Dalam puisi taman bungaku, diterangkan bahwa taman yang cantik bisa menciptakan hati senang.
Taman yang bagus akan dirindukan.
Dan kita senantiasa ingin taman itu tetap indah sepanjang waktu.
Lalu bagaimana jika taman yang indah tidak dirawat?
Jawabannya: Taman tersebut akan rusak dan kehilangan keindahannya.
Secara lebih terang, jikalau taman tidak dirawat akan mengakitbatkan:
Daftar Isi
1. Ditumbuhi banyak rumput liar
Rumput dan tumbuhan liar akan berkembang di sela-sela taman. Tentunya akan merusak tatanan taman.
Tanaman yang lebih besar mampu merusakan bunga-bunga.
Selain itu, tanaman yang merambat mampu merusak dan memecahkan pot-pot bunga yang ada.
2. Jadi daerah bersarang binatang
Bila taman tidak dirawat, maka mampu menjadi daerah meningkat biaknya binatang-hewan.
Seperti ular, tikus, katak, dan hama yang lain.
Tentunya taman bermetamorfosis sumber penyakit.
3. Tata taman menjadi rusak
Selain itu, banyak flora liar maupun hewan hama akan mengakitbatkan tata taman rusak.
Tamanpun terlihat kotor.
Sehingga tidak lagi sedap dipandang.
4. Kembang-kembang layu
Kembang dan tanaman lain layu bila kurang diamati asupan airnya.
Padahal kembang-kembang perlu disiram air secara cukup.
Misalnya dengan menyiram di pagi dan petang hari.
Bila taman tidak dirawat maka taman akan layu, rusak, dan hilang keindahannya sehingga tidak lagi sedap dipandang mata.
Taman tersebut hilang keindahannya karena:
1. Ditumbuhi tanaman liar
2. Jadi daerah bersarang hewan
3. Tata taman menjadi rusak
4. Kembang menjadi layu
Padahal cara merawat taman sangatlah mudah.
Bagaimana cara merawat taman?
1. Sirami setiap pagi dan petang.
Ada beberapa tanaman dan bunga-bungaan yang membutuhkan penyiraman saban hari.
Apabila tidak disiram maka tumbuhan tersebut bisa mati.
Coba baca puisi
puisi taman bungaku
puisi kunang-kunang
puisi cita-citaku jadi dokter
2. Beri pupuk yang cocok
Beberapa pupuk dikhususkan untuk menumbuhkan batang. Ada pula yang bermaksud semoga daunnya hijau lebat.
Dan ada pula pupuk yang dibuat untuk kembang biar mekar berseri.
3. Basmi hama yang mengganggu
Basmi hama yang mengganggu. Misalnya ulat yang bisa menghabiskan dedaunan. Perlu disemprot dengan pestisida.
Mudah kan?