Bentukan tampang bumi di setiap kawasan berbeda-beda. Nah, untuk mengenali lokasi dari bentukan tersebut, kau dapat mencarinya lewat peta, atlas, atau globe. Tahukah kamu perihal ketiga media pembelajaran dalam kajian geografi tersebut?
Para penjelajah memulai perjalanannya lewat peta. Jika kita takut tersesat, bawalah peta dalam setiap peluang mengunjungi tempat yang masih gila di benak kita. Ayo, manfaatkan peta, atlas, dan globe dalam kehidupan sehari-hari. Kajian peta, atlas, globe, serta bagian dalam peta akan dipelajari pada bahan berikut. Untuk memudahkan pengertian kau wacana bahan tersebut, maka cermati dan perhatikan bahan berikut.
Iktisar Materi
Peta yakni gambaran permukaan bumi pada bidang datar dengan skala atau perbandingan ter pasti lewat penentuan sistem proyeksi.
Peta yang bagus mesti sama bentuk (conform), mempunyai jarak sama (equidistant), dan memiliki sama luas (equivalent).
Komponen peta terdiri atas judul, skala, petunjuk arah, simbol dan warna, inset dan indeks peta, grid, nomor peta, sumber atau keterangan peta, serta leterring.
Atlas merupakan buku yang berisi kumpulan berbagai jenis peta, diagram, foto, serta dibentuk selaku jendela untuk melihat dunia.
Globe yakni tiruan bola bumi yang berbentuk tiga dimensi. Globe yang pertama diciptakan oleh Anaximander (masa ke-6 SM).
Garis bujur adalah garis khayal pada peta yang membujur dari arah utara ke selatan. Adapun garis lintang ialah garis khayal di peta yang melintang dari barat ke timur.
Manfaat dari globe antara lain sebagai berikut.
a. Menentukan tempat dan lokasi di paras bumi yang sudah dikenali angka derajat lintang dan bujurnya.
b. Mengetahui kondisi iklim suatu negara.
c. Mengetahui perbedaan waktu di aneka macam negara.
Inilah Rangkuman Materi Peta, Atlas, dan Globe. Semoga apa yang ada dalam materi dapat membantu semua yang membutuhkan.