Berdoalah, Agar Engkau Sukses Dan Kaya

Berdo’a menjangkau sukses dan kaya. Berdoa menyebabkan seseorang hamba akrab dengan Allah, penuh bergantung dan mengharap pada rahmat dan dukungan dari-Nya. Di dalam al-Quran, Allah telah menyuruh kita untuk meminta kepada-Nya, pasti Dia akan berkenan.

Doa yakni kunci utama untuk meraih sukses. Setiap insan senantiasa berharap berhasil dalam kehidupan dengan memperoleh semua yang diharapkan dan dicita-citakannya. Kesuksesan ini bisa dalam bentuk berhasil materi, sukses sosial, sukses intelektual, atau sukses emosional. Setiap kesuksesan tersebut bagi seseorang Muslim, tidak cuma diperoleh dengan ikhtiar, tetapi juga dibarengi dengan doa.

Doa ialah pendorong rohaniah untuk terus berusaha alasannya meyakini bahwa setiap usaha yang dibarengi doa pasti akan berhasil. Allah berfirman,

“Berdoalah kepada-Ku, pasti Aku akan berkenan,” (Q.S. Al-Mu’min: 60)`

Dengan dogma ini, setiap ikhtiar yang kita upayakan harus dilaksanakan dengan sebaik mungkin, dan kalu mampu, sampai sempurna atau sekurang-kurangnyamendekati kesempurnaan. Dalam sebuah hadis Qudsi Rasullulah bersabda,

“Sesungguhnya Allah berfirman: Aku akan mengikuti dugaan hamba-Ku dan aku akan selalu menyertainya jika berdoa terhadap-Ku,” (HR.Bukhari Muslim).

Para nabi dan Rasul, sebagaimana dikisakan secara indah dalam Al-Quran senantiasa berdo’a untuk sukses dalam misinya sebagai eksklusif atau selaku pemimpin umat. Nabi Ayub berdoa untuk sembuh dari peyakit; Nabi Isa berdoa untuk mendapatkan keturunan yang bagus; Nabi sulaiman berdoa untuk mendapatkan kekuasaan. Doa-doa mereka merupakan doa-doa yang bagus (ma’tsurat) yang mampu kita acuan dengan mengikuti dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Doa juga dinilai sebagai ibadah yang utama di segi Allah, Tidak ada satu pun amal yang lebih mulia pada pangdangan Allah ketimbang doa,”(HR. Bukhari). Bahkan, Allah tidak suka orang-orang yang enggan berdoa terhadap-Nya, “sebetulnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku (tak mauberdoa), akan masuk neraka jahanam dalam kondisi hina dina,” (Q.S. Al-Mu’min: 60). Betapa tinggginya nilai doa bagi seorang Muslim, sehingga rasul menyatakan doa merupakan pada dasarnya ibadah (mukhul’ibadah) dan senjata bagi orang yang beriman (silahul mu’min).

  Pidato Singkat

Agar kita selalu berhasil dalam hidup marilah kita berdoa, baik di masa sukar atau senang, dikala miskin atau kaya, dalam keadaan lapang atau sempit. doa yang dipanjatkan secara dawam (rutin) inilah yang paling Allah sukai. “Barangsiapa yang menghendaki doanya dipenuhi Allah dikala ia dalam kesulitan, hendaknya ia memperbanyak doa di waktu lapang,”

Tugas kita cuma berusaha sebagai insan problem hasil itu ialah permasalahan Allah. Terimakasih