Surat Permohonan Penurunan UKT – merupakan sebuah berkas dgn format khusus di setiap universitas. Dimana dokumen tersebut mempunyai fungsi selaku pengajuan untuk mendapatkan keringanan biaya kuliah untuk rentang waktu tertentu.
UKT atau Uang Kuliah Tunggal yakni suatu ongkos kuliah yg harus dibayar oleh para mahasiswa di akademi tinggi negeri setiap semester. Dimana bea tersebut telah dikontrol oleh pemerintah Indonesia lewat Permendikbud.
Daftar Isi
Meski dikelola oleh pemerintah, biaya kuliah tersebut masih mampu mengalami perubahan kenaikan maupun penurunan sesuai kebijakan pejabat universitas. Penurunan UKT sendiri biasanya bisa diajukan seorang mahasiswa terhadap rektor universitas.
Oleh alasannya itu, Kursiguru akan membahas perihal surat permohonan penurunan ongkos berguru di sekolah tinggi tinggi negeri (Perguruan Tinggi Negeri) beserta teladan suratnya. Silakan simak eksklusif penjelasan penulis terkait dispensasi UKT berikut ini.
Daftar Isi
Uang Kuliah Tunggal
Seperti disinggung di atas bahwa Uang Kuliah Tunggal (UKT) merupakan suatu sistem pembayaran ongkos kuliah tiap semester yg telah diatur ketentuannya dlm Permendikbud. Menurut peraturan tersebut, besar UKT diadaptasi pada 3 (tiga) aspek, yaitu:
- Pencapaian Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT)
Artinya makin tinggi kualitas sebuah PTN maka besar kemungkinan UKT nya pula tinggi. - Jenis Program Studi (Prodi)
Tentu saja prodi mirip kedokteran akan mempunyai UKT lebih besar dibandingkan dengan prodi yang lain. - Indeks Wilayah
Dengan kata lain, PTN di kota besar UKT nya lebih mahal dibandingkan dengan Perguruan Tinggi Negeri kota kecil.
Disamping ketiga ketentuan di atas, masih ada kebijakan pemerintah lain terkait UKT. Dimana isinya menyatakan bahwa besaran UKT mampu mengalami penurunan apabila terdapat argumentasi tertentu.
Penurunan UKT Kemendikbud
Melalui pemberitaan Kemendikbud, keterangan terkait penurunan UKT atau lebih sering disebut selaku Kebijakan Penyesuaian UKT dilakukan dlm rangka kondisi atau alasan khusus. Dimana kebijakan penurunan UKT tersebut berisi 4 (empat) poin utama, yaitu:
- Bagi para mahasiswa yg keluarganya mempunyai persoalan finansial, UKT bisa mendapatkan penurunan.
- UKT tak diwajibkan apabila sedang Cuti atau tak mengambil SKS alasannya adalah hanya menanti kelulusan.
- Pemimpin PTN (Rektor) diperbolehkan memberi keringanan atau penurunan UKT mahasiswanya.
- Mahasiswa tingkat simpulan dgn SKS ≤ 6 maksimal dibebankan UKT sebesar 50 persen.
Berdasarkan kebijakan di atas, Perguruan Tinggi Negeri mesti membuat 4 (empat) bentuk keringanan UKT yaitu:
- Cicilan UKT bebas bunga dgn rentang waktu sesuai kemampuan keluarga mahasiswa.
- Pendundaan pembayaran UKT.
- Penurunan UKT.
- Menyediakan program beasiswa seperti KIP atau jenis beasiswa yang lain.
Dari keempat bentuk keringan UKT di atas, penurunan UKT adalah bentuk paling efektif. Dimana penurunan UKT mampu ananda kerjakan lewat proses pengajuan ke masing-masing Rektor universitas.
Syarat Permohonan Penurunan UKT
Terkait proses pengajuan penurunan UKT, ananda akan memerlukan suatu surat yg nantinya ditujukan pada rektor atau sering disebut sebagai Surat Permohonan Penurunan UKT. Surat permohonan penurunan UKT harus disampaikan seorang mahasiswa lewat potongan pendidikan tiap fakultas bareng dgn beberapa surat ataupun lampiran lainnya.
Berikut yaitu teladan dr beberapa dokumen syarat permohonan penurunan UKT.
- Fotocopy identitas diri mahasiswa (KTP/SIM).
- Fotocopy kartu keluarga (KK).
- Surat keterangan tak mampu (SKTM) dr desa/kelurahan.
- Surat keterangan pekerjaan & penghasilan orang tua/wali.
- Fotocopy bukti pembayaran PBB.
- Surat keterangan hutang.
- Surat keterangan tak mempunyai kendaraan roda empat.
- Surat keterangan meninggal/PHK/cerai/pensiun orang bau tanah.
Perlu dicatat bahwa setiap universitas mungkin mempunyai syarat permohonan penurunan UKT nya sendiri.
Cara Mendapat & Contoh Surat Keringanan UKT
Pada lazimnya di pecahan pendidikan tiap fakultas di Perguruan Tinggi Negeri sudah tersedia formulir atau surat permohonan penurunan UKT. Makara untuk mendapat surat permohonan keringan UKT bisa ananda lakukan di bapendik (kepingan pendidikan) fakultasmu.
Selain lewat cara di atas, biasanya surat seruan penurunan UKT pula ditawarkan pihak kampus di dlm situs web resminya. Artinya ananda bisa download surat permohonan penyesuaian besar UKT di web universitasmu.
Agar memperoleh citra lengkap terkait surat permohonan penurunan UKT, berikut Kursiguru berikan pola surat tersebut dr salah satu PTN.
Download Format Surat Keringanan UKT
Melengkapi informasi terkait pengajuan keringanan UKT, penulis pula akan membagikan beberapa file formulir permohonan penurunan UKT dr beberapa universitas negeri di Indonesia dlm bentuk PDF maupun Word (doc).
Umumnya surat permohonan penurunan UKT di universitas lain seperti UNP, UNIMED, UIN Sunan Kalijaga, serta IAIN tak berbeda jauh dr contoh di atas.
Apabila semua syarat telah ananda siapkan, silakan mengajukan penurunan UKT dgn cara memberikan semua dokumen ke pihak fakultas. Setelah UKT diturunkan, silakan kerjakan cara bayar UKT seperti biasa.
Akhir Kata
Demikian pembahasan Kursiguru terkait surat pengajuan keringanan UKT atau lebih sering disebut surat permohonan penurunan UKT. Semoga mampu memberimu pencerahan & pengetahuan terkait UKT di perguruan tinggi negeri Indonesia.