Komponen Kimiawi Sel – Hallo sobat lentera, pada kesempatan kali ini kita akan membicarakan perihal bagian kimiawi sel. Sebelumnya, kalian pernah tak sih berpikir tubuh kita tersusun dr apa saja ya?
Tahu tak teman? Tubuh kita ini tersusun dr banyak unsur lho! Tubuh kita bukan cuma tersusun oleh lemak saja, yg pada umumnya orang kira selama ini sobat.
Nah salah satu komponen penyusun badan kita ini adalah sel sahabat. Hayo masih ingat tak ya dgn pemahaman sel? Kita ulang kembali ya teman, sel yaitu unit terkecil dr tingkatan organisasi kehidupan.
Dalam setiap sel yg menyusun tubuh kita, ada bagian kimiawi yg berperan penting lho teman. Komponen penyusun sel terdiri dr komponen anorganik & bagian organik.
Sel yakni unit terkecil penyusun badan dr makhluk hidup. Ukuran sel sungguh bermacam-macam. Mulai dr yg memiliki diameter 1 μm – 100 μm dgn volume 1 – 1.000 μm3.
Ternyata ada dua jenis bagian kimiawi sel lho sobat. Komponen kimiawi sel yakni unsur organik & komponen anorganik.
Sepertinya ada banyak ya sahabat? Tapi tak perlu khawatir, sebab akan kami bahas satu persatu. Apa saja sih, komponen kimiawi sel organik maupun anorganik? Yuk, cari jawabannya! Simak baik-baik ya sahabat!
Daftar Isi
Komponen Organik Sel
Komponen organik sel terdiri dr karbohidrat, protein, lemak & asam nukleat. Kira-kira tugas karbohidrat & yang lain apa ya? Yuk kita simak pembahasan di bawah ini!
Karbohidrat
Salah satu bagian kimiawi sel yg penting adalah karbohidrat. Apa yg ada dipikiran kalian tatkala mendengar kata karbohidrat? Pasti yg pertama kali terbayang dlm pikiran kalian yakni jenis masakan kan? Seperti nasi, mie atau kentang kan?
Nah, di dlm sel karbohidrat bentuknya tak mirip itu lho teman. Karbohidrat ialah sumber utama dlm sel. Karbohidrat sendiri terdiri dr unsur karbon, hidrogen & oksigen (jumlha hidrogen biasanya dua kali lipat dr oksigen) dgn rumus empiris Cn(H2O)n.
Klasifikasi karbohidrat menurut gugus gula :
- Monosakarida : mempunyai satu gugus gula
- Disakarida : mempunyai dua gugus gula
- Polisakarida : mempunyai gugus gula lebih dr dua
Klasifikasi karbohidrat menurut bentuk ukuran terdiri dr :
- Karbohidrat sederhana (gula) : terdiri dr monosakarida (gula tunggal) & disakarida (gula ganda).
- Karbohidrat Kompleks : polisakarida.
- Polisakarida dibangun dr banyak karbohidrat sederhana.
Fungsi karbohidrat mencakup :
- Karbohidrat berfungsi sebagai pembentuk struktur sel
- Salah satu unsur penyusun DNA
- Sumber energi
Protein
Komponen penyusun sel yg kedua yaitu protein. Kalau mendengar kata protein pasti ingatnya sama daging ayam ya sahabat? Tapi dlm pembahasan kali ini, kita tak sedang membicarakan kandungan protein dlm daging ayam ya sobat.
Protein tersusun dr asam amino. Asam amino mengandung gugus amino (-NH2) di satu ujung & gugus karboksil (-COOH) di ujung yang lain. Diantara keduanya terdiri dr atom karbon tunggal. Atom karbon tunggal ini yg terikat pada atom hidrogen & atom lain yg disebut “rantai samping”.
Struktur protein terdiri dr :
- Primer
- Sekunder
- Tersier
- Kuarter
Komponen penyusun protein :
Komponen penyusun protein yg utama yakni asam amino. Dengan kata lain, protein tersusun atas asam amino yg saling berikatan.
Berikut struktur asam amino :
- Gugus R yg pula terikat pada atom C α.
- Gugus amino yg terikat pada atom C α.
- Gugus karboksil yg terikat pada atom C α.
- Atom H yg terikat pada atom C α.
- Atom C α. Disebut α alasannya bersebelahan dgn gugus karboksil (asam).
Fungsi protein :
- Fungsi protein yakni salah satu penyusun membran sel
- Membantu transpot substansi tertentu.
- Mempercepat reaksi kimia di dlm sel (reaksi kimia terjadi dlm bentuk protein fungsional yaitu enzim).
- Fungsi protein yang lain yakni sebagai antibodi.
Lemak
Lemak pula salah satu komponen penyusun sel yg tersusun atas asam lemak & gliserol. Lemak nyaris sama dgn karbohidrat yg tersusun dr atom karbon, hidrogen & oksigen. Namun lemak memilkiki jumlah oksigen yg jauh lebih kecil dibandingkan karbohidrat.
Fungsi lemak adalah :
- Fungsi lemak yaitu sebagai penyedia energo untuk seluruh acara sel.
- Fungsi lemak berikutnya, sebagai komponen penyusun membran plasma.
- Membentuk hormon.
- Membentuk vitamin.
Asam Nukleat
Di dlm sebuah sel, asam nukleat tersusun dr nukleotida. Setiap nukleotida terdiri dr gula karbon (ribosa atau deoksiribosa), fosfat & salah satu basa organik.
Asam nukleat terdiri dr DNA & RNA & asam nukleat mengandung atom karbon, oksigen, hidrogen, nitrogen & fosfor.
Klasifikasi asam nukleat dibagi menjadi dua, yakni :
- DNA : tersusun dr nukleotida yg mengandung deoksiribosa. Fungsi DNA yakni untuk menyimpan isyarat gen untuk mengatur pewarisan sifat.
- RNA : terdiri dr molekul nukleotida yg mengandung gula ribosa. Fungsi RNA yakni dipakai dlm sintesis protein.
Komponen Anorganik Sel
Setelah sebelumnya membicarakan unsur kimiawi sel yg organik, berikutnya kita akan membicarakan komponen kimiawi sel yg anorganik. Apa saja? Yuk kita bahas satu persatu ya sobat!
Air
Air ialah bagian penyusun sel yg paling melimpah, yaitu sekitar 70% atau lebih dr total massa sel. Bisa dibayangkan ya teman seberapa banyaknya?
Komponen anorganik sel yg pertama adalah air. Tahukan kalian, bahwa unsur kimiawi sel yg komposisinya paling banyak yaitu air?
Air yaitu senyawa yg paling melimpah membentuk sekitar sepertiga badan. Air pula bagian utama dlm darah. Air yg ada dlm dr mengangkut bahan-materi seperti oksigen, gula, garam & vitamin ke dlm organ bahkan di dlm sel.
Fungsi air yaitu :
- Fungsi air ialah selaku materi pelarut bahan organik & bahan anorganik.
- Fungsi air lainnya yakni untuk mempercepat reaksi biologi di dlm sel.
- Mengendalikan suhu.
- Air berfungsi menolong mengangkut limbah dr sel & organ, selanjutnya keluar dr tubuh.
Vitamin
Komponen kimiawi sel selanjutnya adalah vitamin. Vitamin dlm tubuh memang diharapkan dlm jumlah yg kecil, akan tetapi vitamin tetap mesti ada untuk menunjang berbagai fungsi sel dlm proses metabolisme.
Di dlm sel, vitamin berperan sebagai katalisator yg memiliki fungsi untuk mempercepat laju reaksi biokimia dlm sel. Macam macam vitamin diantaranya A, D, E, K, B, & C.
Fungsi vitamin adalah :
- Mengatur zat yg ada dlm tubuh.
- Memperkuat daya tahan badan kepada penyakit.
- Vitamin berfungsi untuk perkembangan sel.
- Mempertahakan fungsi metabolisme.
- Fungsi vitamin selaku pembangun sel.
Garam Anorganik
Komponen kimiawi penyusun sel selanjutnya adalah garam anorganik. Dalam tubuh kita didapatkan banyak cairan, ini merupakan sumber dr banyaknya ion yg dibutuhkan seperti natrium, kalium, kalsium, magnesium, fosfat, karbonat, klorida, bikarbonat & sulfat.
Ion-ion tersebut yg memainkan peran penting dlm menjaga fokus air dlm cairan tubuh, pH, pembekuan darah serta transfer energi dlm sel.
Mineral
Komponen anorganik penyusun sel selanjutnya adalah mineral. Dalam sel, mineral ada yg terkandung dlm jumlah banyak (makroelemen) & ada pula yg terkandung dlm jumlah kecil (mikroelemen). Mineral yakni unsur strukturan sel yg berfungsi :
- Melakukan pemeliharaan fungsi & kerja metabolisme.
- Pengaturan kerja enzim.
- Menjaga keseimbangan asam & basa.
- Memelihara tekanan osmosis sel.
Gimana sahabat, apa sudah paham dgn bagian kimiawi sel? Ternyata bagian kimiawi sel terdiri dr bagian organik & bagian anorganik, ya!