Puisi Penyesalan [Setelah sekian lama meninggalkan Mu]

Berikut ini adalah puisi penyesalan Islam dgn judul puisi sehabis sekian lama meninggalkanMu. Bagaimana kata kata tentang penyesalan dlm bait puisi tema penyesalan yg diterbitkan wargamasyarakat berkas puisi.

Untuk lebih jelasnya wacana cerita puisi wacana penyesalan Islam, disimak saja dibawah ini puisi berjudul setelah sekian lama meninggalkanMu.

Setelah sekian usang meninggalkan MuOleh: Titis Wigati

Masih saja ku disini bersandar pada pundak sang malam,
Berselimut mendung hitam, berteman nyanyian lirih serangga,
Setelah sekian berwindu waktu berlalu,
Meronta jiwa menangis jauh dr kasih Mu,
Kini ruang hatiku sepi tiada nama Mu,

Disini di tepian malam sunyi ,
Lewat angin malam, lantunan mantera pun mengalir syahdu
Meniti malam bersama angin membisu
Ku rangkai sebaris mantera pinta,
Yang usang tiada lagi ku sebut,

Terdiam di ruang sepi tak berteman,
Melebur gue mengharap ampunan..
Di tepian malam berharap dekapan Mu,
Dalam kesendirian masih ku ingat nama Mu.
Rabb ku..

  Saat itu Rasulullah Saw. bersama istrinya, Aisyah Ra. lalu beliau minta izin untuk beribadah. Lama sekali sampai menjelang subuh, bahkan menangis tersedu-sedu, karena begitu dalamnya perenungan ayat yang dibaca. Adapun ayat yang dibaca adalah … .