TUGAS PENJASORKES : SENAM LANTAI

PENGERTIAN DAN JENIS SENAM LANTAI
Senam merupakan sebuah cabang olahraga yg melibatkan penampilan gerakan yg memerlukan kekuatan, kecepatan & keselarasan gerakan fisik yg terstruktur. Bentuk modern dr senam ialah : Palang tak seimbang, balok keseimbangan, senam lantai. Bentuk-bentuk tersebut konon berkembang dr latihan yg dipakai oleh bangsa Yunani kuno untuk menaiki & menuruni seekor kuda dan pertunjukan sirkus.
Senam biasa digunakan orang untuk wisata, relaksasi atau menenangkan pikiran, umumnya ada yg melakukannya di rumah, di daerah fitness, di gymnasium maupun di sekolah.Sekarang, semenjak kecil banyak anak sudah terbiasa diajarkan senam, baik oleh orang bau tanah, maupun oleh pengajar olahraga di sekolah.
Senam sangat penting untuk pembentukan kelenturan tubuh, yg menjadi arti penting bagi kelancaran hidup insan.
Senam ada aneka macam macam, diantaranya senam lantaisenam hamilsenam aerobiksenam pramukaSenam Kesegaran Jasmani (SKJ), dll. Biasanya di sekolah dasar, guru-guru mengajarkan senam-senam yg gampang dicerna oleh murid, mirip SKJ dan senam pramuka. Namun tatkala beranjak akil balig cukup akal, banyak orang melaksanakan senam aerobik, ataupun senam lain termasuk meditasi untuk menenangkan diri.
Gerakan-gerakan senam sangat cocok untuk mengisi acara pendidikan jasmani.Gerakannya merangsang kemajuan komponen kebugaran jasmani seperti kekuatan & daya tahan otot dr seluruh bagian tubuh. Di samping itu, senam pula berpotensi mengembangkan kemampuan gerak dasar, sebagai landasan penting bagi penguasan keahlian teknik suatu cabang olah raga. Pengertian senam begitu luas cakupannya yg meliputi berbagai karakteristik geraknya.
1.        Rol depan

Guling ke depan ialah berguling ke depan atas penggalan belakang tubuh (tengkuk,punggung,pinggang,dan panggul bagian belakang). Latian guling ke depan dapat dilakukan dgn dua cara,yaitu : guling ke depan dgn sikap permulaan jongkok & guling ke depan dgn sikap permulaan berdiri.
 Cara melakukannya selaku berikut:
a. Sikap permulaan jongkok,kedua tangan menumpu pada matras selebar pundak.
b. Kedua kaki diluruskan, siku tangan ditekuk, kepala dilipat sampai dagu menyentuh dada.
c. Mengguling ke depan dgn mendaratkan tengkuk apalagi dahulu & kedua kaki di
lipat rapat pada dada.
d. Kedua tangan melemaskan referensi dr matras, pegang mata kaki & berusaha berdiri.
e. Kembali berupaya bangkit.
2. Rol Belakang

Guling ke belakang ialah menggulingka badan ke belakang ,dimana posisi badan tetap mesti membulat,yakni kaki dilipat,lutut tetap menempel di dada,kepala ditundukan hingga dagu melekat di dada.
Cara melaksanakan guling ke belakang :
a.       Sikap permulaan dlm posisi jongkok,kedua tangan di depan & kaki sedikit rapat
b.      Kepala ditundukan kemudian kaki menolak ke belakang
c.       Pada ketika panggul perihal matras,kedua tangan segera dilipat ke samping pendengaran & telapak tangan menghadap ke belahan atas untuk siap menolak
d.      Kaki secepatnya diayunkan ke belakang melalui kepala,dengan dibantu oleh kedua tangan menolak kuat  & kedua kaki dilipat sampai ujung kaki mampu mendarat di atas matras,ke sikap jongkok
3. Lompat Harimau

a)      Sikap permulaan:
·         berdiri tegak kemudian mengambil sikap siap berlari dgn kecepatan tertentu.
·          jarak pengambilan awalan mampu bervariasi beberapa langkah atau banyak langkah tergantung ketinggian penunjukyg ada.
b)      Rangkaian loncat harimau & berguling ke depan:
·         Mengambil posisi berdiri tegak lalu berlari cepat.
·         Setelah mendekati penanda secepatnya melakukan tolakan dgn menumpu pada kedua kaki.
·         Badan terangkat keatas atau meloncat melalui penunjukyg ada, sesudah melewati penunjuktangan bersiap-siap untuk menumpu pada matras dibarengi tengkuk kemudian punggung yg menjamah matras dilanjutkan dgn gerakan guling ke depan.
c)      Sikap tamat
·         Melakukan guling depan sampai 2 atau 3 kali,lalu kembali ke posisi jongkok,
·         Kedua kaki menapak tepat, tangan lurus kedepan badan tak terjatuh ke samping kanan atau ke samping kiri, lalu berdiri tegak,kembali ke perilaku.
4. Berdiri dgn Kepala (Headstand)

Headstand yakni posisi keseimbangan yg mempergunakan kekuatan kedua lengan & kepala (otot leher) selaku titik tumpunya. Posisi ini diawali dr posisi jongkok & menempatkan ujung kepala & kedua telapak tangan di lantai. Tatkala titik tumpu (kepala & kedua lengan) sudah siap, pelan-pelan titik berat badan dipindahkan ke titik tumpu & dengan-cara perlahan mengangkat kedua kaki yg dibengkokkan ke atas, sehingga panggul & kedua kaki berada di atas kepala. Kemudian, dengan-cara perlahan pula, luruskan kedua kaki hingga terbentuk posisi tubuh & kaki lurus membentuk satu garis
Berdiri dgn kepala ialah sikap tegak dgn bertumpu pada kepala & ditopang oleh kedua tangan.
Ø  Sikap permulaan membungkuk bertumpu pada dahi & tangan. Dahi & tangan membentuk segitiga sama sisi.
Ø  Angkat tungkai ke atas satu per satu berbarengan. Untuk menjaga semoga badan tak mengguling ke depan, panggul ke depan, & punggung membusur.
Ø  Berakhir pada sikap tubuh tegak, & tungkai rapat lurus ke atas.
5. Berdiri Atas Tangan (Handstand)

Hands stand ialah perilaku tegak dgn bertumpu pada kedua tangan ,kedua kaki rapat & lurus ke atas .sebuah hal yg perlu diperhatikan dlm melaksanakan hands stand adalah mesti di lakukan di atas landasan atau ganjal yg keras (misal lantai).sebab akan mempermudah dlm bertumpu,kalau dibandingkan melakukannya di atas bantalan yg lunak (misal kasur).
Cara melaksanakan gerakan handstand yaitu:
Ø  Berdiri tegak kaki diceraikan ke paras & belakang.
Ø  Bungkukkan tubuh, tangan menumpu selebar bahu, lengan lurus, pandangan agak ke depan, pantat diangkat setinggi-tinginya, tungkai ke depan bengkok, sedang tungkai belakang lurus.
Ø  Ayunkan tungkai belakang ke atas dibarengi tungkai yg lain.
Ø  Kedua tungkai rapat clan lurus, membentuk satu garis dgn badan & lengan.
Ø  Pertahankan keseimbangan.
 6. MERODA

       Sikap permulaan Bagi yg baru berguru, berdiri menyampingi arah gerakan, kedua kaki dibuka lebar, kedua lengan lurus ke atas di samping kepala serong ke samping & telapak tangan menghadap ke atas
Cara melaksanakan gerakan handstand yakni:
·         Awali dgn perilaku siap melaksanakan dgn mengakat salah satu tangan
·         Bertumpu tangan, menjajal melewatkan kedua kaki dengan-cara bergantian
·         Seperti di atas, benda yg dilewati mesti lebih tinggi.
·         lalu turunkan kaki satu persatu dgn kaki terbuka lebar
·         & akhir dgn sikap  sempuran dgn kedua tanggan di angakat.
7.ROUND OFF

Bagi yg baru berguru, berdiri tegak, kedua kaki rapat, kedua lengan di samping badan.
Cara melaksanakan gerakan round off
a.  Ayunkan kedua lengan keatas sejajar pundak lurus kedepan serong ke atas.
b  Sambil mengangkat & melangkahkan kaki ke kiri ke depan, tubuh putar kesamping kiri.
c.  Bersamaan dgn meletakkan kedua telapak tangan pada matras sejajar bahu, lemparkan kaki kanan lurus ke atas, lalu diikuti kaki kiri hingga pada posisi handstand.
d.  Lemparkan kedua kaki sejauh mungkin.
e.  Mendarat pada kedua kaki & tubuh menghadap ke tempat semula.
8. Loncat Kangkang

Loncat kangkang adalah gerakan melompati suatu alat dgn cara bertumpu pada alat tersebut. Dalam latihan gerakan ini mampu mampu dilakukan pada peti lompat atau pada sobat yg membungkuk.
Cara melakukan loncat kangkang:
Ø  Awalan lari cepat badan cenderung ke depan.
Ø  Kedua kaki menolak pada papan tolak sekuat-kuatnya disertai ayunan dr belakang bawah ke depan. Badan lurus, tungkai dipisahkan.
Ø  Saat tangan menyentuh pada belahan pangkal kuda-kuda secepatnya menolak sekuat-kuatnya.
Ø  Badan terbang di atas kuda-kuda perilaku lurus, lengan direntangkan, tungkai lurus dipisahkan (dibuka lebar) persepsi ke depan.
Ø  Mendarat dgn ujung kaki mengeper lengan direntangkan ke atas.
9. Lompat Jongkok

Teknik gerakannya sama dgn lompat kangkang memakai kuda-kuda, namun karena peti lompat lebih panjang maka memerlukan awalan yg lebih panjang & tolakan yg lebih kuat lagi.
Cara melaksanakan lompat jongkok:
Ø  Awalan lari cepat tubuh condong ke depan.
Ø  Kedua kaki menolak pada papan tolak sekuat-kuatnya, tubuh cenderung ke depan & kedua tangan diayun ke depan dgn sasaran acuan tangan pada ujung akhir potongan peti lompat.
Ø  Saat melayang badan lurus kaki rapat, kemudian dgn tangan lurus menumpu pada peti lompat.
Ø  Kedua tangan menolak besar lengan berkuasa pada peti lompat & dibuka selebar pundak, kemudian kedua kaki ditekuk di dekatkan pada dada & masuk di antara kedua lengan.
Ø  Luruskan tubuh & kedua kaki rapat,sesaat sebelum mendarat, persepsi tetap ke depan.
Ø  Mendarat lunak, pertahankan keseimbangan.
10. KAYANG

Kayang adalah posisi kaki bertumpu dgn empat titik dlm keadaan terbalik dgn meregang & mengangkat perut & panggul. Nilai dr pada gerakan kayang yakni dgn menempatkan kaki lebih tinggi menawarkan tekanan pada bahu & sedikit pada pinggang.
Manfaat dr gerakan kayang adalah untuk meningkatkan kelentukan bahu,bukan kelentukan pinggang.
Cara melaksanakan gerakan kayang sebagai berikut.
a. Sikap permulaan berdiri, keduan tangan menumpu pada pinggul.
b. Kedua kaki ditekuk, siku tangan ditekuk, kepala di lipat ke belakang.
c. Kedua tangan diputar ke belakang hingga menjamah matras sebagai acuan.
d. Posisi tubuh melengkung bagai busur.