Puisi Takdir, Kuikhlaskan Takdir Berjalan, Oleh Bagus Satriyo

PUISI KUIKLASKAN TAKDIR BERJALAN
Karya : Bagus Satriyo Taper Lovererna

Aku menorehkan sebuah panik
Akan ketidak mampuan menciptakan senyuman
Tentang terkuburnya sebuah impian
Akan jiwa yg mencumbu kebahagiaan

Sungguh kekawatiran ini membuatku lemah
Memaksa naluri mengecap dilema
Hingga terpancarkan luka jiwa
Akan imajinasi yg tak semestinya

Aku menyimpan tangis dibalik tawa
Karna ku tak mau dirimu merasa
Betapa pahit rasa duduk perkara
Betapa getir perjuangan dunia

Aku hanya berlangsung mengikuti arus takdir
Meski langkah kaki kadang tergelincir
Aku cuma berupaya iklas dlm hidup
Meski lambirin hati kian redup

Entah suatu ujian atau ujian
Bagiku jiwaku mesti tetap bertahan
Entah kebanggaan atau cacian
Aku menerima dlm keiklasan

Duka memang bias yg kurasa
Tapi kuinsan yg hanya mendapatkan
Tatkala langkah tak lagi mempunyai arti
Kemana harus kumencari arah

TUHAN
Jika esok kamu berikan tetes kebahagian
Atau mungkin masih kau pastikan kedukaan
Kuatkanlah jiwaku dlm keimanan
Agar kumampu menjangkau keridhoan

Gerimis airmata wujud gejolak rasa
Akan bahtera yg tak jua berlabuh indah
Namun harapku tetapkan ada
Akan kebahagiaan hidup meski disurga

TUHAN
Jika memang langkahku tertuliskan pilu
Biar semua kunikmati dlm peluk kasihmu
Jika memang hariku terlukis murung
Biar gue menerima dgn ketekunan yg ada

  Puisi Tentang Ibu | Rindu Ibunda