Dalam lingkup pendidikan guru menjadi perantara pengetahuan. Guru menerjemahkan ilmu pengetahuan menjadi sebuah paket informasi yang mengasyikkan sehingga siswa gampang menyerapnya. Guru menciptakan pelajaran yang inovatif semoga pengetahuan menjadi sesuatu yang mempesona. mengajar bukanlah sebuah acara yang ada relasi niscaya antara subjek dan objek. Mengajar yakni sebuah seni, guru senimannya. Para siswa ialah hasil karya seni yang sifatnya tidak statis. Sama mirip kesenian, mengajar juga memberi kesempatan terhadap guru untuk menjadi jujur kepada dirinya.
Ketika di depan kelas, guru menempatkan dirinya selaku sentra perhatian sekaligus objek penyidikan. Para siswa mengamati guru dari atas sampai bawah. Karena itu mengajar merupakan sesuati yang eksklusif, yang tidak dapat digantikan begitu saja.
Mengajar melibatkan guru sebagai sosok yang menyeluruh, bukan cuma sebagi seseorang yang mencoba memberikan sepotong wawasan atau gosip.
Mengajar merupakan sebuah seni sebab untuk menjadi guru diharapkan keahlian khusus. Aspek terpenting dan utama menjadi guru yakni kecintaan dan semangat yang terus menerus pada bidang pendidikan. Artinya selalu ada harapan untuk membuat siswa belajar dengan senang sehingga mencapai kesuksesan. Kecintaan pada pendidikan juga berarti tekad untuk berguru sepanjang kurun.