Rangkuman Materi Kelas 6 Sd/Mi Tema 7: Kepemimpinan

by

Berikut yakni Rangkuman atau Ringkasan Materi Pelajarancg untuk siswa soal kelas 6 tingkat Dasar (SD/MI) Kurikulum 2013 dengan tema 7 sebagai persiapan menghadapi Ujian harian maupun Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) Semesteran tahun 2021. pelajarancg.blogspot.com, Materi Kepemimpinan dalam pembelajaran sekolah Dasar (SD/MI) Kurikulum 2013, secara lengkap berisi pembahasan Kompetensi Dasar (KD) 3 sebagai berikut:

  1. Kompetensi Dasar PPkn: KD 3.1 Menganalisis penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
  2. Kompetensi Dasar IPA: KD 3.2 Menghubungkan ciri pubertas pada laki-laki dan perempuan dengan kesehatan reproduksi.
  3. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia: KD 3.3 Menggali isi teks pidato yang didengar dan dibaca.
  4. Kompetensi Dasar IPS: KD 3.4 Menganalisis posisi dan peran Indonesia dalam kolaborasi di bidang ekonomi, politik, sosial, budaya, teknologi, dan pendidikan dalam lingkup ASEAN.

Pelajari: Apa yang dimaksud dengan Profil Pelajar Pancasila

RANGKUMAN MATERI PELAJARANCG KELAS 6 SD/MI TEMA 7 KEPEMIMPINAN LENGKAP

Ringkasan Rangkuman Kompetensi Dasar PPkn: KD 3.1 Menganalisis penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

A. Pengertian Pancasila

  • Pancasila merupakan ideologi dasar bagi negara Indonesia.
  • Nama Pancasila diambil dari bahasa sansekerta ialah pancayang memiliki arti lima dan silayang bermakna dasar.
  • Pancasila adalah lima dasar kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia.
  • Pancasila berisikan 5 sila adalah:
    1. Ketuhanan Yang Maha Esa.
    2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab.
    3. Persatuan Indonesia.
    4. Kerakyatan yang Dipimpinoleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan.
    5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.

B. Makna Lambang Pancasila

1. Makna Sila Pertama Pancasila, Lambang: Bintang Tunggal. Makna Sila ke-1, Ketuhanan Yang Maha Esa dilambangkan dengan perisai hitam dengan sebuah bintang emas berkepala lima (bersudut lima), bintang emas sendiri dapat diartikan selaku suatu cahaya seperti layaknya Tuhan yang menjadi cahaya kerohanian bagi setiap manusia.

2. Makna Sila Kedua Pancasila, Lambang: Rantai Emas. Makna Sila ke-2, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab dilambangkan dengan rantai yang disusun atas gelang-gelang kecil ini pertanda kekerabatan manusia satu sama lain yang saling membantu dan bersatu, gelang yang persegi menggambarkan pria sedangkan gelang yang lingkaran menggambarkan perempuan.

3. Makna Sila Ketiga Pancasila, Lambang: Pohon Beringin. Makna Sila ke-3, Persatuan Indonesia dilambangkan dengan pohon beringin di bab kiri atas perisai berlatar putih, pohon beringin ialah suatu pohon Indonesia yang berakar tunjang (suatu akar tunggal panjang yang menunjang pohon yang besar) berkembang sangat dalam ke tanah. Hal ini merefleksikan kesatuan dan persatuan Indonesia. Pohon beringin juga memiliki banyak akar yang menggelantung dari ranting-rantingnya, ini mencerminkan Indonesia selaku negara kesatuan tetapi mempunyai berbagai latar belakang budaya yang berlawanan-beda.

4. Makna Sila keempat Pancasila, Lambang: Kepala Banteng. Makna Sila ke-4, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan dilambangkan dengan kepala banteng pada bagian kanan atas perisai berlatar merah. Lembu liar atau banteng ialah binatang sosial yang suka berkumpul, sama halnya dengan manusia dimana dalam pengambilan keputusan mesti dikerjakan secara musyawarah dengan cara berkumpul untuk mendiskusikan sesuatu.

5. Makna Sila kelima Pancasila, Lambang: Padi dan Kapas. Makna Sila ke-5, Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia dilambangkan dengan padi dan kapas di bagian kanan bawah perisai yang berlatar putih. Padi dan kapas (pangan dan sandang) merupakan kebutuhan pokok semua penduduk Indonesia tanpa melihat status maupun kedudukannya. Ini merefleksikan persamaan sosial dimana tidak adanya kesenjangan sosial antara satu dan yang lainnya, tetapi hal ini (persamaan sosial) bukan berarti bahwa Indonesia memakai ideologi komunisme.

C. Sila keempat Pancasila (Nilai kerakyatan)

Pancasila sila keempat berbunyi “Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan. “Makna sila keempat Pancasila memastikan kepada kita bahwa segala proses pengambilan keputusan mesti didasarkan pada asas musyawarah sehingga mampu menciptakan akad bareng . Selain itu nilai Pancasila sila keempat juga menegaskan bahwa pemerintahan yang dilakukan berasal dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat.

Nilai-nilai yang terkandung dalam sila keempat Pancasila:

  • Musyawarah dalam pengambilan keputusan.
  • Asas kekeluargaan sebagai dasar pelaksanaan musyawarah untuk mufakat.
  • Pengutamaan kepentingan bersama/ bangsa di ataskepentingan pribadi/kelompok.
  • Kesamaan hak, keharusan, dan kedudukan yang serupa sebagai warga negara Indonesia.

D. Sila kelima Pancasila (Nilai keadilan)

Pancasila sila kelima berbunyi “Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.” Sila kelima Pancasila ini memastikan bahwa dalam kehidupan berbangsa dan bernegara harus tercipta keseimbangan yang tepat antara hak dengan keharusan. Serta selaku anggota masyarakat sebangsa dan setanah air kita mesti menghormati hak-hak yang dimiliki orang lain, bersikap adil,dan saling menolong. (Pelajari: PENGERTIAN HAK, KEWAJIBAN, DAN TANGGUNG JAWAB SEBAGAI WARGA MASYARAKAT)

  Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 6 Halaman 16 17 19 20 21, Subtema 1 Pembelajaran 2

Nilai-nilai yang terkandung dalam sila kelima Pancasila:

  • Adil dan bijaksana dalam segala langkah-langkah.
  • Kesamaan derajat insan di mata hukum.
  • Mencintai segala jenis pembangunan demi perkembangan bangsa.
  • Tidak membeda-bedakan insan berdasarkan derajat dan kalangan.

E. Butir-butir Pancasila

Sila keempat:

  1. Sebagai warga negara dan warga penduduk , setiap insan Indonesia mempunyai kedudukan, hak, dan keharusan yang serupa.
  2. Tidak boleh memaksakan kehendak terhadap orang lain.
  3. Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bareng .
  4. Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh semangat kekeluargaan.
  5. Menghormati dan menjunjung tinggi setiap keputusan yang diraih selaku hasil musyawarah.
  6. Dengan kepercayaan baik dan rasa tanggung jawab mendapatkan dan melaksanakan hasil keputusan musyawarah.
  7. Di dalam musyawarah diutamakan kepentingan bareng di atas kepentingan eksklusif dan golongan.
  8. Musyawarah dikerjakan dengan nalar sehat dan sesuai dengan hatinurani yang luhur.
  9. Keputusan yang diambil mesti mampu dipertanggungjawabkan secara budpekerti kepada Tuhan Yang Maha Esa, menjunjung tinggi harkat dan martabat insan, nilai-nilai kebenaran dan keadilan mengutamakan persatuan dan kesatuan demi kepentingan bareng .
  10. Memberikan dogma kepada wakil-wakil yang dipercayai untuk melakukan pemusyawaratan.

Sila kelima:

  1. Mengembangkan perbuatan yang luhur, yang merefleksikan sikap dan suasana kekeluargaan dan kegotongroyongan.
  2. Mengembangkan perilaku adil kepada sesama.
  3. Menjaga keseimbangan antara hak dan keharusan.
  4. Menghormati hak orang lain.
  5. Suka memberi tunjangan terhadap orang lain biar dapat bangkit sendiri.
  6. Tidak memakai hak milik untuk usaha-usaha yang bersifat pemerasan terhadap orang lain.
  7. Tidak menggunakan hak milik untuk hal-hal yang bersifat pemborosan dan gaya hidup glamor.
  8. Tidak memakai hak milik untuk berlawanan dengan atau merugikan kepentingan lazim.
  9. Suka bersusah payah.
  10. Suka menghargai hasil karya orang lain yang berguna bagi kemajuan dan kesejahteraan bareng .
  11. Suka melaksanakan acara dalam rangka merealisasikan pertumbuhan yang merata dan berkeadilan sosial.

Ringkasan Rangkuman Kompetensi Dasar IPA: KD 3.2 Menghubungkan ciri pubertas pada laki-laki dan wanita dengan kesehatan reproduksi.

Siswa kelas 6 MI/SD Wajib pelajari materi “Pubertas” di Tema 6 untuk penilaian Tema 7. (Pelajari: SOAL TEMATIK KELAS 6 TEMA 6 SUBTEMA 1 DAN JAWABAN) Adapun Materi IPA “Tata Surya” di bawah artikel pelajarancg ini ialah materi Kurikulum pelajarancg pemanis yang wajib dipelajari:

A. Planet-planet

Planet ialah benda langit yang mengorbit mengelilingi sebuah bintang dan beliau sendiri bukan suatu bintang.

  • Planet yang ukurannya lebih besar dari Bumi yakni Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
  • Planet yang dapat dilihat tanpa teleskop ialah Merkurius, Venus, Mars, Yupiter, dan Saturnus.

Berdasarkan letak garis edarnya planet dibagi menjadi 2, yaitu:

  1. Planet dalam. Planet dalam ialah planet yang lintasan edarnya berada diantara matahari dan bumi. Planet dalam berisikan: Merkurius dan Venus.
  2. Planet luar. Planet luar adalah planet yang lintasan edarnya berada di luar lintasan edar bumi.Planet luar terdiri dari: Mars, Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.

Macam-macam dan ciri-ciri planet:

  1. Merkurius. Ciri-ciri planet Merkurius antara lain:
    • Merkurius yaitu planet terkecil dalam tata surya dan terletak paling erat dengan matahari.
    • Bentuknya terlihat berganti–ubah seperti bulan sebab imbas revolusi Merkurius.
    • Atmosfer Merkurius sangat tipis terdiri dari uap natrium dan kalium.
    • Merkurius tidak mempunyai satelit.
  2. Venus. Ciri-ciri planet Venus antara lain:
    • Venus yaitu planet yang paling bersahabat dengan Bumi.
    • Venus merupakan planet yang suhunya paling panas.
    • Arah rotasi Venus berlainan dengan planet yang lain, arah perputarannya searah dengan jarum jam yakni dari timur ke barat.
    • Ukurannya hampir sama dengan Bumi, sehingga gravitasi di Venus hampir sama dengan gravitasi di Bumi, dan sering dijuluki kembaran Bumi.
    • Venus kadang tampakdi sebelah timur ketika matahari terbit sehingga sering disebut Bintang Timur atau Bintang Pagi, kadang tampakdi sebelah barat dikala matahari karam sehingga sering disebut Bintang Senja atau Bintang Kejora.
    • Venus tidak mempunyai satelit.
  3. Bumi. Ciri-ciri planet Bumi antara lain:
    • Bumi satu-satunya planet di tata surya yang dihuni oleh makhluk hidup.
    • Dua per tiga dari permukaan bumi ditutupi oleh air.
    • Atmosfer Bumi tersusun dari: Nitrogen (N2) 78 %, Oksigen (O2) 21 %, dan sisanya 1 % berisikan Argon, Karbondioksida, Ozon dan Gas lainnya.
    • Ukurannya nyaris sama dengan Bumi, sehingga gravitasi di Venus nyaris sama dengan gravitasi di Bumi, dan sering dijuluki kembaran Bumi.
    • Atmosfer berfungsi untuk melindungi kita dari sinar matahari dan juga benda–benda langit yang kesengsem oleh bumi.
    • Kala rotasi Bumi = 24 jam, masa revolusi Bumi = 365 1/4 hari = 365,25 hari = 1 tahun.
    • Bumi memiliki gravitasi yang menciptakan manusia tetap di berada permukaan.
    • Bumi memiliki suatu satelit alami adalah bulan.
  4. Mars. Ciri-ciri planet Mars antara lain:
    • Planet Mars disebut planet merah alasannya adalah terlihat kemerahan.
    • Atmosfer Mars tipis, tersusun dari karbondioksida dan nitrogen.
    • Mars memiliki dua buah satelit yaitu Phobos dan Deimos.
  5. Yupiter. Ciri-ciri planet Yupiter antara lain:
    • Yupiter ialah planet paling besar dalam tata surya.
    • Atmosfer Yupiter terdiri dari hidrogen dan helium.
    • Yupiter seperti bola gas raksasa yang terlihat sungguh cerah.
    • Yupiter adalah planet yang era rotasinya paling cepat.
    • Yupiter memiliki 64 satelit dan yang paling besar antara lain: Io, Europa, Ganymeda, dan Callisto (satelit–satelit Galilei).
  6. Saturnus. Ciri-ciri planet Saturnus antara lain:
    • Saturnus ialah planet yang memiliki cincin yang melingkarinya. Cincin ini berisikan bongkahan es dan watu watu yang dilapisi es.
    • Planet ini tampak berwarna kekuning–kuningan.
    • Saturnus ialah planet paling besar kedua setelah Yupiter.
    • Atmosfer Saturnus berisikan Hidrogen dan Helium.
    • Saturnus memiliki 56 satelit, yang paling besar yakni Titan
  7. Uranus. Ciri-ciri planet Uranus antara lain:
    • Planet ini tampak berwarna hijau kebiru-biruan.
    • Atmosfer Uranus berisikan Hidrogen, Helium, Metana.
    • Uranus memiliki 27 satelit, yang terbesar ialah Oberon disusul Titania, Umbriel, Ariel, dan Miranda.
  8. Neptunus. Ciri-ciri planet Neptunus antara lain:
    • Neptunus seringdisebut kembaran dari Uranus.
    • Atmosfernya terdiri dari Hidrogen, Helium, dan Metana.
    • Jaraknya yang sungguh jauh dari matahari menimbulkan kala revolusinya paling usang dibanding planet lainnya dalam tata surya adalah 165 tahun.
    • Planet ini mempunyai 13 satelit, yang terbesar adalah Triton, disusul Proteus dan Nereid.
  Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 4 Halaman 133, Subtema 3 Pembelajaran 6

Ringkasan Materi Pelajarancg untuk siswa soal Volume, Kala Revolusi, dan Kala Rotasi Planet, silahkan lihat pada tabel dibawah artikel pelajarancg.blogspot.com:

Berikut adalah Rangkuman atau Ringkasan Materi Pelajarancg untuk siswa soal kelas RANGKUMAN MATERI KELAS 6 SD/MI TEMA 7: KEPEMIMPINAN

B. Benda-benda Langit Lainnya

Selain matahari dan planet-planet, di ruang angkasa juga terdapat banyak benda-benda angkasa yang lain, antara lain:

  1. Meteoroid. Meteoroid adalah benda–benda langit berukuran kecil yang terbang-layang di angkasa dengan kecepatan tinggi dan tidak memiliki lintasan tertentu.
  2. Meteor. Meteor ialah meteoroid yang terpesona gravitasi planet dan berpijar sebab bergesekan dengan atmosfer planet. Meteor disebut juga bintang jatuh atau bintang beralih. Meteor berisikan besi dan nikel.
  3. Meteorit. Meteorit yaitu meteor yang sudah hingga ke permukaan bumi.
  4. Komet. Komet yaitu benda langit yang mengelilingi matahari dengan orbit yang berbentuk sangat lonjong.
    • Komet terdiri dari kumpulan bubuk dan gas yang mampu membeku jikalau jauh dari matahari.
    • Ekor komet senantiasa menjauhi matahari alasannya adalah mendapat dorongan angin matahari.
    • Pada dikala komet mendekati matahari, ekornya berada di belakang, sedangkan pada ketika menjauhi matahari, ekornya berada di depan.

    Berikut ialah komet yang telah dimengerti orang:

    • Komet Encke, muncul setiap 3, 3 tahun.
    • Komet Halley, timbul setiap 76 tahun.
    • Komet West, pada tahun 1976.
    • Komet Ikeya Seki, pada tahun 1965.
    • Komet Kohoutek, pada tahun 1970.
    • Komet Shoemaker–Levy, timbul tahun 1993.
    • Komet Howard–Koomen–Michel, tahun 1979.
  5. Asteroid atau Planetoid. Asteroid atau Planetoid adalah benda langit berukuran kecil, tidak beraturan yang mengelilingi matahari pada lintasan tertentu.
    • Bentuk lintasannya ibarat lingkaran dan pada umumnya berada di sabuk asteroid yang beradadi antara orbit Mars dan Yupiter.
    • Asteroid yang paling besar ialah Ceres dengan diameter 770 km.
  6. Satelit. Satelit ialah benda angkasa yang mengelilingi planet. Satelit disebut juga pengiring planet. Ada dua jenis satelit, yakni:
    • Satelit alam. Satelit alam yakni satelit yang telah ada dalam tata surya dan bukan produksi manusia.
      • Contoh satelit alam yaitu bulan.
      • Satelit tidak memancarkan cahaya, hanya memantulkan cahaya.
      • Pertama kali manusia mendarat di bulan yakni pada tahun 1969 dengan memakai Apollo 11. Orang pertama yang mendarat di bulan yakni Neil Amstrong, disusul rekannya yakni Edwin Aldrin, sedangkan Michael Collin tetap dipesawat. Mereka yaitu astronot Amerika.
      • Pendaratan di bulan juga dilaksanakan oleh astronot Rusia ialah Yuri Gagarin.
      • Bentuk bulan seperti bola dengan permukaan bergunung–gunung.
      • Jarak bulan ke bumi kira–kira 384.000 km.
      • Massa (berat) bulan kira–kira 1/80 kali massa bumi.
      • Jari–jari bulan kira–kira 1/4 kali jari jari bumi.

      Pengaruh pergerakan bulan antara lain: (1) Adanya pasang surut air laut. (2) Digunakan untuk penanggalan tahun Islam (Hijriah/Komariyah). Satu bulan dalam kalender hijriah sama dengan waktu yang diperlukan bulan untuk mengelilingi bumi 1 kali.

    • Satelit buatan. Satelit produksi adalahsatelit yang dibentuk oleh insan dan diluncurkan dengan memakai roket.
      • Contoh satelit bikinan ialah satelit Palapa C1 milik Indonesia yang diluncurkan pada tanggal 1 Februari 1996 dengan memakai roket ATLAS 2 AS milik Amerika.
      • Fungsi satelit buatan antara lain:
        • Untuk komunikasi
        • Memata-matai musuh
        • Mengamati pergantian cuaca
        • Sarana pemandu pelayaran/penerbangan
        • Siaran radio dan televisi
        • Pemetaan permukaan bumi
        • Mencari kekayaan yang terkandung dalam perut bumi.

Ringkasan Rangkuman Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia: KD 3.3 Menggali isi teks pidato yang didengar dan dibaca.

A. Pengertian Pidato

Pidato yakni sebuah aktivitas berbicara di depan umum atau berorasi dengan susunan yang bagus untuk menyatakan pendapatnya, atau menunjukkan citra perihal sebuah hal. Pidato umumnya dibawakan oleh seseorang yang memberikan orasi-orasi dan pernyataan tentang sebuah hal/ peristiwa yang penting dan pantas untuk diperbincangkan. (Pelajari: PELAJARAN BAHASA INDONESIA: CONTOH NASKAH PIDATO PERPISAHAN SEKOLAH YANG SINGKAT DAN MUDAH DIHAFAL)

B. Tujuan Pidato

Tujuan pidato antara lain:

  1. Memberikan sapaan dalam sebuah program.
  2. Memberi sebuah pengertian atau info kepada orang lain.
  3. Mempengaruhi orang lain supaya mau mengikuti impian kita dengan suka rela.
  4. Membuat orang lain bahagia dengan pidato yang menghibur sehingga orang lain bahagia dan puas dengan ucapan yang kita sampaikan.

C. Jenis-Jenis Pidato

Jenis-jenis pidato antara lain:

  1. Pidato Pembukaan. Pidato Pembukaan ialah pidato singkat yang dibawakan oleh pembaca acara atau MC (master of ceremony).
  2. Pidato Pengarahan. Pidato pengarahan merupakan pidato untuk mengarahkan jalannya acara pada suatu pertemuan.
  3. Pidato Sambutan. Pidato Sambutan ialah pidato yang disampaikan pada suatu acara aktivitas atau kejadian tertentu yang mampu dilakukan oleh beberapa orang dengan waktu yang terbatas secara bergantian.
  4. Pidato Peresmian. Pidato Peresmian ialah pidato yang dilaksanakan oleh orang yang kuat untuk meresmikan sesuatu.
  5. Pidato Laporan. Pidato Laporan ialah pidato yang isinya melaporkan suatu tugas atau kegiatan.
  6. Pidato Pertanggungjawaban. Pidato Pertanggungjawaban merupakan pidato yang berisi sebuah laporan pertanggungjawaban.

D. Metode Pidato

Metode-tata cara pidato antara lain:

  1. Metode menghafal. Metode menghafal yaitu menciptakan suatu rencana pidato lalu menghafalkannya kata per kata.
  2. Metode naskah. Metode naskah ialah berpidato dengan menggunakan naskah yang telah dibuat sebelumnya,umumnya digunakan pada pidato-pidato resmi.
  3. Metode serta merta. Metode serta mertayaitumembawakan pidato tanpa persiapan dan cuma mengandalkan pengalaman dan pengetahuan, biasanya digunakan pada pidato-pidato kagetan/ darurat.
  4. Metode ekstemporan. Metode ekstemporan adalah berpidato yang terlebih dulu merencanakan secara garis besar rancangan pidato yang akan disampaikan pada dikala berpidato.

E. Struktur Pidato

Susunan/ struktur pidato antara lain:

  1. Pembukaan/ Pendahuluan.
    • salam pembuka
    • sapaan terhadap para pendengar yang disampaikan secara runtut
    • ucapan puji syukur terhadap Tuhan Yang Maha Esa
    • pengantar ke topik.
  2. Isi pidato(disusun secara sistematis).
    • maksud
    • tujuan
    • sasaran
    • planning.
    • langkah.
  3. Penutup.

F. Ciri-ciri Pidato

Ciri-ciri pidato yang baik antara lain:

  1. Memiliki tujuan yang terang.
  2. Isinya mengandung kebenaran.
  3. Penyampaiannya jelas dan juga menarik.
  4. Menciptakan suasana efektif dengan pendengarnya.
  5. Cara penyampaiannya sesuai dengan latar belakang pendengarnya.
  6. Menggunakan intonasi, artikulasi, dan volume yang terperinci.
    • Intonasi: Naik turunnya lagu kalimat.
    • Artikulasi: Bagaimana cara melafalkan bunyi bahasa.
    • Volume: Kuat lemahnya dalam mengucapkan sebuah kata-kata atau kalimat.

G. Persiapan Pidato

Persiapan-antisipasi sebelum pidato antara lain:

  1. Mengetahui jenis pidato dan tema program.
  2. Wawasan pendengar pidato secara biasa .
  3. Menyiapkan materi-materi dan peralatan pidato.
  4. Menyusun kata-kata yang gampang diketahui dan dikenali.
  5. Mengetahui lama waktu atau durasi pidato yang hendak dibawakan.

H. Teknik-teknik Berpidato

Teknik berpidato yang baik antara lain:

  1. Pengambilan nafas yang tepat.
  2. Mengambil posisi bangun yang nyaman.
  3. Penggunaan intonasi, volume, dan artikulasi yang jelas.
  4. Menyiapkan dengan baik bahan pidato yang mau disampaikan.
  5. Menyiapkan catatan kecil sebagai pengingat materi yang akan disampaikan.

I. Cara-cara Berpidato

Cara berpidato yang baik antara lain:

  1. Berdiri dengan posisi yang tegap dan menyaksikan ke arah audien atau pendengarnya.
  2. Menyampaikan pidato dengan bahasa yang santun, jelas, dan mudah dimengerti.
  3. Memberikan sapaan/ penghormatan terhadap orang-orang penting yang datang.
  4. Menyiapkan dengan baik materi pidato yang akan disampaikan.
  5. Menyampaikan pidato dengan tempo yang tepat (tidak terlampau cepat/ lambat).
  6. Ketika menyampaikan pidato dilarang menyinggung perasaan orang lain.

Ringkasan Rangkuman Kompetensi Dasar IPS: KD 3.4 Menganalisis posisi dan tugas Indonesia dalam kolaborasi di bidang ekonomi, politik, sosial, budaya, teknologi, dan pendidikan dalam lingkup ASEAN.

A. Peran ASEAN di Bidang Ekonomi

1. Pusat promosi ASEAN.

Dengan adanya pusat penawaran khusus, ASEAN dapat menolong para negara anggota untuk menjual produkmereka sehingga mampu meningkatkan perekonomian dan taraf hidup masyarakat.

2. Penyediaan cadangan pangan.

Untuk menyingkir dari risiko ancaman ekonomi balasan duduk perkara pangan, ASEAN memutuskan beberapa negara anggotanya sebagai lumbung cadangan pangan. Adapun negara yang berkontribusi dalam langkah ini adalah Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand, dan Singapura.

3. Penyelenggaraan proyek industri.

Salah satu upaya ASEAN untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yakni mendirikan banyak sekali proyek industri, di antaranya:

  • ASEAN Aceh Fertilizer Project-> pabrik pupuk di Aceh
  • ASEAN – Urea Project-> pabrik pupuk di Malaysia
  • ASEAN Copper Fabrication project-> pabrik tembaga di Filipina
  • ASEAN Vaccine Project-> bikinan vaksin di Singapura
  • Rock Salt Soda Ash Project-> buatan debu soda di Thailand

4. Kawasan Perdagangan Bebas

Untuk mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi di kawasan, ASEAN menetapkan daerah perdagangan bebas ASEAN (AFTA). Dengan cara ini, setiap negara anggota ASEAN mampu berdagang dengan negara anggotalain tanpa mesti mencemaskan bea impor.

5. Koperasi ASEAN

Koperasi ASEAN merupakan bentuk kerjasama yang bergerak di bidang koperasi dan bertujuan meningkatkan kemakmuran para negara anggota ASEAN.

B. Peran Indonesia di ASEAN dalam Bidang Ekonomi

  1. Indonesia berperan dalam peningkatan UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) dalam absorpsi tenaga kerja, pengembangan SDM, jiwa kewirausahaan, dan pengembangan perusahaan dan produk yang di mancanegara.
  2. Indonesia berperan dalam pembentukan pasar tunggal yang diistilahkan dengan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).
  3. Mendampingi usaha penduduk dan menjembatani distribusi pasar.
  4. Indonesia turut mendorong kenaikan kolaborasi ekonomi ASEAN dengan negara kawan strategis mirip kanada, Amerika Serikat, Rusia, Australia, China, India, Jepang, Korea Selatan dan Selandia Baru.
  5. Indonesia berperan dalam membangun daya saing Indonesia di ASEAN lewat pemberdayaan badan usaha milik desa.
  6. Indonesia mengajak ASEAN untuk berperan penting dalam menghadapi revolusi Industri 4.0 World Economic Forum on ASEAN di Hanoi supaya generasi muda bersiap mengambil peluang dan menjawab tantangan menghadapi tantangan perkembangan teknologi.

C. Peran Indonesia di ASEAN dalam Bidang Sosial Budaya

  1. Menjaga hak anak dalam prosedur di ASEAN dalamchild protection system.
  2. Indonesia berperan dalam Committee for the ASEAN Socio-CulturalCommunity(SOCA) ke-25 di Singapura dalam membahas budaya perdamaian dan tolerasi, penjaminan hak-hak penyandangdisabilitas.
  3. Mendampingi usaha penduduk dan menjembatani distribusi pasar.
  4. Indonesia berperan dalam ASEAN untuk membuka jalan masuk yang seluas-luasnya bagi seluruh masyarakatdi negara-negara anggotanyadengan memperhatikan kesetaraan gender.
  5. Indonesia berperan dalam ASEAN di sektor kebudayaan berkembang sejakdibentuknya ASEAN Committee on Cultureand Information(ASEAN-COCI) yang bertujuan mengiklankan kerjasama yang efektif di bidang kebudayaan dan penerangan dalamrangka meningkatkan saling pengertian dan kesetiakawanan di antara penduduk ASEAN.
  6. Menyelenggarakan workshop dan symposium di bidang seni dan budaya, ASEAN Culture Week, ASEAN YouthCamp, ASEAN Quiz, serta pertukaran kunjungan antar seniman ASEAN.
  7. Indonesia aktif berperan dalam ASEAN untuk menangani kebakaran hutan dan lahan yang menimbulkan polusi udara.

Pelajari:

D. Peran Indonesia di ASEAN dalam Bidang Pendidikan

  1. Indonesia merupakan anggota SEAMEO yang memiliki institusispesialis terbanyak di antara negara anggota yang lain. Mereka bergerak dalam aneka macam program pelatihan dan observasi di bidang pendidikan, ilmu pengetahuan, dan budaya.
  2. Membentuk ASEAN Committee on Science and Technology (ASEAN COST) yang bermaksud menunjukkan bantuan bagi acara Riset serta Pengembangan Iptek dan Inovasi Nasional ASEAN.
  3. Mendampingi perjuangan masyarakat dan menjembatani distribusi pasar.
  4. Mengajak mahasiswa untuk berkontribusi terhadap pembangunan Pilar Masyarakat Politik Keamanan ASEAN, serta bagaimana rakyat Indonesia mendapatkan manfaat dari pertumbuhan pembangunan demi merealisasikan visi ASEAN people centered and people oriented.
  5. Indonesia berperan dalam ASEAN di sektor kebudayaan berkembang sejakdibentuknya ASEAN Committee on Cultureand Information(ASEAN-COCI) yang bermaksud mengiklankan kerjasama yang efektif di bidang kebudayaan dan penerangan dalamrangka mengembangkan saling pengertian dan kesetiakawanan di antara penduduk ASEAN.
  6. Meningkatan kualitas pendidikan di perguruan tinggi melalui kemampuan dan akomodasi untuk mencapai Internasionalisasi akademi tinggi.

Demikianlah Materi Rangkuman atau Ringkasan Pelajarancg untuk siswa soal kelas 6 tingkat Dasar (Sekolah Dasar/MI) Kurikulum 2013 dengan tema 7 selaku antisipasi menghadapi Ujian harian maupun Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) Semesteran tahun 2021 di bagikan pada goresan pena Kurikulum pelajarancg.blogspot.com, semoga bermanfaat!