(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Daftar Isi
Prosedur Menghitung Besarnya Angsuran
Pendahuluan
Dalam kehidupan sehari-hari, terkadang kita perlu melakukan pembayaran angsuran untuk membeli barang atau jasa. Besarnya angsuran biasanya ditentukan berdasarkan sejumlah faktor, termasuk jumlah pinjaman, suku bunga, dan jangka waktu pembayaran. Dalam artikel ini, kita akan membahas prosedur yang dapat digunakan untuk menghitung besarnya angsuran dengan tepat.
Prosedur Menghitung Besarnya Angsuran
1. Tentukan Jumlah Pinjaman
Langkah pertama dalam menghitung besarnya angsuran adalah menentukan jumlah pinjaman yang akan Anda ajukan. Jumlah pinjaman ini adalah jumlah uang yang Anda butuhkan untuk memenuhi kebutuhan atau membeli barang/jasa tertentu.
2. Periksa Suku Bunga
Setelah menentukan jumlah pinjaman, langkah selanjutnya adalah memeriksa suku bunga yang akan dikenakan pada pinjaman Anda. Suku bunga adalah persentase yang ditambahkan ke jumlah pinjaman sebagai biaya untuk meminjam uang.
3. Tentukan Jangka Waktu Pembayaran
Langkah ketiga adalah menentukan jangka waktu pembayaran pinjaman. Jangka waktu ini bisa bervariasi tergantung pada perjanjian Anda dengan pemberi pinjaman. Umumnya, jangka waktu pembayaran dapat berkisar antara beberapa bulan hingga beberapa tahun.
4. Hitung Suku Bunga Bulanan
Setelah menentukan suku bunga dan jangka waktu pembayaran, langkah berikutnya adalah menghitung suku bunga bulanan. Untuk melakukan ini, Anda perlu membagi suku bunga tahunan dengan jumlah bulan dalam satu tahun. Misalnya, jika suku bunga tahunan adalah 12%, suku bunga bulanan akan menjadi 1%.
5. Gunakan Rumus Angsuran
Setelah semua faktor di atas ditentukan, Anda dapat menggunakan rumus angsuran untuk menghitung besarnya angsuran. Rumus angsuran umumnya dinyatakan sebagai:
Angsuran = (Jumlah Pinjaman * Suku Bunga Bulanan) / (1 – (1 + Suku Bunga Bulanan) ^ -Jangka Waktu)
Dalam rumus ini, tanda ^ menunjukkan pangkat, jadi (1 + Suku Bunga Bulanan) ^ -Jangka Waktu berarti suku bunga bulanan dipangkatkan dengan minus jangka waktu pembayaran.
6. Hitung Angsuran Bulanan
Setelah rumus angsuran diterapkan, Anda akan mendapatkan jumlah angsuran bulanan yang harus Anda bayar. Angsuran bulanan ini adalah jumlah pembayaran tetap yang harus dibayarkan setiap bulan selama jangka waktu pembayaran.
7. Periksa Total Pembayaran
Terakhir, setelah menghitung angsuran bulanan, Anda juga perlu memeriksa total pembayaran yang harus Anda lakukan selama jangka waktu pembayaran. Total pembayaran ini bisa dihitung dengan mengalikan angsuran bulanan dengan jumlah bulan pembayaran.
FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)
1. Apa itu suku bunga?
Suku bunga adalah persentase yang dikenakan pada jumlah pinjaman sebagai biaya untuk meminjam uang.
2. Bagaimana cara menentukan jangka waktu pembayaran?
Jangka waktu pembayaran biasanya ditentukan dalam perjanjian Anda dengan pemberi pinjaman. Anda dapat memilih antara beberapa bulan hingga beberapa tahun tergantung pada kebutuhan dan kemampuan Anda untuk membayar.
3. Apa yang terjadi jika saya melewatkan pembayaran angsuran?
Jika Anda melewatkan pembayaran angsuran, pemberi pinjaman biasanya akan memberlakukan denda keterlambatan. Selain itu, keterlambatan pembayaran angsuran juga dapat mempengaruhi riwayat kredit Anda.
4. Bisakah saya melunasi pinjaman lebih awal?
Tentu, dalam beberapa kasus, Anda dapat melunasi pinjaman lebih awal dengan membayar seluruh sisa pinjaman. Namun, pastikan untuk memeriksa perjanjian pinjaman Anda untuk mengetahui apakah ada biaya tambahan yang dikenakan untuk pelunasan lebih awal.
5. Bisakah saya mengubah jumlah angsuran setelah pinjaman disetujui?
Pada umumnya, jumlah angsuran tidak dapat diubah setelah pinjaman disetujui. Namun, jika Anda menghadapi kesulitan keuangan, sebaiknya segera menghubungi pemberi pinjaman untuk mencari solusi yang sesuai.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});