Migrasi secara geografis mampu diartikan sebagai perpindahan masyarakatantar kawasan. Proses perpindahan penduduk mampu terjadi dalam satu batas manajemen atau keluar batas manajemen.
Pada hakikatnya migrasi penduduk merupakan cermin dari perbedaan kemajuan ekonomi dan ketidakmerataan fasilitas pembangunan antara satu daerah dengan kawasan lain.
Penduduk yang berada di daerah yang pertumbuhan ekonominya rendah cenderung akan berpindah menuju kawasan yang memiliki tingkat perkembangan ekonomi yang tinggi. Berikut ini beberapa jenis migrasi penduduk :
1. Komuter, yakni perpindahan penduduk bolak-balik dalam satu hari alasannya adalah suatu kepentingan. Contohnya penduduk Bekasi pagi hari bernagkat kerja ke Jakarta kemudian sore harinya kembali ke wilayah asal.
2. Urbanisasi, yakni perpindahan penduduk dari desa ke kota.
3. Ruraliasasi, yakni perpindahan masyarakatdari kota ke desa.
4. Transmigrasi, adalah perpindahan masyarakatdari tempat yang padat penduduk ke kawasan yang jarang orangnya.
5. Imigrasi, yakni perpindahan penduduk dari luar negeri menuju dalam negeri (Indonesia).
6. Emigrasi, ialah perpindahan penduduk dari dalam negeri menuju mancanegara.
Tahukah kamu bahwa angka migrasi suatu tempat mampu dijumlah dengan mudah?. Untuk menghitung angka migrasi pada suatu wilayah digunakan beberapa ukuran seperti Angka Migrasi Masuk, Angka Migrasi Keluar dan Angka Migrasi Netto.
Baca juga:
1. Angka Migrasi Masuk (Mi) yakni angka yang memperlihatkan banyaknya migran yang masuk per 1.000 masyarakatdi suatu daerah daam satu tahun.
2. Angka Migrasi Keluar (Mo) yakni angka yang memperlihatkan banyaknya migran yang keluar dari sebuah daerah per 1.000 masyarakatdalam satu tahun.
3. Angka Migrasi Netto (Mn) yaitu selisih banyaknya migran yang masuk dengan migran yang keluar dari satu wilayah per 1.000 penduduk dalam satu tahun.
Perhitungan angka migrasi ini bermanfaat untuk mengetahui apakah sebuah daerah memiliki daya tarik bagi masyarakatdi sekitarnya atau tempat lain dan apakah wilayah tersebut ialah wilayah yang kurang diminati untuk dijadikan kawasan kawasan tinggal. Berikut ini beberapa rumus untuk menghitung migrasi. Baca Juga: Rumus Proyeksi Penduduk
Rumus Angka Migrasi Masuk
Keterangan:
Mi : Angka migrasi masuk
In Mig : Jumlah masyarakatmasur dalam satu abad
P : Jumlah penduduk pada pertengahan kurun yang serupa
1000 : Angka konstanta
Rumus Angka Migrasi Keluar
Keterangan:
Mo : Angka migrasi keluar
Out Mig : Jumlah penduduk keluar dalam satu abad
P : Jumlah penduduk pada pertengahan era yang serupa
1000 : Angka konstanta
Rumus Angka Migrasi Netto
Keterangan:
Mi : Angka migrasi masuk
In Mig : Jumlah masyarakatkeluar dalam satu abad
Out Mig : Jumlah masyarakatkeluar dalam satu kala
P : Jumlah masyarakatpada pertengahan kurun yang sama