Soal Yang Valid

Soal Yang Valid – Tentunya ini akan menjadi pelajaran yang sangat berarti sekali untuk kamu semua yang lagi mencari Soal Yang Valid tersebut di sini. Kami membas Soal Yang Valid lengkap untuk anda bisa pelajari pribadi nantinya, sehingga bisa membatu pelajaran untuk anda semua.

Admin kunci balasan memberikan berbagai soal untuk kau semua dimana biar anda yang ingin tahu pasti akan tahu untuk Soal Yang Valid tersebut, dan soal untuk lazim hinga akademi tinggi pun kami membahas di website ini sehingga sangat lengkap apa yang anda cari semua pelajaran kami berikan untuk menolong banyak orang mampu pelajari soal-soal dan kunci tanggapan.

Maka untuk itu untuk memecahkan masalah Soal Yang Valid mampu anda melihat disini dibawah ini untuk bisa pribadi dipelari atau anda mampu download Soal Yang Valid tersebut disini.

Soal Yang Valid

ANALISIS VALIDITAS DAN RELIABILITAS SOAL TES PENERIMAAN MAHASISWA BARU PADA STIKOM DINAMIKA BANGSA

Oleh:
Drs. Effiyaldi, MM

Dosen Tetap STIKOM Dinamika Bangsa

Abstrak
Rekrutmen mahasiswa gres STIKOM Dinamika Bangsa dilaksanakan melalui tes tertulis, mencakup; Attitude , Matematika dan Bahasa Inggris. Namun, tidak pernah diketahui validitas dan reliabilitas dari setiap item soal tes tersebut. Tujuan observasi ini ialah untuk mengetahui validitas dan reliabilitas item soal tes mahasiswa gres STIKOM Dinamika Bangsa. Jumlah seluruh responden sebanyak 533 orang dengan sampel sebanyak 53 orang. Hasil observasi memperlihatkan, bahwa seluruh soal tes tersebut tidak valid dan tidak reliabel. Rekomendasi untuk pihak administrasi STIKOM Dinamika Bangsa adalah sebelum soal tes digunakan apalagi dahulu dikerjakan uji validitas dan uji reliabilitas.

Kata Kunci: Validitas, Reliabilitas, Soal tes.

1. LATAR BELAKANG MASALAH
Seleksi penerimaan (rekrutmen) kandidat mahasiswa baru di sebuah perguruan tinggi tinggi merupakan salah satu jalur yang dipakai dalam rangka menerima kandidat mahasiswa dengan kualifikasi yang baik. Secara umum pelaksanaan seleksi dilakukan dengan tes tertulis,begitu juga di STIKOM Dinamika Bangsa. Rekrutmen mahasiswa baru STIKOM Dinamika Bangsa dilakukan lewat tes tertulis. Materi tes yang digunakan terdiri dari tiga bagian, yakni; Attitude Test, Matematika dan Bahasa Inggris. Masing-masing bahan tes terdiri atas 20 item soal. Item soal berupa pilihan ganda (Multiple Choise). Tetapi tidak pernah ada berita sejauhmana validitas dan reliabilitas dari masing-masing butir/item soal tes tersebut. Hal ini dikarenakan terhadap item soal tersebut belum pernah dikerjakan analisis dan uji validitas dan reliabilitasnya. Sehingga tidak dimengerti apakah soal tes tersebut telah valid dan reliable atau belum.

2. PERUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan dilema dalam penelitian ini adalah;
1. Bagimanakah Validitas dan Reliabilitas soal tes materi Aptitude PMB STIKOM Dinamika Bangsa..?
2. Bagaimanakah Validitas dan Reliabilitas soal tes materi Matematika PMB STIKOM Dinamika Bangsa ..?
3. Bagaimanakah Validitas dan Reliabilitas soal tes materi Bahasa Inggris PMB STIKOM Dinamika Bangsa ..?

3. TINJAUAN PUSTAKA
3. 1. Validitas
Validitas secara biasa menawarkan ukuran yang mengukur apa yang akan diukur (Anonim: 2006: 1). Validitas mengacu pada keberartian, kebenaran, kemanfaatan, dan keseuaian skor tes (Jafar Ahiri: 1). Validitas yaitu suatu rancangan yang berkaitan dengan sejauh mana tes sudah mengukur apa yang sebaiknya diukur (Sumarna Supranata: 2004: 50). Dalam buku “ Encyclopedia of Educational Evaluation (Suharsimi A: 1987: 60) dikatakan, bahwa sebuah tes dikatakan valid jika tes tersebut mengukur apa yang hendak diukur. Validitas tes perlu diputuskan untuk mengenali mutu tes dalam kaitannya dengan mengukur hal yang semestinya diukur (Sumarna Supranata: 2004: 50).
Menurut Nunnaly (1972) dalam Sumarna Supranata (2004: 50), menyatakan, bahwa pemahaman validitas selalu dikaitkan dengan penelitian empiris dan pembuktian-pembuktiannya bergantung kepada macam validitas yang dipakai. Kemudian, berdasarkan Anastasi (1988) dalam Sumarna Supranata (2004: 50), menyatakan, bahwa validitas yaitu sebuah tingkatan yang menyatakan bahwa suatu alat ukur telah sesuai dengan apa yang diukur. Sedangkan Gronlund (1985) dalam Sumarna Supranata (2004: 50), menyatakan bahwa validitas berkaitan dengan hasil suatu alat ukur, memperlihatkan tingkatan, dan bersifat khusus sesuai dengan tujuan pengukuran yang mau dijalankan. Suatu tes mampu dikatakan mempunyai validitas tinggi apabila tes tersebut mengerjakan fungsi ukurnya, atau memperlihatkan hasil ukur sesuai dengan makna dan tujuan diadakannya tes tersebut.
Kaprikornus, mampu dibilang, bahwa makin tinggi validitas sebuah alat tes , maka alat tes tersebut makin mengenai pada sasarannya (sahih), atau makin menunjukkan apa yang semestinya diukur.

  Soal Matematika Bilangan Bulat

3. 2. Reliabilitas
Reliabel atau reliabilitas dapat diartikan bahwa suatu alat ukur/tes adalah tangguh, ajeg, dipercaya. Cara yang terbaik untuk membahas reliabilitas yakni sejauh mana hasil pengukuran dari sebuah instrument mewakili karakteristik yang diukur. Menurut Jafar Ahiri (2006:3), reliabilitas adalah seberapa besar konsistensi skor tes yang diraih peserta tes pada pengujian ulang. Jafar ahiri selanjutnya menyampaikan, reliabilitas juga diartikan selaku indikator ketidakhadiran kesalahan acak. Jika kesalahan acak dapat diperkecil maka skor tes akan lebih konsisten dari suatu pengujian ke pengujian berikutnya. Reliabilitas yaitu tingkat keterpercayaan hasil suatu pengukuran (Anonim: 2006: 2). Pengukuran yang memiliki reliabilitas yang tinggi, yakni pengukuran yang bisa menawarkan hasil ukur yang terpercaya.

3.3. Instrumen Tes
Tes berasal dari kata “testum” dari bahasa Perancis yang memiliki arti piring untuk menyisakan logam mulia dari material lain seperti pasir, batu, tanah, dan sebagainya. Istilah itu kemudian diadopsi dalam psikologi dan pendidikan untuk menerangkan sebuah alat yang dipakai untuk menyaksikan belum dewasa yang merupakan “logam mulia” di antara anak lainnya (Rini Susanti: 2003). Menurut Webster’s Collegiate dalam Arikunto (1995 : 29), tes yaitu serangkaian pertanyaan atau latihan atau alat lain yang dipakai untuk mengukur kemampuan, pengetahuan, intelegensia, kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu atau golongan.Tes ialah prosedur sistematis. Butir-butir tes disusun menurut cara dan aturan tertentu, mekanisme manajemen dan perlindungan angka (scoring) harus terperinci dan spesifik, dan setiap orang yang mengambil tes harus mendapat butir-butir yang sama dan dalam keadaan yang sepadan. Tes berisi sampel perilaku (Rini Susanti: 2003).

4. 3. 1. Klasifikasi Tes
Dalam psikologi, tes dapat diklasifikasikan menjadi empat; Pertama, tes yang mengukur intelegensia biasa (general intelligence test). Tes ini dirancang untuk mengukur kemampuan biasa seseorang dalam sebuah peran. Kedua, tes yang mengukur kesanggupan khusus atau tes bakat (special ability test). Tes ini digunakan untuk mengungkap kesanggupan berpeluang subjek dalam bidang tertentu. Ketiga, tes yang mengukur prestasi (achievement test).Tes ini dimaksudkan untuk mengungkapkan kemampuan nyata selaku hasil mencar ilmu. Keempat, tes yang mengungkap faktor kepribadian (personality assesment). Tes ini mengungkap karakteristik individual subjek dalam faktor yang diukur (Susanti: 2003).
Berdasarkan bentuk pertanyaannya, tes dapat berbentuk objektif dan esai (Grounlund, 1981; Grounlund dan Linn, 1985; Popham, 1981; Nurkancana dan Sumartana, 1986; Arikunto, 1995; Subino, 1987 dalam Susanti: 2003).

4. TUJUAN PENELITIAN
Penelitian ini bermaksud;
1. Untuk mengenali Validitas dan Reliabilitas soal tes materi Attitude PMB STIKOM Dinamika Bangsa.
2. Untuk mengetahui Validitas dan Reliabilitas soal tes bahan Matematika PMB STIKOM Dinamika Bangsa.
3. Untuk mengenali Validitas dan Reliabilitas soal tes bahan Bahasa Inggris PMB STIKOM Dinamika Bangsa.

5. MANFAAT PENELITIAN
Manfaat yang diharapkan dari hasil observasi ini yakni sebagi berikut;
1. Sebagai materi kajian akademik untuk menyusun kebijakan dalam program PMB STIKOM Dinamika Bangsa di kala yang akan tiba.
2. Sebagai bahan kajian untuk merancang instrument tes PMB STIKOM Dinamika Bangsa yang lebih valid dan reliable di abad yang akan datang semoga instrument/soal tes yang digunakan sesuai dengan peruntukannya.

6. METODE PENELITIAN
6. 1. Sumber Data dan Teknik Pengambilan Data
Dalam penelitian ini, sumber data diperoleh dari mahasiswa yang selama ini secara eksklusif berstatus juga selaku pengguna jasa layanan perpustakaan di STIKOM Dinamika Bangsa. Data diperoleh dengan cara penyebaran kuisioner kepada mahasiswa yang sudah dijadikan sebagai responden dan sampel. Dari kuisioner itu diperoleh skor hasil tes peserta tes masuk PMB STIKOM Dinamika Bangsa tahun 2005/2006.

  Soal Reported Speech

6. 2. Populasi dan Sampel
Seluruh penerima tes masuk PMB STIKOM Dinamika Bangsa tahun 2005/2006 yang berjumlah 533 orang, berisikan 137 orang penerima tes gelombang pertama, 232 orang penerima tes gelombang kedua dan 164 orang penerima tes gelombang ketiga. sampel ialah 10% dari seluruh akseptor tes, adalah sebayak 53 orang.

6. 3. Identifikasi Variabel
Dalam observasi ini terdapat dua variabel, ialah Skor Item sebagai Variabel X dan Skor Total sebagai Variabel Y.

6. 4. Analisis Data dan Pengujian Hipotesis
6. 4. 1. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian berupa soal tes masuk PMB STIKOM Dinamika Bangsa tahun 2005/2006.Bentuk soal tes adalah pilihan ganda (Multiple Choise). Soal tes diberikan terhadap peserta tes untuk berikutnya dilaksanakan/diisi oleh seluruh penerima tes. Pelaksanaan pengisian/pengerjaaan soal tes oleh peserta tes ini dijalankan pada situasi nyata (tidak direkayasa), yakni pada saat tes berlangsung.

6. 4. 2. Menentukan Validitas Soal Tes
Cara untuk menjumlah validitas soal tes adalah dengan melihat daya pembeda item (item discriminality). Daya pembeda item ialah sistem yang paling tepat dipakai untuk setiap jenis tes. Daya pembeda item dalam dalam observasi ini dilakukan dengan cara : “ Korelasi Item – Total “. Korelasi Item Total, yakni konsistensi antara skor item dengan skor secara keseluruhan yang mampu dilihat dari besarnya koefisien relasi antara setiap item dengan skor keseluruhan.

6. 4. 3. Menentukan Reliabilitas Soal Tes
Uji reliabilitas dilaksanakan hanya terhadap butir-butir angket yang dianggap valid saja. Selanjutnya skala yang mau dibentuk besarnya perkiraan reliabilitasnya dibelah menjadi dua atau tiga bab, sehingga masing-masing pecahan berisi item-item dalam jumlah yang serupa banyaknya. Untuk memilih valid atau tidaknya butir skor diperoleh dari hasil perkiraan product moment.

7. HASIL DAN PEMBAHASAN
7. 1. Validitas Dan Reliabilitas Soal Tes Materi Attitude PMB STIKOM Dinamika Bangsa
R tabel pada α 0,05 dengan derajad bebas df = jumlah masalah – 2. Pada penelitian ini jumlah masalah ialah 20, jadi df yaitu 18 r (0,05 ; 18) pada uji satu arah = 0,2992.
Keputusan :
– Jika r hitung positif dan r hitung > r tabel maka butir tersebut valid.
– Jika r hitung negatif atau r hitung < r tabel maka butir tersebut tidak valid.
– R hitung dapat dilihat pada kolom Corrected Item – Total Correlation.
Dari 20 butir soal tes attitude yang diujikan pada tes PMB STIKOM Dinamika Bangsa, ternyata butir 1, 2, 3, 4, 6, 7, 8, 10, 11, 13, 16, 17,19 dan 20 tidak valid sehingga butir yang tidak valid tersebut perlu dibuang. Selanjutnya akan diuji lagi ke 6 butir pertanyaan yang valid.
Karena butir 1, 2, 3, 4, 6, 7, 8, 10, 11, 13, 16, 17,19 dan 20 telah dikeluarkan, maka r table dilihat pada α 0,05 dengan derajad bebas df = jumlah masalah – 2. Pada observasi ini jumlah kasus yakni 6, jadi df yaitu 6 – 2 = 4 r (0,05 ; 4) pada uji satu arah = 0,6084. Pada output mampu dilihat bahwa nilai Corrected Item-Total Correlation (r hitung) seluruhnya lebih kecil dari r tabel (0,6084), sehingga mampu disimpulkan bahwa ke enam butir pertanyaan tersebut tidak valid. Setelah semua butir pertanyaan ternyata tidak valid, maka selanjutnya yaitu menguji reliabilitas butir pertanyaan tersebut. Cara pengambilan keputusannya ialah :
– Jika r alpha konkret dan lebih besar dari r atbel maka reliabel.
– Jika r alpha negatif atau r alpha lebih kecil dari r tabel maka tidak reliabel.
R alpha dapat dilihat pada tabel Reliability Statistics, adalah bernilai 0,548, sedangkan r tabel seperti yang sudah dicari sebelumnya adalah sebesar 0,6084. Kesimpulan ; r alpha < r tabel, sehingga butir soal tes aptitude PMB STIKOM Dinamika Bangsa tahun 2005 tersebut bersifat tidak reliabel.

  Soal Kisi Kisi Usbn Sma Mapel Fisika
7. 2. Validitas Dan Reliabilitas Soal Tes Materi Matematika PMB STIKOM Dinamika Bangsa.
R tabel pada α 0,05 dengan derajad bebas df = jumlah kasus – 2. Pada observasi ini jumlah kasus yaitu 20, jadi df ialah 18 r (0,05 ; 18) pada uji satu arah = 0,2992. Dengan dasar pengambilan keputusan yang sama, maka dari 20 butir soal tes matematika yang diujikan pada tes PMB STIKOM Dinamika Bangsa, ternyata butir 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 11, 12, 13, 16, 18,19 dan 20 tidak valid sehingga butir yang tidak valid tersebut perlu dibuang. Selanjutnya akan diuji lagi ke 4 butir pertanyaan yang valid.
Karena butir 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 11, 12, 13, 16, 18,19 dan 20 sudah dikeluarkan, maka r table dilihat pada α 0,05 dengan derajad bebas df = jumlah kasus – 2. Pada penelitian ini jumlah masalah yaitu 4, jadi df adalah 4 – 2 = 2 r (0,05 ; 2) pada uji satu arah = 0,8000. Pada output mampu dilihat bahwa nilai Corrected Item-Total Correlation (r hitung) seluruhnya lebih kecil dari r tabel (0,8000), sehingga mampu disimpulkan bahwa ke empat butir pertanyaan matematika tersebut tidak valid. Setelah semua butir pertanyaan ternyata tidak valid, maka berikutnya ialah menguji reliabilitas butir pertanyaan tersebut.
Dengan dasar pengambilan keputusan yang sama, maka R alpha dapat dilihat pada tabel Reliability Statistics, yakni bernilai 0,276, sedangkan r tabel mirip yang telah dicari sebelumnya ialah sebesar 0,8000. Kesimpulan ; r alpha < r tabel, sehingga butir soal tes matematika PMB STIKOM Dinamika Bangsa tahun 2005 tersebut bersifat tidak reliabel. 7. 3. Validitas Dan Reliabilitas Soal Tes Materi Bahasa Inggris PMB STIKOM Dinamika Bangsa.
R tabel pada α 0,05 dengan derajad bebas df = jumlah kasus – 2. Pada penelitian ini jumlah perkara yakni 20, jadi df ialah 18 r (0,05 ; 18) pada uji satu arah = 0,2992. Dengan cara pengambilan keputusan yang sama, maka dari 20 butir soal tes Bahasa Inggris yang diujikan pada tes PMB STIKOM Dinamika Bangsa, ternyata butir 1, 2, 3, 4, 5, 6, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15,16, 17,18,19 dan 20 tidak valid. Karena pada tes bahasa Inggris ini butir soal yang valid cuma sebanyak 1 soal, maka tidak bisa dilakukan analisis validitas dan reliabilitasnya karena untuk mampu dikerjakan analisis validitas dan reliabilitas atas soal tes, minimal mesti terdapat dua soal tes yang valid.

8. KESIMPULAN DAN SARAN

8. 1. Kesimpulan
Berdasarkan data skor tes soal Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) STIKOM Dinamika Bangsa (tahun akademik 2005/2006) yang berisikan materi Attitude, materi Matematika dan bahan Bahasa Inggris dan setelah dilaksanakan analisis, hasil analisis memberikan, bahwa seluruh soal tes tersebut menawarkan tidak valid dan tidak reliabel.

8. 2. S a r a n
a. Sebaiknya semua soal tes Penerimaan Mahasiswa Baru STIKOM Dinamika Bangsa yang digunakan selama beberapa tahun terakhir diganti dengan soal yang valid dan reliabel, semoga soal tes yang dipakai sesuai dengan peruntukannya. Dan pada akibatnya target dan tujuan dari dilakukannya tes/seleksi kepada kandidat mahasiswa gres STIKOM Dinamika Bangsa mampu tercapai dan menawarkan realita yang sebetulnya.
b. Sebelum suatu soal digunakan selaku instrumen/alat tes pada seleksi penerimaan kandidat mahasiswa gres STIKOM Dinamika Bangsa, semestinya terhadap kandidat soal harus terlebih dahulu dikerjakan uji validitas dan uji reliabilitas.

DAFTAR PUSTAKA

Ahiri, Jafar, 2006. Validitas Dan Reliabilitas Tes: Deskripsi Konsep dan Aplikasinya Dalam Evaluasi Pendidikan. http://www.pustekkom.go.id.
Arikunto, Suharsimi, 1987. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Bina Aksara, Jakarta.
Brown, Frederick G, Larasati, Yuenda Vicky. Measuring ClassrooAchievemen.http://members.tripod.com/Putrohari/mengukur_pencapaian.htm.
Nazir, Moh.1998. Metode Penelitian, Ghalia Indonesia, Jakarta.
Supranata, Sumarna, 2004. Analisis, Validitas, Reliabilitas dan Interpretasi Hasil Tes Implementasi Kurikulum 2004. PT. Remaja Rosdakarya, Bandung
Susanti, Rini, 2003. Bentuk Tes Dan Tingkah Laku Belajar. JurnalTeknodikEdisiNo.12/VII/Oktober/2003.http://www.pustekkom.go.id/teknodik/t12/isi.h.
————-. Teori Validitas Dan Reliabiltas Data Ordinal. www.olahdata.com.