Puisi merindukan Ibu di hari raya idul fitri ialah rangkaian kata kata puisi kerinduan pada ibu di hari lebaran tetapi tak bisa berjumpa alasannya terhalang virus corona.
Bagaimana cerita puisi untuk ibu di hari lebaran dlm bait puisi rindu yg dipublikasikan berkas puisi, apakah bercerita mirip puisi lebaran untuk orang renta atau berkisah seperti ucapan hari raya idul fitri untuk ibu yg sudah meninggal.
Untuk lebih jelasnya puisi ihwal merindukan ibu di hari lebaran disimak saja puisinya berikut ini.
MERINDUI, BONDA
Termenung kusendiri
mencicipi pilu di hati
terbayang kenangan silam
diamuk rindu yg terpendam
Menjelang hari raya
rasa terkilan tak ternafi jua
pertama kali menyambutnya
tanpa bonda yg kucinta
Memang sudah suratan
Aidilfitri malap serinya
dikau pergi tahun yg telah
virus covid kembali menggila
Andai bisa kukembali
pada waktu kita bersama
kau kan kurangkul sarat kasih
dan kan kukata “Terimakasih, bonda.”
Tapi itu cuma mimpi
yang tak terhadir dlm realiti
Hanya bisa kukirim doa mewangi
untukmu, manusia yg kusayangi
Muhammad Khalid bin Zainul
12.5.2021
Kota Singa
Demikianlah puisi merindukan Ibu di hari raya idul fitri, baca pula puisi untuk ibu di hari raya serta puisi & kata-kata ramadhan tanpa ibu dihalaman lain wargamasyarakat.org gampang-mudahan puisi perihal kerinduan pada ibu diatas dapat menghibur & menginspirasi menulis kata2 sedih di hari lebaran.