√ 7 Ciri Pranata Sosial di Masyarakat dalam Kehidupan Sehari-Hari

Ciri Pranata Sosial

Sebagian besar arti masyarakat pasti telah pernah mendengar perumpamaan pranata sosial. Namun belum tentu mengetahui arti dr pranata sosial itu sendiri. Sebetulnya kata pranata sosial sungguh berhubungan bersahabat dgn kehidupan sehari-hari manusia. Baik dlm forum keluarga, politik, agama, sampai pada bidang bidang pendidikan.

Hal ini tentusaja wajar mengingat pranata sosial yakni seperangkat norma sosial yg mengendalikan kehidupan masyarakat mudah-mudahan tak menyimpang dr jalur kebenaran.

Pranata Sosial

Pranata sosial mempunyai keterkaitan erat dgn kaidah sosial dlm menunjukkan regulasi tata kehidupan yg ada di masyarakat. Secara biasa , lewat fungsi pranata sosial inilah kehidupan manusia bisa teratur & terpola serta mencapai tujuan yg dikehendaki. Yaitu hidup saling memerlukan satu sama yg lain.

Ciri Pranata Sosial

Sebagai suatu keteraturan dlm proses sosial & interaksi sosial insan. Pranata sosial ini setidaknya mempunyai beberapa karakteristik. Antara lain;

  1. Memiliki nilai

Selanjutnya pranata sosial pula terdapat berbagai jenis ciri salah satunya yaitu memiliki sebuah nilai. Pengertian nilai dlm pranata sosial ini bukan berwujud dlm hal angka maupun skor.

Makan pranata sosial dlm hal nilai disini terdiri atas budpekerti istiadat, tradisi, atau kebiasaan serta unsur-unsur kebudayaan lain yg dengan-cara eksklusif maupun tak langsung membentuk dlm satu kesatuan dgn memiliki fungsi yg sama.

Oleh karena itu nilai dlm terbentuknya pranata sosial tersebut mempunyai makna penting & sungguh diharapkan dlm kehidupan bermasyarakat tersebut.

Contoh nilai ypranata sosial

Misalnya saja adanya suatu tradisi  dan  kebiasaan dlm sikap menghormati atau sikap sopan santun pada orang yg lebih bau tanah

  1. Membentuk pola pemikiran & perilakunya

Pranata sosial merupakan forum yg didalamnya memiliki desain pemikiran maupun pola tingkah laris selaku bentuk aktivitas dr masyarakat dilingkungan sekitar.

Biasanya tingkah laku yg teradi pada pranata sosial dikontrol oleh kebiasaan, tata kelakuan, adab istiadat, hukum, maupun norma-norma yg sudah niscaya dikenal & dimengerti oleh banyak orang karena sudah mendalam sejak dulu kala.

  1. Memiliki tingkat kekekalan relatif

Arti dr kekekalan pada pranata  sosial pada umumnya yakni perumpamaan tersebut menggambarkan bahwa pranata sosial mempunyai rentang waktu yg cukup lama & tak gampang untuk lenyap dlm kehidupan masyarakat ini. Umur pranata sosial yg relatif lama itu dikarenakan adanya seperangkat norma yg menjadi kekuatan dr pranata sosial.

Selain itu norma-norma yanga ada tersebut pula berorientasi pada keperluan pokok. Sehingga nyaris seluruh masyarakat berupaya untuk menjaga & memelihara pranata sosial tersebut dgn sebaik mungkin biar tak rusak, hilang maupun lenyap begitu saja.

Terlebih lagi pranata sosial yg berkaitan dgn nilai-nilai tinggi mirip nilai keagamaan maka akan dijunjung dgn tinggi.

  1. Memiliki tujuan yg ingin diraih

Ciri selanjutnya yg nampak pada pranata sosial yakni adanya satu atau beberapa tujuan yg hendak dicapai. Oleh karena itu pranata sosial ini senantiasa dielu-elu kan biar bisa bertahan dgn baik & mampu mencapai semua hal yg diharapkan.

Melalui pranata sosial ini pula akan ditemukan fasilitas dlm pencapai keinginan, alasannya sifatnya yg terus dikembangkan namun tetap taat pada aturan maupun norma-norma yg sesuai dgn proses sosial di penduduk .

  1. Sebagai alat peralatan

Alat pelengkap pada pranata sosial bantu-membantu yakni cara maupun teknis tertentu yg bisa membuat lebih mudah tercapainya suatu tujuan. Biasanya alat-alat peralatan pada pranata sosial jenisnya berlawanan-beda. Karena  masing-masing pranata mempunyai tujuan yg berlainan-beda pula.

Sehingga tak heran bila alat peralatan dlm pranata sosial ini memiliki banyak macamnya. Contohnya saja peralatan antara forum pendidikan, ekonomi, politik, maupun agama pasti berlawanan-beda ula.

  1. Memiliki simbol

Berbagai jenis pranata sosial mempunyai simbol maupun lambang tersendiri yg disesuaikan dgn tujuan yg hendak dicapai. Lambang suatu pranata sosial dapat  berupa  gambar,  goresan pena,  atau  slogan-slogan. Dimana setiap lambing tersebut harus mampu menawarkan citra maupun representasi dr setiap pranata sosial yg besangkutan.

Misalnya saa seperti burung garuda atau bendera merah putih dapat mengartikan negara Indonesia, sedangkan gambar buku & bolpoin yg merupakan citra dr suatu arti pendidikan.

  1. Memiliki dokumen

Pranata sosial uga mempunyai dokumen maupun tradisi yg sifatnya lisan atau tertulis. Setiap dokumen-dokumen pada pranata sosial tersebut berfungsi  untuk landasan atau pangkal tolak dlm mencapai tujuan serta melaksanakan fungsi-fungsi yg sebaiknya dikerjakan.

  1. Memiliki tata tertib & tradisi

Pranata sosial intinya mempunyai aturan-aturan yg dianggap pula selaku tata tertib maupun tradisi-tradisi baik yg tertulis maupun tidak  tertulis namun menjadi aliran bagi setiap anggota masyarakat. Pranata sosial dlm hal tata tertib & tradisi ini bisa dicontohkan selaku berikut ini dlm pranata keluarga seorang anak wajib menghormati orangtuanya.

Akan tetapi yg niscaya dlm tata tertib tertulis penghormatan anak pada orangtua tak perlu untuk dideskripsikan melalui goresan pena tangan. Sedangkan untuk tata tertib yg sifatnya tertulis misalnya mirip pranata pendidikan yg memiliki aturan-aturan tertulis.

Nah, itulah tadi postingan yg bisa kami kemukakan pada kalian perihal adanya karakteristik pranata sosial & contohnya yg ada di penduduk . Semoga menunjukkan edukasi & literasi untuk semua kelompok yg memerlukan.

  √ 10 Fungsi Bisnis Secara Umum di Masyarakat