Bantuan sosial PKH atau BLT untuk anak sekolah akan kembali dikeluarkan pada tahun 2022, khusus untuk siswa SD, Sekolah Menengah Pertama, dan Sekolah Menengan Atas yang mempunyai Kartu Indonesia Pintar (KIP).
Bantuan sosial PKH atau BLT untuk anak sekolah akan disalurkan sebesar Rs 4,4 lakh untuk mendukung proses berguru mengajar anak-anak Sekolah Dasar, SMP, dan SMA selama era pandemi.
Bantuan sosial PKH khusus siswa atau BLT untuk anak sekolah cuma mampu dibayarkan terhadap keluarga dengan satu anak yang masih duduk di dingklik SD, Sekolah Menengah Pertama, atau Sekolah Menengan Atas.
Besaran pertolongan sosial PKH yang diterima ialah sebagai berikut.
- Siswa SD menerima bansos Rp 900.000 per tahun
- Siswa sekolah menengah mendapatkan pinjaman sosial sebesar Rp 1,5 juta per tahun
- Siswa SMA menerima bansos Rp 2 juta per tahun
Untuk dapat mendapatkan bansos PKH, siswa Sekolah Dasar, SMP, dan Sekolah Menengan Atas harus memiliki KIP (Kartu Indonesia Pintar).
Cara membuat KIP yakni sebagai berikut.
Sebelum membuat KIP, beberapa file perlu disiapkan. Berikut daftarnya:
- Kartu Keluarga (KK)
- sertifikat kelahiran
- Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) atau Surat Keterangan Cacat (SKTM)
- Laporan hasil observasi
- Surat informasidari kepala sekolah kepada peserta BSM (Bantuan Siswa Tidak Mampu)
Jika file di atas telah siap, buat KIP sekarang sebagai berikut:
- Siswa dapat menjinjing Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) orang tuanya ke instansi pendidikan terdekat untuk mendaftar. Jika belum mempunyai KKS, orang bau tanah dapat meminta Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari RT/RW dan Kelurahan/Desa terlebih dahulu untuk melengkapi patokan registrasi.
- Setelah itu, pihak sekolah/sekolah Malaysia akan melakukan pencatatan data kandidat siswa yang diterima KIP untuk dikirim/dianjurkan ke dinas pendidikan kabupaten/kota/kementrian agama setempat.
- Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota atau Kementerian Agama mengirimkan data/ringkasan kandidat KIP yang diajukan ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan atau Kementerian Agama.
- Nantinya, sekolah akan mendaftarkan calon akseptor KIP ke aplikasi Data Dasar Pendidikan (Dapodik). Sekolah yang disponsori Kemendikbud wajib memasukkan data calon akseptor di Dapodik.
- Kartu Indonesia Pintar atau KIP akan diantarkan langsung kepada siswa SD, SMP, dan Sekolah Menengan Atas yang memenuhi tolok ukur Kemendikbud/Kemenag.
Selain itu, cara pengecekan data peserta bansos PKH adalah selaku berikut.
Jika telah terdaftar, siswa SD, SMP, dan Sekolah Menengan Atas bisa memeriksa apakah namanya telah masuk sebagai penerima bansos Rp 4,4 juta dengan cara:
- Buka situs web https://cekbansos.kemensos.go.id/.
- pilih provinsi
- Pilih Kabupaten/Kota
- Pilih kawasan
- pilih desa
- Masukkan nama lengkap
- Masukkan arahan abjad
- Klik untuk mencari data
Berikut berita cara menciptakan KIP atau Kartu Indonesia Pintar agar siswa Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, dan Sekolah Menengan Atas dapat menerima sumbangan sosial PKH sebesar Rp 4,4 juta pada tahun 2022.
Artikel ini sudah tayang di kabarmegapolitan.anggapan-rakyat.com Dengan judul postingan” Pendaftaran BLT Anak Sekolah Rp4,4 Juta Masih dibuka, Segera Buat KIP dengan Cara Ini”