Postingan matapelajaran fisika kali ini akan membahas bagaimana cara mencari ketinggian kawasan dan tekanan udara yang tentunya dilengkapai dengan pola soal.
Tekanan udara yakni tenaga yang bekerja untuk menggerakkan massa udara dalam setiap satuan luas tertentu. Hubungan besar tekanan udara dan ketinggian pada sebuah tempat dikemukakan pertama kali oleh Evangelista Torricelli pada tahun 1643, dimana percobaan tersebut kita kenal dengan percobaan Torricelli.
Alat yang dipakai untuk mengukur sebuah tekanan di sebuah daerah disebut dengan Barometer atau Manometer.
Daftar Isi
Rumus Tekanan Udara
Berikut ini yaitu rumus mencari tekanan udara dalam hunungannya dengan ketinggian sebuah kawasan :
Keterangan :
- Ph = tekanan udara pada ketinggian h dengan satuan cmHg
- Pu = tekanan udara permukaan air laut = 76cmHg
- h = tinggi sebuah kawasan dengan satuan meter
Rumus Tinggi Tempat
Rumus untuk mencari tinggi sebuah kawasan apabila dimengerti tekanan udara yaitu :
Keterangan :
- Ph yakni tekanan udara pada ketinggian h (cmHg)
- Pu ialah tekanan udara permukaan air bahari = 76cmHg
- h yakni tinggi sebuah tempat (meter)
Soal Tinggi Tempat
Soal No.1
Apabila dikenali tekanan udara pada sebuah kawasan ialah 76 cmHg. Hitunglah ketinggian tempat tersebut ?
Pembahasan
Pu = 76 cmHg
h = (Pu-Ph) x 100 m
h = (76-73) x 100 m
h = 3 x 100 m
h = 300 m
Makara tinggi tempat tersebut yaitu 300 meter
Soal No.2
Apabila tekanan udara pada suatu puncak gunung adalah 45 cmHg. Hitunglah ketinggian gunung tersebut dari permukaan air bahari ?
Pembahasan
Ph = 45 cmHg
h = (Pu-Ph) x 100
h = (76-45 x 100)
h = 31 x 100
h = 3100 m
Kaprikornus ketinggian gunung tersebut dari permukaan air laut yaitu 3100 meter
Soal No.3
Apabila sekelompok pendaki gunung sukses mencapai suatu puncak gunung yang memiliki ketinggian 2100 m di atas permukaan bahari. Berapakah tekanan udara di puncak gunung tersebut ?
Pembahasan
Pu = 76 cmHg
Ph = (Pu – h/100)
Ph = (76 – 2100/100)
Ph = (76 – 21)
Ph = 55 cmHg
Makara tekanan udara di puncak gunung tersebut yaitu 55 cmHg