
Sholat itu tiang agama.
12.
Asam kandis asam Gelugur,
Kedua asam riang-riang.
Menangis jenazah didalam kubur,
Tidak puasa tidak sembahyang.
13.
Ikan emas hendak dibakar,
Ambil satu di waktu siang.
Disiksa insan yang di neraka saqar,
Sebab di dunia tak sembahyang.
14.
Terbang tinggi burung pelikan,
Tiada hingga ke pucuk dahan.
Bila salat diabaikan,
Nanti ditimpa adzab Tuhan.
Pantun Rajin Ibadah dan Penjelasannya
15.
Angin teluk menyisir pantai
Hanyut rumpai di bawah titi
Biarlah buruk kain digunakan
Asal pintar mengambil hati
Penjelasan : bersungguh-sungguhlah memiliki etika yang bagus. Karena adab yang baik diminati banyak orang.
16.
Pergi mendaki Gunung Daik
Hendak menjerat kancil dan rusa
Bergotong-royong amalan yang baik
Elok diamalkan setiap kala
Penjelasan : Salah satu ibadah yaitu sebetulnya, yaitu bekerja sama menjalankan sesuatu tanpa menghendaki imbalan.
17.
Air melurut ke tepian mandi
Kembang berseri bunga senduduk
Elok diturut resmi padi
Semakin berisi semakin tunduk
Penjelasan : setelah kita berguru dan bakir mestilah rendah hati. Semakin banyak ilmu yang kita punya, makin rendah hati dihadapan manusia.
18.
Pakai baju warna biru
Pergi ke sekolah pukul satu
Murid sentiasa hormatkan guru
Kerana guru pembekal ilmu
Penjelasan: Salah satu sifat yang mesti dimiliki oleh siswa atau murid dalam menghormati gurunya. Dengan rasa hormat tersebut maka ilmu yang ditemukan pun akan berkah.
19.
Di tepi kali saya menyinggah
Menghilang penat menahan jerat
Orang bau tanah jangan disanggah
Agar selamat dunia alam baka
Penjelasan : Salah satu ibadah yang agung adalah berbakti kepada orang tua. Perintah orang renta mesti ditaati kecuali bila terhadap hal maksiat. Berbakti kepada orang tua ialah salah satu jalan tercepat meraih hidup yang berkah, baik di dunia maupun di akhirat. Sedangkan anak durhaka akan merasakan kesulitan baik dalam kehidupan di dunia ini apalagi di darul baka nanti. Oleh karena itu kita mesti selalu berbakti terhadap ayah dan ibu.
20.
Tumbuh merata pohon tebu
Pergi ke pasar berbelanja daging
Banyak harta miskin ilmu
Bagai rumah tidak berdinding
Penjelasan: pantun di atas menerangkan bahwa walaupun banyak harta Namun bila tidak memiliki ilmu maka akan merugi. Harta merupakan sesuatu yang mau ditanya dari mana ditemukan dan kemana dibelanjakan. Orang yang tidak bakir akan mendapatkan harta dengan cara apapun tanpa memperhatikan halal dan haram. Mereka juga membelanjakannya di jalan yang belum tentu diridhoi oleh Allah subhanahu wa ta’ala. Oleh sebab itu ilmu dan harta haruslah beriringan.
21.
Pinang muda dibelah dua
Anak burung mati diranggah
Dari muda hingga ke tua
Ajaran baik jangan diubah
Maknanya : pantun di atas menunjukkan pesan agar kita senantiasa berbuat baik secara Istiqomah. Jangan sampai kita mengubah kebaikan. Berbuat baik harus terus-menerus sampai mati. Sehingga kita digolongkan orang-orang yang mempunyai pahala banyak di alam baka kelak.
22.
Anak ayam turun sembilan
Mati satu tinggal delapan
Ilmu boleh sedikit ketinggalan
Tapi jangan hingga putus harapan
Penjelasan : mencari ilmu merupakan salah satu ibadah yang besar dalam agama Islam. Seseorang dihentikan berhenti belajar walaupun Sampai Mati. Jangan pula seseorang putus asa saat tidak mengetahui sebuah ilmu. Dia harus tetap belajar dan bersabar hingga paham. Dan mencar ilmu merupakan jalan yang mempermudah seseorang menuju surga.
Demikianlah beberapa pola pantun yang mengajak agar tekun beribadah. Baik ibadah salat, mengaji, membaca Quran, mencari ilmu, berbakti kepada orang renta, dan lain sebagainya.