Sejarah Taj Mahal di Agra, India

Taj Mahal yg berada di Kota Agra, India mempunyai sejarah yg unik. Mengapa? Sebab, asal-usul berdirinya Taj Mahal yg dilandasi oleh kesedihan atau kelukaan hati seorang Raja yg ditinggal mati permaisurinya. Raja tersebut sungguh mencintai permaisurinya & Taj Mahal hadir sebagai bukti atas kebesaran cintanya. Dari gambar atau foto bangunannya, kita mampu menyaksikan Taj Mahal dibentuk sedemikian megah & indah. Mungkin sebagai perlambang dr kemegahan & keindahan cinta itu sendiri. Nah, pada potensi ini kami akan mengajak Anda untuk menceritakan kembali sejarah dr Taj Mahal, bangunan yg sungguh melegenda ini, selamat membaca.

Sejarah Taj Mahal di Agra, India

Apa itu Taj Mahal?

Taj Mahal ialah salah satu keajaiban dunia yg berasal dr benua Asia, tepatnya berdiri di Kota Agra, India. Taj Mahal merupakan suatu bangunan makam yg indah untuk seorang permaisuri Raja Shah Jahan, yaitu Mumtaz Mahal. Taj Mahal sendiri berasal dr bahasa Urdu. “Taj” berarti “mahkota” atau “permata”, sedangkan “Mahal” sendiri bisa memiliki arti mahkota atau permata kerajaan.

Siapakah Shah Jahan? Shah Jahan ialah pemrakarsa atau pendiri dr Taj Mahal. Shah Jahan merupakan gelar yg diberikan Maharaja Jahangir pada putra kelimanya, Pangeran Khurram. Shah Jahan sendiri memiliki arti raja dunia. Ini dibuktikan dgn prestasi Pangeran Khurram yg menjinjing Kerajaan Mohgul ke puncak kejayaannya.

Shah Jahan sangat mengasihi istrinya. Oleh sebab itu, begitu Mumtaz Mahal wafat pada 17 Juni 1631, Shah Jahan begitu murung & terluka. Apalagi Mumtaz Mahal sedang mengandung & gres saja mendampingi Shah Jahan menumpas pemberontakan di Burhanpur. Untuk mengingat istrinya, Shah Jahan membangun bangunan terindah di dunia dikala itu.

Proses Pembangunan Taj Mahal

Pembangunan Taj Mahal dilaksanakan sejak tahun 1631-1648 melibatkan 20.000 pekerja. Tidak hanya itu, pembangunannya pula melibatkan para arsitek, seniman kaligrafi, pematung, hingga jago mosaik. Para hebat di bidangnya ini didatangkan dr Persia, Suriah, & Eropa. Bahkan Shah Jahan pula mengerahkan armada 1.000 ekor gajah untuk membawa pemberian berharga dr banyak sekali pelosok India & sejumlah negara Asia yang lain. Ribuan pekerja ini diposisikan di pemukiman sebuah kota kecil bernama Taj Ganj. Namun, mereka lebih senang menyebutnya selaku “Mumtazabad” atau “Kota Mumtaz”.

Keindahan Taj Mahal pada malam hari

Siapakah perancang Taj Mahal? Arsitek India keturunan Persia berjulukan Ahmad Lahorilah yg sering disebut-sebut andal sejarah sebagai perancang Taj Mahal. Namun, beberapa catatan sejarah menyebut Geronimo Verroneo, sebagai perancangnya. Taj Mahal final dibangun pada tahun 1648, & menjadikannya bangunan terindah di dunia. Dinding pualamnya memantulkan warna-warni cahaya berlainan setiap waktunya.

Taj Mahal terdiri dr empat menara masjid yg meraih tinggi 41,2 m & kubah utama setinggi 60 m dr landasan utama. Kubah ini berdiameter 17,7 m. Bangunan utama Taj Mahal terbuat dr kerikil pualam putih yg didatangkan dr Makrana. Menara utamanya dihiasi batu pasir merah dr Punjab. Tak cuma itu, sejumlah batuan berguna pula didatangkan dr aneka macam kawasan. Batu giok & Kristal didatangkan dr China, batuan turquoise dr Tibet, lapis lazuli dr Afganistan, safir dr Sri Lanka, batuan cornelian dr Arab, & intan dr Panna, India.

Keajaiban Dunia Lainnya:

• Akashi-Kaikyo, Jembatan Terpanjang di Dunia!
• Sejarah dr Tembok Besar China

Demikianlah uraian perihal Sejarah Taj Mahal di Agra, India, gampang-mudahan berguna.