Shalat dluha kunci sukses. Bagaimana semoga rejeki kita dimudahkan? Adakah ibadah menolong kita untuk mempelancar datangnya rejeki? Ada dan shalat dhuha adalah jawaannya, alasannya amalan shalat Dhuha yang jadwalnya diwaktu orang-orang sedang sibuk dengan persoalan dunia (kegiatan harian), ternyata mempunyai belakang layar sendiri.
Keutamaan fadilah shalat dhuha. Shalat Dhuha yakni ibadah shalat yang diusulkan oleh Allah da Rasul-Nya. Shalat sunnah ini dijalankan seseorang muslim ketika waktu Dhuha. Waktu Dhuha tiba dikala matahari mulai naik, kira tujuh hasta semenjak terbitnya. Atau sekitar pukul tujuh pagi hingga waktu Dzuhur. Jumlah raka’at shalat Dhuha, dari dua sampai dua belas raka’at. Mekipun bernilai sunah, shlalat ini mengandung faedah yang sangat besar bagi umat Islam. Rasullulah bersabda di dalam hadits Qudsi :
“Allah Swt berfirman, “wahai anak Adam, jangan sekali-kali engkau malas melakukan empat rakaat pada waktu permulaan siang (shlalat Dhuha), nanti niscaya akan Aku cukupkan keperluanmu pada petang harinya, “(Riwayat al-Hakim dan Thabrani).
Shalat-shalat sunah sungguh direkomendasikan. alasannya ada faidah yang terkadung di dalamnya. Salah satunya adalah untuk membuka pintu-pintu rejeki dan keberkahannya. Di antara shalat sunah tersebut yaitu shalat Dhuha. Sebab rejeki hak siapa saja dan kemiskinan mendekati kekufuran, maka ibadah dan usaha yakni jawabanya. Dengan mengenal keutamaan dan keajaiban shalat Dhuha, maka kaum Muslim akan lebih tergerak untuk merawat shalat sunah ini.
Ya…, dosa yang melebihi buih di lautan akan terampuni, 360 ruas tulang yang mampu disedekahi, dan segala keperluan akan tercukupi, yaitu tanda-tanda pintu rejeki selalu terbuka.
Semoga artikel keutamaan fadilah shalat dhuha ini dapat berguna bagi para pembaca dan dapat diamalkan dalam hidupnya masing-masing.