Puisi Perasaan Jemu Berlebihan – Oleh Hari Untoro Dradjat.

Puisi perasaan jemu berlebihan, bagaimana dongeng puisi & kata kata bosan dlm bait puisi perihal kebosanan yg dipublikasikan berkas puisi kali ini.

Untuk lebih jelasnya tentang puisi perasaan jemu berlebihan, disimak saja puisinya dibawah ini.

PUISI PERASAAN JEMU BERLEBIHANOleh: Hari Untoro Dradjat

Sampai pada batasnya.
Sudah di titik jenuh menuju puncak.
Suntuk jemu meraih batas muak.
Saatnya melepas letih sejenak.

Santai mencampakkan letih.
Singgah di kedai kopi melepas jengah
Muak melebihi banyak muatan berlebih.
Sejenak membebaskan diri dr suasana suntuk.

Sudah seharusnya membuang jemu.
Mengalirkan tekanan beban penuh anggapan.
Menyalurkan suntuk melarutkan kejenuhan.
Di sudut ruang sarat dipadati sampah timbunan perasaan.

Sampailah pada batas kejenuhan.
Perasaan diliputi asumsi jengah memalukan.
Jemu menikam perasaan semakin muak.
Jemu merasakan jengah tak yummy dihati.

Sudah saatnya duduk ngopi.
Merasakan berlainan dr kebiasaan.
Menyeruput kopi pahit bergetar sukmaku.
Menikmati waktu sekarang menerawang masa depan.
Meneguk kopi melepaskan perasaan jemu berlebihan.

14 November 2018.

Demikianlah perihal Puisi perasaan jemu berlebihan baca pula puisi rasa & asa atau puisi ihwal rasa nyaman telah diterbitkan wargamasyarakat.org sebelumnya

Semoga Puisi perasaan jemu berlebihan mampu menghibur & memberi ide untuk menulis puisi rasa yg hilang atau puisi wacana perasaan yg tak menentu.

  Puisi Suara Jiwa - Oleh Chumairoh (Aksara Kimya)