Tips Menanggulangi Mabuk Perjalanan Dikala Liburan




Tips Mengatasi Mabuk Perjalanan Saat Liburan Mabuk perjalanan atau Motion Sickness  masih jadi pengganggu perjalanan rekreasi bagi beberapa orang. Mabuk kendaraan di maritim, udara, dan darat memang paling menyibukkan, kesudahannya keseruan berwisata pun menyusut. 


Motion Sickness yang ditandai dengan kepala pusing, mual, dan keringat masbodoh dalam perjalanan ini bukanlah sebuah penyakit. Semua orang mampu mengalami mabuk perjalanan. Hal ini disebakan sebab kordinasi otak terganggu akhir rangsangan dari luar yang diterima dari panca indra. Simak tips berikut agar piknik kita tetap seru tanpa terusik mabuk perjalanan.

1. Pilih posisi tempat duduk yang tepat


Posisi kawasan duduk memilih kenyamanan dalam perjalanan. Kalau kita memakai kendaraan darat, pastikan untuk duduk di dekat jok mobil atau di belakang supir jikalau menggunakan bus. Berbeda dengan di pesawat, semestinya pilih duduk di dekat jendela selaku posisi yang tepat. Dalam perjalanan yang menggunakan kapal maritim, hindari duduk di bab atas, namun seleksilah daerah duduk yang berada di bagian tengah bawah kapal. Duduklah di posisi minim guncangan.

2. Jangan membaca dan terlalu sering menyaksikan ke bawah


Biasanya kita suka membaca buku dan memakai gadget untuk membunuh waktu di perjalanan. Namun hal ini tidaklah benar, karena menunduk dapat menyebabkan rasa mual dalam perjalanan. Kalau bosan, lebih baik mendengarkan musik biar lebih rileks.

3. Isi perut sebelum berangkat

Jangan membiarkan diri kita kelaparan atau kekenyangan ketika dalam perjalanan. Perut yang kosong akan menjadikan keadaan perut tak enak sehingga memicu mual hingga muntah.

  Berbahayakah Cegukan Pada Bayi?


4. Melihat pemandangan luar tanpa mengikutinya

Hal ini akan menggembirakan apalagi jika berwisata di daerah yang pemandangannya memesona. Kita dibenarkan untuk menatap panorama, tapi pandanglah pemandangan yang berada di kejauhan. Jangan melihat objek yang paling dekat dengan kita, hindari juga untuk melihat panorama luar dengan gerakan kanan-kiri.

5. Kenakan masker

Mengenakan masker dalam perjalanan untuk menghindari rasa mual dan sakit kepala akibat mencium aroma yang menyengat seperti parfum, pengharum mobil, dan aroma kuliner.

6. Jangan dekati orang yang sedang mabuk

Jika ada salah satu rekan kita yang sedang mabuk, sadari pula keadaan kita. Biasanya bila kita juga mampu kondisi lemah dan terindikasi gejala mabuk perjalanan, berdekatan dengan mereka yang sedang mabuk akan menyebabkan kita pula untuk mengalami hal serupa. Oleh : Tika Anggreni Purba