close

Syair Penutup

Syair adalah salah satu karya besar yang dimiliki bangsa Indonesia. Syair memang tidak cuma milik bangsa Indonesia. Rumpun Melayu, dengan berbagai macam suku bangsanya, juga sangat dekat dengan syair.

Syair menjadi salah satu media penyampai pesan yang efektif alasannya kata-kata yang indah, berima, dan menjadi menawan untuk dibaca dan didengar.

Makadari itu, syair mampu dipakai untuk menutup suatu acara maupun perkataan. Syair mampu menjadi rangkuman isi dari suatu pidato, sambutan, atau ceramah. Syair juga bisa dijadikan sarana untuk meminta maaf dalam ucapan pidato.

Berikut ini yaitu kumpulan syair yang mampu digunakan untuk menutup suatu pidato, sambutan, dan ceramah.

Contoh Syair untuk Menutup Pidato Hari Kemerdekaan atau HUT RI:

Kemerdekaan adalah anugerah
Perjuangan para jagoan gagah
Dengan pengorbanan keringat darah
Untuk kita generasi sesudah

Mari kita jaga sebaik mungkin
Dengan bekerja dan berkarya
Tunjukkan baha semua kita
Adalah genarasi yang jaya

Contoh syair untuk menutup pidato program resmi:

Kami tutup pidato ini
Dengan syair penuh arti
Permohonan maaf diri
Kesalahan dalam pidato resmi

Contoh Syair Penutup Sambutan Perpisahan

Jika ada kesalahan mohon maaf
Atas segala salah khilaf
Karena masih mencar ilmu taraf
Sama halnya dengan mualaf

Demikian sebuah sambutan
Dalam program untuk perpisahan
Jika salah tolong maafkan
Dalam ucapan maupun tindakan

Syair di atas sangat cocok untuk menutup suatu sambutan perpisahan di sekolah ataupun perpisahan-perpisahan lain.

Demikian acuan-contoh syair yang mampu digunakan untuk menutup suatu program. Silahkan bagikan kalau bermanfaat! Salam pantunmun!

  Puisi (cinta) Mungkinkah Kau Mendengarnya