Puisi Rintihan Bayi Aborsi

Puisi rintihan bayi aborsi. Bayi aborsi yakni berakhirnya kehamilan dgn dikeluarkannya janin atau embrio sebelum memiliki kesanggupan untuk bertahan hidup di luar rahim, sehingga menimbulkan ajal bati.

Berkaitan dgn bayi yg di aborsi, puisi yg dipublikasikan berkas puisi ialah puisi bayi pengguguran,

Bagaimana kata kata murung bayi pengguguran dlm bentuk bait puisi wacana pengguguran yg di terbitkan berkas puisi, untuk lebih jelasnya disimak saja berikut ini puisi rintihan bayi aborsi dlm formasi bait bait puisi apa dosaku dibawah ini.

PUISI APA DOSAKUOleh:be 4ever

(Rintihan bayi Aborsi)

Dengarlah wahai bunda…
Jika rintihan ini merasuki jiwa
Saat gue sijabang bayi
Dengan sengaja kamu-sekalian pengguguran

Apakah dirimu tiada perduli wahai ayah
Saat kekasih hatimu berdarah-darah
Hanya untuk menyelamatkan ego kalian
Aku tak dapat menikmati udara kehidupan

Membunuh buah cinta
Saat benih menyemai atas dasar suka
Mengambil jalan pitas
Saat ari-ari kehidupanku kau-sekalian lepas

Apa dosaku wahai bunda
Apa salahku wahai ayahanda
Belum lagi jari-jari mungilku memelukmu
Telah kau-sekalian putus selimut kehidupanku

Di mana cintamu wahai bunda
Saat ragaku kau-sekalian buang tanpa dosa
Saat anugerah kehidupan Tuhan kamu-sekalian putus
Lantas ragaku kau-sekalian campakkan dlm kardus

Sungguh kejam melebihi hewan
Buah cinta sendiri kalian singkirkan

Pekanbaru, 14 Maret 2019

Demikianlah puisi rintihan bayi aborsi, baca pula puisi tangisan bayi aborsi atau puisi renungan bayi aborsi di halaman lain wargamasyarakat.org

Semoga puisi sedih rintihan bayi aborsi mampu menghibur & memberi gagasan untuk menulis puisi cerita pengguguran yg mengharukan atau puisi kata kata bayi yg digugurkan.