Puisi Perjalanan – Eko Windarto

Berikut ini yakni puisi perjalanan. bagaimana kata kata puisi dlm bait puisi ihwal perjalanan yg dipublikasikan wargamasyarakat berkas puisi.

Untuk lebih jelasnya ihwal puisi perjalanan yg diterbitkan wargamasyarakat berkas puisi, disimak saja dibawah ini, puisi wacana perjalanan.

PUISI PERJALANANOleh: Eko Windarto

Perjalanan ini tak pernah berhenti
Ia senantiasa memutar & membolak-balikkan hati
Bulan & bintang selalu mengikuti gravitasi
Setiap saat mereka berdua senantiasa mengajari mengaji
Aku sendiri berguru mendapatkan kesepakatan meski harus tabah menanti hari

Pada detak jammu langkah kaki mirip nyanyian hikmat di mata & hati
Hutan-hutan belantara terlewati dgn rasa elok secangkir kopi
Tinggal bagaimana membuka tali kehidupan yg penuh daki

Perjalanan masih panjang bagi anak bangsa penyangga negara
Banyak korupsi merajalela memangkas kaki mereka
diantara narasi & nasi basi di daun tanduk kehancuran bangsa
Kami terus menjajal mengasah kemampuan. mata

Perjalanan ini senantiasa tak pernah berhenti
Ia terus berlangsung di antara mata belati yg menari-nari
Mencari arti cinta di ladang alifmu yg sepi

Duh, Gusti Murbaeng Dumadi
Kapan perjalanan ini berhenti untuk mencari
Sedang kekasih sejati dilahirkan selaku alam semesta di detak nadi

Bali, 1822020

  Mudik Saat Covid19, Konsumsi Meningkat