Bentuk biasa fungsi kuadrat yaitu y = ax2 + bx + c, dgn x ialah variabel & a, b, c adalah bilangan & a tak sama dgn 0. Pada lazimnya grafik kuadrat berupa parabola. Pada grafik parabola dapat dilihat titik puncak & sumbu simetri. Bagaimana cara memilih sumbu simetri & klimaks grafik fungsi Kuadrat?
Marilah kita bahas di sini.
Untuk melihat grafik fugsi kuadrat, simaklah gambar berikut.
Tampak bahwa grafik fungsi kuadrat berupa parabola.
Parabola di atas memiliki klimaks atau dinamakan titik ekstrim.
Coba amati:
Pada Grafik : y = x2 + 2x – 1 memiliki klimaks (-1, -2) & sumbu simetri x = -1.
Pada Grafik : y = x2 – 4x – 2mempunyai titik puncak (2, -2) & sumbu simetri x = 2.
Sumbu simetri yakni garis yg membagi parabola menjadi dua bab sama. Sumbu simetri pada fungsi kuadrat dapat dikatakan selaku garis sumbu yg melalui klimaks.
Secar biasa dlm memilih garis sumbu simetri & titik puncak fungsi kuadrat (Parabola) dirumuskan mirip berikut.
Bagaimana memakai rumus-rumus di atas?
Perhatikan beberapa contoh soal & penerapannya berikut ini.
Contoh Soal 1
Tentukan sumbu simetri & titik puncak dr grafik fungsi kuadrat y = x2 + 6x – 8.
Jawaban :
Fungsi kuadrat y = x2 + 6x – 8, memiliki a = 1, b = 6, & c = -8.
Menentukan sumbu simetri
Cara Menentukan/Menyelesaikan Persamaan Kuadrat dengan Menggunakan Rumus ABC