5. Fun
Tidak ada yg salah dgn kegembiraan. Bahkan setiap anak, apalagi usia dini, mesti menjadi anak-anak yg besar hati.
Namun, kalau kegembiraan dilaksanakan dgn cara yg tak benar, di situlah muslimah perlu melindungi keluarganya. Dulu, anak-anak bergembira dgn bermain bersama sahabat-temannya, memainkan permainan tradisional. Itu sungguh manis. Selain memupuk hubungan sosial juga melatih kesanggupan fisik-motorik.
Namun ketika ini, banyak bawah umur yg terjebak pada fun berbentuk game & permainan gadget. Efeknya, anak kehilangan banyak waktu bersosial, kesanggupan fisik-motorik tak terasah dgn baik, cenderung menjadi introvert, suka yg instan & menuntut segalanya serba cepat terpenuhi, sampai berakibat pada memburuknya kesehatan utamanya mata.
Sebagai ibu yg baik, seorang muslimah perlu melindungi anak-anaknya dari fun secamam itu. Tidak harus 100 persen melarang anak bermain game. Boleh, tetapi ada tenggat waktu & acara serta pendampiangan dari orang tua. Bagaimana dgn suami? Suami juga perlu ‘dilindungi’ agar waktunya tak banyak tersita untuk yg fun-fun saja. Ingatkan suami tersayg, ia yaitu imam keluarga yg mesti menjadi acuan dlm beribadah, mencarikan nafkah & membimbing keluarga menuju jannah. [Webmuslimah.com]