Setiap kita-kita dasarnya memang mempunyai jati diri. Apa itu jati diri? Secara praktis, jati diri ialah identitas orisinil seseorang. Kelebihan, kelemahan, sifat asli, serta segenap kesempatanyng terpendam dalam diri seseorang mampu dikatakan menjdai jati diri. Makara jati diri dasarnya memang bukanlah sesuatu yng sifatnya eksternal, melainkan sebuah substansi dalam setiap diri yng sering kali bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengaktualisasikannya seseorang butuh tutorial dari orang lain serta Tuhan. Baca pun Pelajaran Berharga dari Kehidupan Burung
Terkadang kita butuh dukungan orang lain bagi atau bisa juga dibilang untuk menemukan sisi terdalam dari jati diri kita yng sesungguhnya. Dengan komentar, kritik, serta saran dari orang-orang di sekitar kita, sering kali akan kita temukan hal-hal baru yng sebelumnya tak pernah kita sadari menjdai bagian dari diri kita, baik itu berupa kelemahan maupun keunggulan. Dari hasil perenungan yng mendalam atas aneka macam komentar serta kritik yng dilontarkan oleh orang lain, tidak banyak demi tidak banyak akan terkuak diam-diam-belakang layar yng tersembunyi dalam sudut-sudut gelap diri kita serta kadang itu menciptakan kita terhentak sejenak serta menyampaikan dalam hati “Oh, ternyata apa yang beliau katakan sangat sesuai dengan yang aku rasakan”.
