Pelajarancg: mengucapkan Selamat Hari Valentine untuk memaknai kasih Sayang bekerjsama bagi yang merayakannya. pelajarancg.blogspot.com, – Tanggal 14 Februari yakni tanggal yang diperingati sebagai Hari Kasih Sayang atau dikatakan selaku Valentine’s Day. Tanggal 14 Februari merupakan salah satu tanggal yang telah diketahui oleh sebagian besar orang di seluruh dunia, baik di negara-negara Barat maupun di negara-negara Timur, termasuk di Indonesia.
 |
| Gambar bergerak kartu ucapan selamat hari valentine tema sejarah valentine gif |
Menurut Wikipedia Indonesia, tanggal yang paling populer di seluruh dunia yaitu tanggal 25 Desember, ialah hari Natal atau hari Kelahiran Yesus Kristus. Setelah tanggal 25 Desember, tanggal 14 Februari berada di peringkat kedua, di mana siapa pun di seluruh dunia turut merayakan Hari Kasih Sayang ini.
The Greeting Card Association (Asosiasi Kartu Ucapan Amerika Serikat) memperkirakan bahwa di seluruh dunia sekitar satu milyar kartu Valentine dikirimkan per tahun. Hal ini memberikan bahwa tanggal 14 Februari ialah tanggal yang dirayakan dan dinanti-nantikan oleh banyak orang.
Pertanyaan yang timbul di benak kita selaku seoarang pelajar di Indonesia adalah, Apakah orang Kristen merayakan Valentine’s Day (Hari Kasih Sayang)?.
Artikel Valentine’s Day ini ditulis dengan tujuan untuk mempelajari tanggapan atas pertanyaan-pertanyaan ini. Dan rangkuman hari ini diharap mampu menjawabnya, berikut rangkuman asal-undangan Hari Valentine yang dikutip dari aneka macam sumber oleh pelajarancg.blogspot.com
ASAL MULA SEJARAH HARI VALENTINE.
Selamat hari Valentine!. Valentine’s Day ialah Hari yang dipopulerkan oleh orang-orang dari negara-negara Barat, seperti Amerika Serikat dan Inggris. Khusus di Amerika Serikat, kartu Valentine pertama yang diproduksi secara massal dicetak sehabis tahun 1847.
Setelah itu peringatan Valentine’s Day terus merebak ke negara-negara lain, tergolong ke negara-negara Timur, berkat banyaknya film-film Hollywood yang mengusung cerita ihwal percintaan yang dihubungkan dengan Hari Valentine.
Apabila menyaksikan kata “Hari Valentine” maka kata ini dapat diterjemahkan secara harafiah bahasa Inggris “Valentine’s Day,” atau “Hari Valentinus.” Menurut Ensiklopedi Agama Nasrani Nasrani, Valentinus merujuk kepada tiga tokoh, yakni seorang pastur di Roma, seorang uskup Interamna (terbaru Terni), dan seorang martir di provinsi Romawi Africa.
Tetapi ketiga tokoh ini tidak memiliki korelasi dengan tanggal 14 Februari. Walaupun demikian, pada tahun 496, Paus Gelasius I menetapkan tanggal 14 Februari selaku “Hari Santo Valentinus.”
Kemudian timbullah pertanyaan dalam benak kita sebagai Pelajar, “Bagaimana hari Raya Santo Valentinus ini bisa menjadi sebuah hari untuk memperingati Hari Kasih Sayang?”. Untuk menjawab pertanyaan ini, kita perlu menyaksikan sebuah karya sastra dari seorang sastrawan Inggris masa ke-14 yang bernama Geoffrey Chaucer.
Di dalam karyanya, Geoffrey Chaucer menyatakan bahwa pada tanggal 14 Februari adalah hari di mana burung-burung akan mencari pasangan untuk kawin.Di zaman itu juga ada suatu kebiasaan di mana pada tanggal 14 Februari orang-orang akan mengundang pasangan mereka “Valentine.”
Kemudian pada kurun itu banyak bermunculan legenda-legenda tentang Santo Valentinus, antara lain mengatakan bahwa tanggal 14 Februari ialah tanggal di mana Santo Valentinus mati selaku martir dan pada ketika sebelum kematiannya, dia menuliskan surat cinta kecil kepada sipir penjaranya dengan salam “Dari Valentinusmu.”
Cerita asal undangan lainnya juga mengatakan bahwa tanggal 14 Februari yaitu tanggal di mana Santo Valentinus secara rahasia menikahkan seorang prajurit Romawi yang dilarang menikah oleh Kaisar Claudius II.
Di antara sekian banyak dongeng-cerita maupun legenda wacana hari Santo Valentinus ini, garis besar dari semua kisahnya adalah bercerita wacana kematian seorang martir.
Selanjutnya pada tahun 1969, hari raya Santo Valentinus dihapus dari kalender gerejawi karena peringatan ini merupakan perayaan untuk memperingati tokoh yang keberadaannya tidak terang.
Akhir kata, Selamat hari Valentine!. Yuk bagikan dengan bijak sesudah mempelajari Asal Usul Valentine’s Day