close

Teladan Ringkasan Dalam Tesis

RINGKASAN
     EMANAULI, Program Pascasarjana Universitas Brawijaya, 11 Nopember 1997. Penyimpanan Mangga Arumanis  (Mangifera indica LCV Arumanis) Dengan Sistem Kontrol Atmosfer, Kajian Konsentrasi Oksigen dan Laju Aliran Udara; Komisi Pembimbing, Ketua: Simon B. Widjanarko, Anggota: Tri Susanto.
     Mangga Arumanis merupakan salah satu buah tropis yang tergolong agak mudah rusak. Kualitas buah menurun sehabis 6 hari berada pada suhu kamar. Tujuan observasi ini yaitu untuk mempelajari efek fokus oksigen dan laju fatwa udara terhadap kualitas mangga Arumanis. Penelitian dikerjakan dengan memakai percobaan faktorial dalam Rancangan Acak Kelompok (RAK) dan diulang empat kali. Buah mangga Arumanis disimpan dalam wadah plastik kedap udara, kemudian dialiri gas secara kontinyu selama 20 hari pada suhu ±20°C dengan RH 85-90%. Konsentrasi oksigen 5-7% diperoleh dari adonan udara dari kompresor dengan gas nitrogen dan fokus oksigen 21% dari kompresor. Laju fatwa udaranya ialah 0,3, 0,6 dan 1 liter/jam. Sebagai kontrol mangga disimpan pada suhu kamar dan suhu AC. Pengamatan mencakup : laju respirasi, persentase kerusakan, pati, total gula, total padatan terlarut, total asam, kadar air, vitamin C, tekstur dan sust berat, pada hari ke 10 dan 20. Setelah satu hari keluar dari kendali atmosfer dilanjutkan dengan uji organoleptik adalah : kenampakan utuh, kenampakan daging buah, rasa, aroma kekerasan dan penerimaan keseluruhan.
     Hasil observasi menawarkan bahwa kualitas kimiawi mangga tidak menurun dan tidak dipengaruhi oleh konsentrasi oksigen dan laju fatwa udara selama dalam kendali atmosfer, kecuali total asam dan vitamin C. Pada hari ke 20 total asam tertinggi pada fokus oksigen 5-7% dengan laju ajaran udara 0,3 liter/jam yakni 0,064% dan vitamin C tertinggi pada laju pedoman udara 1 liter/jam yakni 12,144 mg/100g.

     Penerimaan panelis tertinggi ialah pada fokus oksigen 5-7% dengan laju ajaran udara 0,3 liter/jam adalah 2,33. Sedangkan pada kontrol 1,00 tekstur buah sehabis keluar dari kontrol atmosfer dipengaruhi oleh konsentrasi oksigen dan laju aliran udara. Pada konsentrasi oksigen 5-7% teksturnya 0,063 mm/g/dtk dan pada 21% 0,073 mm/g/dtk. Laju ajaran udara yang tertinggi adalah 0,073 mm/g/dtk pada 1 liter/jam dan paling rendah 0,059 mm/g/dtk pada 0,3 liter/jam. Sedangkan kendali pada suhu kamar yakni 0,137 mm/g/dtk.