Cerita pendek berasal dr anekdot, sebuah suasana yg digambarkan singkat yg dgn cepat tiba pada tujuannya, dgn paralel pada tradisi penceritaan lisan. Dengan munculnya novel yg kongkret, cerita pendek meningkat selaku suatu miniatur, dgn contoh-acuan dlm dongeng-cerita
Cerita pendek condong kurang kompleks dibandingkan dgn novel. Cerita pendek biasanya memusatkan perhatian pada satu insiden, mempunyai satu plot, setting yg tunggal, jumlah tokoh yg terbatas, mencakup jangka waktu yg singkat. Dalam bentuk-bentuk fiksi yg lebih panjang, ceritanya condong memuat unsur-unsur inti tertentu dr struktur dramatis: eksposisi (pengirim setting, suasana & tokoh utamanya); komplikasi (kejadian di dlm dongeng yg memperkenalkan konflik); aksi yg meningkat, krisis (ketika yg memilih bagi si tokoh utama & akad mereka terhadap suatu langkah); klimaks (titik minat tertinggi dlm pemahaman konflik & titik kisah yg mengandung aksi terbanyak atau terpenting); penyelesaian (kepingan kisah di mana pertentangan dipecahkan); & moralnya.
Baca Juga Pengertian Dan Unsur Novel
Daftar Isi
Unsur Cerpen
1. Unsur Intrinsik
- Latar waktu, Keterangan tentang kapan insiden itu terjadi . Misal, pagi,siang, sore, malam.
- Latar kawasan, Keterangan daerah kejadian itu terjadi. Misal di rumah, di sekolah.
- Latar suasana, Latar suasana menggambarkan kejadian yg terjadi. Misal, bangga, sedih romantis.
- Sudut pandang orang pertama, Menggunakan kata ganti “saya” selaku pelaku terutama.
- Sudut pandang orang ke dua, Menggunakan kata ganti “kamu” sebagai pelaku terutama.
- Sudut pandang orang ke tiga, Menggunakan kata ganti “ia, dia, mereka” sebagai pelaku terutama.
- Sudut pandang adonan, Menggunakan kata ganti “saya” & “kamu” selaku pelaku khususnya.
- Alur maju ialah rangkaian peristiwa yg urutannya sesuai dgn urutan waktu insiden atau cerita yg bergerak ke depan terus.
- Alur mundur ialah rangkaian kejadian yg susunannya tak sesuai dgn urutan waktu insiden atau cerita yg bergerak mundur (flashback).
- Alur adonan yaitu campuran antara alur maju & alur mundur.
- Pengantar: kepingan cerita berupa lukisan , waktu, daerah atau peristiwa yg merupakan awal kisah.
- Penampilan problem: cuilan yg menceritakan persoalan yg dihadapi pelaku cerita.
- Puncak ketegangan / titik puncak : dilema dlm kisah sudah sangat gawat, konflik sudah memuncak.
- Ketegangan menurun / antiklimaks : persoalan sudah berangsur–angsur mampu ditanggulangi & kekalutan mulai hilang.
- Penyelesaian / resolusi : masalah telah mampu diatasi atau terselesaikan.
- Perwatakan
- Tokoh Prontagonis : tokoh utama pada cerita
- Tokoh Antagonis : tokoh penentang atau musuh dr tokoh utama
- Tokoh Tritagonis : penengah dr tokoh utama & tokoh lawan
- Dialog tokoh
- Penjelasan tokoh
- Penggambaran fisik tokoh
2. Unsur Ekstrinsik
- Nilai-nilai dlm kisah (agama, budaya, politik, ekonomi)
- Latar belakang kehidupan pengarang
- Situasi sosial tatkala dongeng itu diciptakan
http://id.wikipedia.org/wiki/Cerita_pendek