Wargamasyarakat.org kali ini akan membicarakan perihal materi makalah tata cara ekskresi pada manusia & menjelaskan tentang organ & alat ekskresi pada insan mencakup ginjal, hati, paru-paru & kulit serta penjelasan tentang kerusakan alat eksresi.
Daftar Isi
Pengertian Sistem Ekskresi
Sistem Ekskresi yaitu tata cara pembuangan zat-zat sisa pada makhluk hidup mirip karbon dioksida, racun, urea & lainnya
Alat Eksresi Manusia
Alat organ eksresi pada manusia ada empat (4) yaitu :
-
- Ginjal
-
- Hati
-
- Kulit
-
- Paru-paru
1. Ginjal
Ginjal insan berjumlah sepasang, terletak pada rongga perut sebelah kanan depan & kiri depan ruas-ruas tulang belakang cuilan pinggang. Ginjal kanan lebih rendah dr pada ginjal sebelah kiri karena di atas ginjal kanan terdapat hati.
Ginjal memilii bentuk mirip biji ercis dgn panjang kira-kira 10 cm & berat sekitar 200 gram. Ginjal yg dibelah membujur akan menunjukkan potongan-cuilan korteks yg merupakan lapisan luar. Di potongan korteks ada jutaan alat penyaring yg disebut nefron.
Tiap nefron terdiri atas tubuh Malpighi & tubulus kontortus. Badan Malpighi terdiri atas kapsula (simpai) Bowman Dan glomerulus.
Fungsi Ginjal
-
- Menyaring serta membersihkan darah dr zat-zat sisa pada metabolisme tubuh
-
- Mengeksresikan zat yg jumlahnya berlebihan
-
- Menghasilkan zat hormon yg berperan dlm membentuk & mematangkan sel-sel darah merah di sumsum tulan
-
- perembesan (Reabsorbsi) kembali elektrolit tertentu yg dikerjakan potongan tubulus ginjal
-
- Menjaga keseimbanganan asam basa pada tubuh manusia
2. Hati
Hati merupakan kelenjar terbesar pada tubuh, Ada di rongga perut sebelah kanan atas, berwarna kecoklatan. Hati menerima suplai darah dr pembuluh nadi (arteri hepatica) & pembuluh gerbang (vena porta) dr usus. Hati dibungkus oleh selaput hati (capsula hepatica).
Fungsi hati :
-
- Menyimpan kelebihan gula kedalam bentuk glikogen (gula otot)
-
- Merombak keunggulan asam amino (deaminasi)
-
- Menawarkan racun
-
- Tempat pembentukan & penghancuran eritrosit yg sudah renta
-
- Membentuk fibrinogen & protombin
-
- Menghasilkan empedu
-
- Membentuk globulin & albumin
-
- Mengubah provitamin a menjadi vitamin a Tempat pembentukan urea
3. Paru-Paru
Paru-paru berada di dlm rongga dada insan sebelah kanan & kiri yg dilindungi tulang-tulang rusuk. Paru-paru terdiri dr dua potongan, yaitu paru-paru pecahan kanan yg memiliki tiga gelambir & paru-paru penggalan kiri mempunyai dua gelambir. Paru-paru sebenarnya merupakan kumpulan gelembung alveolus yg terbungkus oleh selaput yg disebut selaput pleura.
Fungsi paru-paru
Paru-paru merupakan organ yg sangat vital bagi insan alasannya adalah Tanpa paru-paru manusia tak dapat hidup. Pada Sistem Ekskresi, paru-paru berfungsi untuk mengeluarkan Karbondioksida (CO2) & Uap air (H2O).
Didalam paru-paru terjadi proses pertukaran gas oksigen & karbondioksida. Setelah membebaskan oksigen, sel-sel darah merah menangkap karbondioksida sebagai hasil metabolisme tubuh yg kemudian dibawa ke paru-paru. Di paru-paru itulah karbondioksida & uap air dilepaskan & dikeluarkan dr paru-paru melalui hidung insan
4. Kulit
seluruh permukaan tubuh insan terbungkus oleh lapisan tipis yg sering kita sebut kulit. Kulit yakni benteng pertahanan tubuh kita yg utama karena berada di lapisan anggota tubuh paling luar & berhubungan eksklusif dgn lingkungan sekitar
Fungsi kulit
-
- Mengeluarkan keringat
-
- Pelindung tubuh
-
- Mengatur suhu tubuh
-
- Tempat pembuatan vitamin D dr pro vitamin D dgn pertolongan sinar matahari yg mengandung ultraviolet
-
- Menyimpan kelebihan lemak
Jenis-Jenis Gangguan Pada Alat Eksresi
Albuminuria
Tanda-tandanya : urine terlampau banyak mengandung albumin
Penyebabnya : kekurangan protein, penyakit hati & penyakit ginjal
Akibatnya: tubuh kelemahan albumin yg mempertahankan agar cairan tak keluar dr darah
Hematuria
Tandanya : urine mengandung darah
Penyebabnya : peradangan ginjal, kanker kandung kemih & batu ginjal
Nefrolitiasis (kerikil ginjal)
Tandanya : urine sukar keluar
Penyebabnya : konsentrasi unsur-unsur kalsium tinggi & dipercepat dgn bengkak serta penyumbatan kanal ureter
Akibatnya: sulit mengeluarkan urine & mampu pula urine bercampur darah
Diabetes Melitus
Tandanya : kadar glukosa darah melampaui ukuran wajar
Penyebabnya : kurangnya hormon insulin
Akibatnya : luka menjadi susah sembuh
Pengobatanya : pada belum dewasa diberi insulin dengan-cara rutin sedangkan pada orang sampaumur dikerjakan diet rutin, olahraga & pemberian obat penurun kadar glukosa darah .
Nefritis
Tanda: radang ginjal serpihan nefron yg diawali dgn peradangan glomerulus
Hepatitis
Tandanya : pergantian warna kulit & putih mata menjadi kuning
Penyebabnya : virus
Gagal ginjal
Tandanya : Meningkatnya kadar urea pada darah
Penyebabnya : radang ginjal
Akibatnya : zat yg sebaiknya dibuang ginjal tertumpuk dlm darah
Pengobatan : basuh darah dengan-cara berkala atau umumnya cangkok ginjal
Diabetes Insipidus
Tandanya : meningkatnya urine 20 hingga 30 kali lipat
Penyebabnya : kekurangan hormon antidiuretika
Akibatnya : sering buang urine
Demikianlah penjelasan tentang sistem ekresi & alat ekresi pada manusia, Semoga berfaedah
Terkait :